part 2

69K 2.9K 45
                                    

#hai readers balik lagi ke ceritaku, silahkan menikmati maaf kalo ada kesalahan ebi atau typo hehe jangan lupa vote dan komen karena itu lah penyemangat writers makasihh#

~~~~////~~~~

Oliv berjalan menunduk sambil mengekori ibu tirinya yang berjalan ke ruangan khusus

Dave memperhatikan orang yang ia cari dan mendekatinya. Langkah lebar nya mendekati sofa hitam di samping dance floor, ia melewati gadis yang sedang menunduk menahan tangisnya.

"Oh hei dave kau sudah sampai?" Ujar laki laki tampan yang memakai baju casual itu

"Hm" jawab singkat dave membuat sahabatnya itu memutar bola matanya malas

"Aku heran kenapa bisa bersahabat denganmu sejak sma ck bersyukurlah aku ini tahan dengan sikap dingin mu yang kurang ajar itu" ujar grey asal kemudian meneguk vodka nya sedikit

Dave meneguk vodka yang sudah disediakan pelayan untuknya, ia cukup lelah mengurus beberapa perusahaan besar nya di berbagai negara

Grey memperhatikan raut lelah di wajah dave kemudian muncul ide gila di kepalanya

Other side

Oliv menunduk memasuki ruangan yang ada beberapa sofa+mini bar di dalamnya ya ini ruang khusus untuk penawaran para jalang baru

Semua tatapan lapar laki laki yang ada di dalam ruangan kelam seakan menelanjangi oliv. Madam rose mulai MENAWARKAN oliv ke semua yang ada di dalam. Oliv meremas gaun maroon nya menahan marah dan kecewa.

Ayah cepatlah datang dan tolong anakmu ini..paling tidak kirimkan satu penolong untukku 'batin oliv sedih

Grey pamit pada dave yang sedang minum. Dave sesekali mengutarakan kalimat dingin ke jalang yang terang-terangan menggodanya.

Petter selalu mengawal dave, sejak umur dave 1 tahun ia dengan setia menjaga dave. Petter sudah dianggap seperti ayah kedua bagi dave.

Grey masuk ke ruangan khusus dimana terdapat beberapa penawaran, ia duduk memperhatikan gadis itu dengan seksama kemudian mengulum senyum.

'Madam saya memberi tawaran 3x lipat dari tawaran tertinggi saat ini batalkan ini semua' sms itu masuk ke hp rose, rose dengan cepat menyetujuinya siapa yang tidak mau mendapat uang banyak melihat siapa pengirim sms tersebut.

Rose tiba-tiba berdiri dan membatalkan semuanya membuat oliv hampir terlonjak kaget sekaligus senang

Thanks god 'batin oliv senang

Rose melihat oliv yang tidak bisa menahan rasa bahagianya.

"Ini baru awal oliv.." gumam rose menatap tajam anak tirinya

Rose keluar dari ruangan khusus sambil tersenyum lebar diikuti oliv yang berjalan di belakangnya. Rose memasuki salah satu kamar di lantai 3 diperuntukkan para vvip. Oliv menyernyit heran mengapa rose membawanya ke kamar vvip ini.

bukankah penawaran itu gagal 'batin oliv

Seorang laki-laki beranjak dari duduknya dan berjalan santai ke salah satu ruangan vvip di lantai 3 club malam itu.

Sms masuk ke hp rose

Tiba-tiba rose memanggil beberapa pengawal untuk menahan badan oliv agar tak kabur.

Oliv kaget bukan main dengan perbuatan rose dan para pengawal club, dengan pertahanan dirinya dia berusaha meloloskan diri tapi apalah daya ia hanya gadis kecil yang lemah.

Oliv berhasil ditaklukan kini kedua tangannya sudah di borgol diatas kepala.

Pengawal pamit keluar dari ruangan, rose menatap oliv dengan senyum mengembang di wajahnya.

"Kau sering menghinaku dengan sebutan jalang kan oliv? sekarang kau akan menjadi jalang itu" ujar rose sambil tertawa puas

Oliv bergetar takut mendengar ibu tirinya, oliv menggelengkan kepalanya cepat. Tidak ia tidak mau ini bukan keinginannya

"Lepaskan aku! Aku berhak menentukan apa yang harus aku lakukan bukan dijual seperti ini!" Teriak oliv emosi

Rose tertawa kemudian menatap oliv sinis

"Kau lupa? Siapa wali mu sekarang sayang? Aku orangnya ayahmu yang tidak berguna itu hanya menyusahkanku saja" ujar rose

Hati oliv mencelos mendengar ayahnya dihina oleh ibu tirinya..ibu tiri yang dibanggakan nya

Ayah seandainya kau tahu ini lah kelakuan rose 'batin oliv pilu

Rose mengambil sebuah kain hitam. Ia melipat kain hitam itu menjadi panjang membentuk sebuah penutup mata. Oliv tersentak ketika matanya ditutup oleh ibu tirinya dengan kain hitam.

"Lepas! Apa yang kau lakukan! Ini gelap.. lepaskan" oliv kalap karena ia mempunyai phobia gelap, ia berusaha melepaskan tangannya dari borgol. Ia meringis sakit ketika borgol itu menyakiti pergelangan tangannya.

Rose tersenyum puas sembari menunggu kehadiran lelaki itu

Seorang lelaki datang menghampiri rose dan oliv.

Rose mengembangkan senyumnya ketika hp nya berbunyi karena pemberitahuan sejumlah uang yang banyak masuk ke rekeningnya. Ia menoleh ke lelaki tampan pujaan wanita itu.

"Senang bekerjasama denganmu tuan...

-bersambung ke part selanjutnya-

-bersambung ke part selanjutnya-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dave franco nicholas

Dave franco nicholas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Olivia Johnson

Grey Hemsworth

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Grey Hemsworth

See you later guys

~~~ 🍃🍃🍃~~~

Don't forget to vote and comment
Thankyou 💋

Mr Trillionaire's Trap [Sudah Terbit EBOOK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang