Mata itu menyaksikan semua kejadian yang mengerikan, tangan mungil Senyawa mencengkram batu kuat-kuat. Satu tarikan nafas, ia berlari ke tempat dimana Bunda Rose tergeletak tak berdaya.
"Yak! Wanita jalang!" Senyawa melemparkan batu dari genggamannya tepat mengenai kepala wanita yang ia teriaki. Wanita itu tersungkur, kaget mendapatkan hantaman keras dari batu.
Dia adalah istri ke dua Ayah Senyawa.
"Bunda....!" Senyawa memeriksa keadaan Bunda Rose yang sedang meringis kesakitan. Dengan sigap ia mengambil handphone milik Bunda Rose, kemudian menghubungi ambulans. Sekujur tubuhnya bergetar hebat melihat darah segar terus mengalir. Bunda Rose tengah mengandung, satu bulan lagi ia akan melahirkan.
Setelah kejadian itu, Ayah benar-benar menghilang, tidak lagi menampakkan batang hidungnya di hadapan Senyawa. Cahaya kehidupan Senyawa dipadamkan dalam sekejap.
Setiap perbuatan yang dilakukan wanita jalang, terhadap keluarganya. Senyawa merekam dengan baik dalam memori ingatan.
Kini hati Senyawa tumbuh kebencian yang amat besar!
"Mari kita selesaikan sampai tuntas!"
KAMU SEDANG MEMBACA
SLEEPING AT LAST
Teen FictionBerawal dari enam bulan resminya pernikahan Sang Ayah dengan istri kedua, satu keluarga lain perlahan-lahan masuk ke dalam ruang kehancuran. Anak kecil yang bernama Senyawa tumbuh besar bersama kepedihan serta kebencian. Ketika Senyawa tahu bahwa w...
