ke enam

1.5K 55 3
                                    

Tidak lama kemudian mereka sampai ditempat tujuan yang yang aulia sendiri tidak tau dimana

Mereka ada di sebuah cafe, yang terletak tidak jauh dari sekolahannya
Aulia memang tidak pernah berkumpul disebuah cafe, dia lebih senang berkumpul di rumah dibandingkan dicafe karna menurutnya cafe membuat uang sakunya terkuras habis

"tempat apa ini?" tanya aulia .
"lo liat ada bacaaan tertulis, CAFFE!" jawab faisal tegas.
"yah gua tau" ujar aulia
"nanti kalo kita masuk, lo cukup diem aja ikutin apa yang gua bilang, dan jangan sekali buat ngebantah" kata faisal
"tap__" perkataan aulia terpotong karen faisal langsung menariknya untuk masuk.

Tangan kanan faisal membuka pintu, tangan kirinya memegang tangan aulia, aulia melihat caffe yang nyaman, bagus, dan menarik

"sal lo salah deh bawa gua kesini" ujar aulia.
"maksud lo?" tanya faisal
"lo bawa gua kesini dengan pakaian  yang seharusnya gua pake untuk sekolah" kata aulia

Aulia masih memakai seragam sekolahnya dengan rambut terkuncir

"lo tetep cantik pake apa aja" ucap faisal dengan tersenyum tipis.
"oh iya satu lagi" lanjut faisal

Faisal langsung melepas rambut aulia yang masih terkuncir dan mengatur rambut aulia dengan rapi

"apa yang lo mau sih?" tanya aulia

" hey brooo" aulia mendengar dan melihat seseorang duduk memanggil ke arah mereka.

Faisal menggandeng tangan aulia menuju seseorang yang tengah berkumpul.

"hey apa kabar brooo?" tanya faisal kepada mereka dengan gaya bersalaman ala cowo.
"baik kita broo, udah 2 bulan kita nggak ketemu, kangen nggak broo?" jawab seorang pria yang sedang berkumpul dengan perempuan entah siapa mereka
"eh tunggu siapa yang disebelah lo?" lanjut pria itu bertanya.
"oh iya kenalin dia pacar gue, Aulia" ucap faisal memperkenalkan aulia dengan mereka

Aulia ternganga dengan apa yang dikatakan faisal dengan mereka

"cantik broo"  ucap temannya itu
"pilihan guaaa" jawab faisal dengan santai.

Faisal menyiapkan kursi untuk aulia
Aulia masih tidak berbicara karna ingat ucapan faisal agar dia tidak membantah perkataannya

"duduk li" ucap faisal menyuruh aulia duduk dikursi
Tanpa berkata apa-apa aulia langsung duduk, dan faisal disebelah aulia duduk dengan kursinya.

Tidak lama kemudian pertemuan mereka selesai mereka keluar dan mengendarai kendaraan masing-masing

Faisal dan aulia menuju mobil yang ada diparkiran, mereka masuk didalam mobil

*didalam mobil

"lo apaan si bilang kalo gua ini pacar lo?" tanya aulia dengan kesal
"itu tujuan gua buat bawa lo kesini, tapi makasih karna lo udah bantu gua" jawab faisal yang sedang menyetir
"lo itu aneh yah, buat apa lo ngaku-ngaku kalo gua ini pacar lo" aulia bertanya lagi masih dengan rasa kesal.
"lo tadi liat kan kawan-kawan gua pada bawa cewek masing-masing, ya kali gua sendiri, yang ada gua kena bully disitu" ujar faisal
"iyah kenapa harus gua orangnya, padahal masih banyak yang laen" ucap aulia kembali bertanya.
"lo beda" jawab faisal dengan menatap aulia.

"udah deh mending lo masuk" lanjut faisal

Mereka sudah berada didepan rumah aulia

"oiyah makasih untuk hari ini" ujar faisal tersenyum pada aulia
"sama-sama" ucap aulia dengan datar

Aulia membuka pintu mobil dan langsung masuk didalam rumahnya
Faisal yang berada didalam mobil memperhatikan aulia masuk dalam rumah, ketika melihat aulia sudah tidak dilihat faisal berjalan pulang

Aulia sampai pada kamarnya dengan biasa dia menjatuhkan tubuhnya dikasur nyaman yang dia punya

Aulia masih tidak menyangka dengan apa yang terjadi hari ini, dia jalan dengan seorang pria yang baru dia kenal selama 3 hari yang setiap bertemu pasti membuatnya kesal
Terlebih lagi hari ini faisal menaruh lem dibangkunya sampai aulia menempel

Dan hari ini adalah hari dimana aulia pertama kalinya pergi dengan seorang pria, karna aulia memang tidak pernah pergi bersama pria kecuali teman-teman perempuannya

Hari menjelang malam saat aulia ingin tidur HP aulia bergetar tanda ada pesan masuk
Lalu aulia melihat pesan yang tertulis

Faisal

Makasih li udah nemenin gua hari ini, good night😊

Aulia hanya melihat dan langung tidur di kasur nyamannya

Budayakan vote and coment yah guys butuh pendapat doang kok

Wait for the next story guys

Maaf kalo ceritanya agak gimana iyah😊😊😊

Pemula kok aku

awal cinta SMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang