Johnny dan Jinny sudah sampai di rumah. Mereka langsung disambut oleh ibu dari mereka berdua di depan pintu rumah.
Saat Jinny baru menginjakan kakinya di atas keset, mama langsung memeluk Jinny dengan sangat erat.
"Kamu gapapa kan sayang?" Tanya mama khawatir.
"Iya.. aku gapapa mah." Jawab Jinny sambil tersenyum.
"Johnny, bantu bawa adikmu ke kamarnya yah?" Kata mama pada Johnny.
Johnny mengangguk.
Akhirnya Johnny membantu Jinny menaiki anak tangga menuju kamarnya.
Setelah sampai di depan kamarnya Jinny, Johnny berkata;
"Panggil gua kalo ada apa-apa." Johnny mengelus rambut Jinny.
Jinny mengangguk.
"Anak itu, dia ga ngapa-ngapain lu kan?" Tanya Johnny.
"Anak yang mana?" Jinny heran dan ia pun mulai mengingat ingat.
Ngiinnggg!!!!
"AaaaaAAAaaaaahhh!!!!!!!" Jinny berteriak kesakitan sambil menjambak rambutnya. Kepalanya pusing dan sangat sakit.
"JINNY!!!!" teriak Johnny panik sambil memeluk adiknya dan berusaha menenangkannya.
"Ahh... hh.. ahhh.." Jinny meringis kesakitan sambil menangis.
"Jung.. Jungkook.. Jungkook.." kata Jinny lirih. Dan akhirnya ia pingsan.
***
"Hei.. Yoora, kita sahabatan kan?"
"Iya!"
"Janji ya! Kamu jangan lupain aku kalo nanti aku udah diangkat sama mama papa baru."
"Iya aku janji! Tapi kamu juga jangan lupain aku Jungkook!"
"Aku gabakal lupa sama kamu Yoora!"
Cupp... ♡
"Kenapa kamu cium pipi aku Jungkook??? Nanti dimarahin suster Maria!"
"Ih.. kata suster Diana, tanda kasih sayang itu, cium di pipi."
"Masa? Berarti kamu sayang sama aku dong!"
"Iya Yoora!"
Dan kedua anak itu pun tertawa renyah sambil menatap awan diatas dan membayangkan mimpi-mimpi mereka yang mungkin akan terkabul saat sudah besar nanti.
"Jungkook.. sini nak." Panggil suster Maria lembut.
Kedua anak itu pun menengok ke arah sumber suara.
Mereka melihat dua orang asing. Seorang wanita dan seorang pria.
"Sini Jungkook." Panggil suster Maria lagi.
"Yoora.. aku kesana ya."
"Ya."
Zapp!!!
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
."Engh..." Jinny terbangun dari tidurnya. Jinny pikir mungkin tadi ia pingsan.
Ia menyadari dirinya sudah ada diatas kasur empuknya. Dan ia melihat Johnny tertidur pulas di sofa kecil. Ia juga mendapati ibunya sedang tertidur pulas di sampingnya.
Jinny tersenyum kecil.
Ngiing..!!
"Ahh.." Jinny meringis kecil. Kepalanya masih pusing.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Terlarang? [Johnny Nct127 ]
Fiksi PenggemarJohnny menyukai Jinny sejak lama, dan begitu pun juga dengan Jinny walaupun ia telat menyadarinya. Tapi mereka kakak beradik Tapi.. Jinny bukanlah adik kandung Johnny. Apakah ini cinta terlarang? . . . . . Baca aje ye selanjutnya. Check it out! . ...