Mimpi
・
・
・
Aku terus berlari dan berlari ditempat berkabut ini. Dimana dia? Akh sial! Aku seperti mengingatnya! Dia siapa?!
Anak kecil sekitar umur 8 sampai 10 tahun. Aku seperti mengenalnya.
Ada sosok lebih kecil darinya melewatiku. itukan aku?! Apakah aku berada dimasa lalu? Tidak sepertinya bukan.
Aku terus mengikuti aku kecil dari belakang. Mungkin aku kecil akan menemui dia. Semakin lama tempat ini penuh akan kabut.
Doorr!
Suara apa itu?
"Lari!"
Lari? Kenapa aku harus lari?
"Huu. Hueee.." suara anak kecil. Apakah itu aku?
"La...ri.. pahlawan tidak bo..leh menangis ugh.."
Itu anak yang ku cari! Aku tidak bisa mendekati mereka. Ini hanya bagai menonton dari televisi.
Aku kecilpun lari sambil menangis kecang. Aku ingin menolong mereka.
Dooor! Dooor!
"Hah... hah.. ha.. ha."
Sesak rasanya sesak. Apakah tadi hanya sebuah fiksi dari kembag tidur? Apakah tadi sebuah kenyataan? Memory yang telah bangkit?
Gelap, disini gelap. Nafasku makin sesak. Apakah aku masih didalam mimpi atau dunia lain?
"To..long... to..long! To..long...!" Suaraku tercekat, ku harap ada yang medengar suara rintihan ini.
Ada cahaya kecil yang kuyakini dari layar hp. Akhirnya ada cahaya. Cahaya itu didekatkan ke arah wajahku, ada apa? Ada sesuatu di keningku.
"Kenapa suhu malah semakin tinggi? Padahal kau berkeringat"
Aku sudah tidak peduli siapa pemilik suara itu.
Klik
Seketika lampu nyala. Apakah tadi mati lampu? Sepertinya masuk akal.
Kini aku bisa melihat begitu jelas siapa malaikat pembawa cahaya tadi, Oji-san. Dia terus memandangiku, aku merasa tidak nyama sebenarnya tapi aku terlalu lelah rasanya.
"Mimpi buruk?"
".. ... .. .... ...?"
"Minum dulu nih"
Dia memberikan air putih beserta sedotannya. Inisiatif sekali dia.
"Iya"suara lemah
"Kamu pasti lapar makan dulu"
Aku menggeleng kecil. Nafsu makanku lenyap semua rasanya, apalagi aku memiliki firasat masakan kali ini tidak akan selamat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sensei?
Random"Gua tampan, baik ramah, pintar intinya sempurna.. tapi kenapa gua harus dapet guru baru yang ternyata seorang wibu?! Wahai kamisama kenapa kau mengutukku? Aku akan puasa nonton echi jika kau mengenyahkan guru itu!" -Alpha "Apa masalahnya jadi guru...