ternyata.

1.3K 122 9
                                    


"Irene'ah mianhae"





Suara itu, bukan suara Seokjin.




"Mau apa lo kesini?" Tanya Irene dingin

"Papapapa ahaha papaa" teriak Yerim

Yerim yang ada dipangkuan Irene seakan akan minta ayahnya buat ngegendong dia, kedua tangannya diangkat sambil ketawa ketawa kecil.

"Sini sayang,," yang merasa terpanggil langsung ngehampirin anaknya, ngambil tubuh mungil Yerim dari ibunya.

Irene pasrah, sekarang ini anaknya memang lagi butuh orang yang ada dihadapannya.

"Kangen ya sama Ayah?" Tanyanya

"Papapa" sahut Yerim sambil ngeraih wajah Ayahnya yang kusut

Irene milih untuk gak nonton momen Ayah - anak ini, lebih baik bikinin susu buat Yerim.

"Maafin ayah Yerim'ah.." bisiknya

"Baekhyun'ah"

Baekhyun langsung natap Irene,

"Sekalian susuin Yerim , dia haus." Kata Irene sambil nyodorin botol susu kesayangan anaknya.

"Gak kamu susuin ?"

"Gak" Geleng Irene.

Setelah setengah jam Baekhyun ngegendong Yerim sambil ngasih susu, Yerim akhirnya tidur.

"Maafin Ayah ya nak, maafin Ayah."
Baekhyun ngecup pipi lembut putrinya terus naro Yerim di kasur.

Irene dari tadi bungkam, kesabarannya bisa habis kalau dia ngomong sama suaminya.

"Irene.." panggil Baekhyun

Irene tetep diem, nyuekkin Baekhyun.

"Irene'ah" Baekhyun mendekat, megang pergelangan istrinya.

"Lepas" kata Irene dingin.

"Ayo kita selesain ini baik - baik" bujuk Baekhyun

"Apa yang perlu diselesain?, Gak ada masalah kok, gue gak pernah buat masalah."  Tatap Irene

"Rene, maafin aku"

"Kenapa minta maaf?" Tanya balik Irene

"Aku gak maksud nelantarin kamu sama Yerim. Aku gak pulang juga ada sebabny-"

"Sebelum jelasin itu semua, lebih baik lo bilang makasih ke dr.Seokjin." potong Irene


"Ini"


"Hal ini yang bikin semua jadi kayak gini" tutur Baekhyun

"Apa maksud lo Baek?" Tanya Irene tak mengerti.

"Bisa gak, sekali aja, gak bawa bawa dokter sialan itu ke pembicaraan kita?"

"Gue tuh sampe mikir, kalau lo lebih respect ke sahabat dokter lo itu daripada ke suami lo sendiri Rene."

"Semua pengorbanan gue seakan gak artinya dibanding apa yang dilakuin dia!"  Bentak Baekhyun.

"Pelanin suara lo, ini rumah sakit dan udah malem. Yerim lagi tidur!" Suruh Irene

"Jadi maksud dari kelakuan lo itu buat nguji gue? Buat nguji seberapa butuh dan respectnya gue sama lo? ,Supaya gue mikir 'gue lebih butuh suami daripada sahabat'? " Tutur Irene

"Jelas gue lebih butuh suami Baek'ah." Kata Irene lembut


Baekhyun bungkam


Mr & Mrs KimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang