PLAYING UGLY(4)

70 10 131
                                    

part: Library

A/N:
up setiap Kamis & Minggu

prev:
nah the big question is..

where is the escape door?

now:

jika aku menjadi Rafael atau siapapun yang membuat ini, dimanakah aku akan menyembunyikan sebuah shortcut door di dalam perpustakaan yang SELUAS INI?!

"aku bisa gila akhhh" ringis ku sambil menekukan diriku di sebelah celah bolong itu

"i hate black since now, tomorrow and forever!"

aku berdiri sambil sedikit merunduk lalu melirik ke arah kanan dan kiri, untuk memastikan tidak ada orang lagi selain diri ku di dalam perpusatakaan ini

"ga ada" ucapku yakin

lari ke pintu perpus aja mungkin ya? lalu keluar dari gerbang depan. aku benar-benar sudah muak dengan pintu sialan itu

aku berlari ke arah pintu satu-satunya dari perpustkaan

aku berusaha membuka pintu yang berada di hadapanku

CEK CREK

dan hasilnya

di kunci

WHAT DA?!

ah terus gimana ini??

turun lagi.. atau nyelesain misi?

nit nit nit

calling Alvari(Ari)

"halo?" - Ari

"tolongin gue.. gue.. terjebak di jebakan stupidnya Rafael" ucap ku dengan nada panik

"kayaknya sih tinggal 1 clue lagi cuman otak gue udah mentok banget, ga tau mau ngapain" lanjut ku

"elu uda ikutin jejak-jejaknya kan? nah sekarang,lu berakhir dimana?" tanya Ari

"perpus" jawab ku singkat

"ah tuh kan! gue bilang apa.. buku!!.. buku yang warna hitam" ucapnya

"yang mana.. ada banyak tau buku hitam" ucap ku memela karena aku merasa mata ku sangat sembab

"sabar sar, kayak kubus bentuknya... ga seperti buku yang lain.. surface nya persegi seperti buku dongeng cuma warna hitam" jawab Ari panjang lebar

"hmm o-ok.. jangan ditutup sambungannya yah" ucap ku sambil menelusuri perpustakaan

"ok" jawab Alvari dari seberang sana

"hadeh.. mana ini perpustakaan besar sangat. gelap banget pula, mudah mudahan ga ketemu yang aneh-aneh, Aamiin" do'a ku

"Sara?"

"EH KUTIL KUDA?!" latah ku kaget sambil loncat karena ada makhluk lain/? selain diriku. karena aku kaget, aku tidak sengaja memutuskan sambungan dengan Alvari

"Giffari??" tanya ku tidak percaya bahwa masih ada makhluk selain diriku di dalam perpus

duh perasaan uda gue cek ga ada orang deh?

"kok lu bisa disini?" tanya kita bersamaan

"oke lu dulu" ucap ku

"gue di suruh tunggu disinu samaap-" ucapannya terhenti karena ia mendekap mulutnya sendiri

dia menyembunyikan sesuatu rupanya

"udah tau kok gue.. sama COE kan?" tanya ku penuh keyakinan

"lah? bukan! tapi kok lu tau COE? lu ga di hapus ingatannya? terus lu kok bisa di dalem sini?" tanya dia bertubi-tubi

THE ABSTRACT MYSTERY [♡]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang