26 (end)

3.7K 755 216
                                    

Yura lagi jalan sendirian di sekitar taman dekat komplek perumahannya. Niatnya tadi mau joging sama Yuto, eh malah dia keenakan makan bubur ayam sampai kekenyanyan. Jadilah Yuto ninggalin Yura sendirian karena nggak sabar nunggu kakaknya.

"Yuto adik laknat emang," gerutu Yura sembari jalan dan mainin hpnya.

Melihat dua teratas chat linenya dari eleven dan arsen, yura jadi teringat sesuatu. Dari kemaren Yura bingung gimana bilang sama eleven dan arsen soal pilihannya. Sampai akhirnya ada ide terlintas dari kepala Yura.

Yura Cantik (3)

nakayura mengundang eleven11 ke dalam grup.

nakayura mengundang arsen byun ke dalam grup.

arsenbyun bergabung dalam grup.

eleven11 bergabung dalam grup.

arsenbyun: grup macam apa ini? 😑

eleven11: grup macam apan ini? 😑 (2)

nakayura: grup macam apa ini? 😑 (3)

eleven11: lo belum dikasih uang jajan sama ayah bunda sampe jadi gila kayak gini?

nakayura: hahahahahaha

arsenbyun: kurang-kurangin yur

Yura ketawa sendiri baca chatnya sama eleven dan arsen. Kapan warasnya sih ni anak?

nakayura: thanks ya kalian selalu ada buat gue. Gue sayang banget sama kalian, tapi..

arsenbyun: kenapa?

Yura menarik panjang nafasnya sebelum ngetik pesan lagi. "Aduh gimana ngomongnya ya? Bingung." Yura menggaruk frustasi kepalanya yang sebenarnya nggak gatal. Nggak tau aja Arsen sama Eleven sekarang udah harap-harap cemas banget nunggu balasan Yura.

eleven11: tapi kenapa ra?

nakayura: tapi sayang gue ke kalian bukan sayang yang kayak gitu..

eleven11: maksud lo?

arsenbyun: maksud lo?

nakayura: gini, gue kemaren sempet berfikir kalo gue suka sama kalian berdua karena gue nggak suka ketika ngeliat kalian deket sama cewek lain. Gue pikir itu karena gue cemburu, ya emang cemburu sih tapi nggak cemburu yang kayak gitu. Gue baru sadar kalau itu sekedar rasa nggak suka gue karena posisi gue diambil sama cewek lain di saat biasanya kalian selalu prioritasin gue. Ngerti kan?

Ya, Yura kemaren emang bener-bener mikirin nasehat dari Khayla. Dan setelah dia pikir matang-matang ternyata Yura nggak ada perasaan lebih ke keduanya. Rasa cemburu kemaren cuma rasa cemburu ketika teman kita lebih dekat sama teman barunya.

Karena tak kunjung ada respon dari Eleven dan Arsen, Yura mengetik pesan lagi.

nakayura: dan gue rasa, gue lebih nyaman jadi sahabat kalian. Sedih juga gue, kita jadi jarang pergi bertiga setelah pulang dari puncak. Gue merasa kehilangan momen2 yang sering kita habisin bertiga. Gue lebih bahagia kalo kita sama-sama kayak dulu sebagai petakilan squad. Gue yakin kok, kalian pasti ngerasain apa yang gue rasain.

Replay 2016✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang