Ini fiksi penggemar yang benar-benar fiksi.
Selamat membaca😊
Semoga terhibur😊Waktu mereka tidak banyak, Sabtu sore mereka putuskan untuk mengeksekusi rencana yang telah mereka susun matang-matang.
Rombongan pertama meluncur. Jungkook dan Taehyung dalam satu mobil menuju area parkir basement gedung apartemen 50 lantai tersebut. Mereka yang pertama karena Jungkook bertugas mengacaukan sistem CCTV gedung, yang lain tidak bisa memulai tugas mereka sebelum Jungkook berhasil.
Begitu Jungkook dan Taehyung sampai, Jungkook langsung mengeluarkan gadget yang dia butuhkan. Dia mulai melakukan pekerjaannya, sedangkan Taehyung hanya melihatnya penuh rasa kagum, beruntung mereka punya Jungkook, dalam hatinya dia berharap Jungkook bisa bertahan lebih lama. Bukan karena kemampuan Jungkook yang sangat berguna dalam misi-misi mereka, tapi karena Jungkook magnae yang begitu mereka sayangi.
Jungkook sibuk menggunakan aplikasi Eagle Eyes-nya, menghubungkan koneksi internetnya dengan Wifi dari gedung apartemen. Jungkook memerlukannya untuk mendapatkan alamat IP gedung, tapi sayang tidak semudah itu. Jungkook harus menggunakan aplikasi lainnya, Wifi File Transfer, begitu dia klik tombol start, Jungkook mendapatkannya.
Terakhir, Jungkook tinggal memasukan alamat IP yang dia dapatkan ke aplikasi Eagle Eyes, dan menemukan password yang tepat untuk mengakses CCTV gedung apartemen tersebut setelah sebelumnya mengetikan username yang biasa dia gunakan. Persoalan password bukan masalah besar bagi Jungkook, dia bisa menggunakan Backdoor atau lebih mudahnya Wifi Password.
Berhasil, Jungkook sukses mengakses CCTV gedung. Dia merekam gambar yang ditangkap sebelumnya dengan durasi cukup panjang, untuk memperkecil resiko kecurigaan petugas, dan memutarnya ulang, secara terus-menerus.
"Hyung, aman. "
"Ok. "
Taehyung bergegas menghubungi Namjoon untuk segera memulai misi mereka, karena CCTV aman di tangan Jungkook.
***
Namjoon adalah orang pertama yang dihubungi Taehyung. Begitu mendapat kabar keberhasilan Jungkook, Namjoon dan juga Donghae yang telah bersiap di dalam mobil mulai melaju. Namjoon masih sempat menghubungi sekutunya, Jimin dengan Hoseok, Seokjin, serta Yoongi, meminta mereka bersiap.
Namjoon sampai di lobi apartemen bersama Donghae, dia menuju ke petugas penerima tamu, berdiplomasi ringan dengannya, walau penuh kebohongan tapi tetap terdengar meyakinkan.
Donghae memperhatikan Namjoon dari ruang tunggu di sebelah kanan meja receptionis, dia mulai mengulas senyum lucu ketika ada seorang pengantar ayam goreng mengenakan kostum ayam menari-nari konyol sambil membawa keranjang pesanan. Hampir saja Donghae terpingkal jika tidak ingat dia dalam misi penting sekarang.
Namjoon sempat melirik ke arah si ayam pengantar makanan, sedikit lega ketika si ayam berhasil melewati petugas keamanan tanpa kendala yang berarti.
"Baiklah, aku akan menunggunya di ruang tunggu. "
Bohong Namjoon ketika dia harus mengakhiri sandiwaranya. Dia memilih duduk tenang di samping Donghae, menunggu bagian mereka. Tentu saja setelah si ayam sukses dengan misinya.
***
Ayam si pengantar makanan terdengar menggerutu tidak jelas dari dalam kostum ayamnya. Entah pada siapa, karena nyatanya dia seorang diri berjalan di lorong apartemen.
Mendekati unit apartemen tujuannya, dia menghentikan segala sumpah serapah, kemudian berdeham pelan untuk mengembalikan suara khas ayamnya.
Ayam berbulu kuning dengan overall warna mencolok itu menekan tombol interkom unit apartemen di depannya. Sengaja menawarkan produk ayam goreng rasa barunya dengan percuma. Siapa yang menolak ayam goreng gratis, tidak ada, bahkan seorang pembunuh sekali pun.

KAMU SEDANG MEMBACA
The Last GIFT [Completed]
Fiksi PenggemarDonghae tidak sendiri, ada yang lain, yang sama sepertinya. Another Story of GIFT and Another GIFT 😊 LEE DONGHAE SUPER JUNIOR BTS