Pekan Perkenalan HMJ

126 6 0
                                    

Hari yang ditunggu angota HMJ telah tiba. Waktu menunjukkan pukul 6 pagi, namun di depan kampus sudah banyak anggota yang berkumpul dari berbagai macam HMJ. Hari ini tidak hanya HMJ Aqilla yang mengadakan kegiatan itu. Ada sekitar 5 HMJ yang berkumpul di sini, salah satunya HMJ Sherly.

Aqilla memadukan celana jeans dengan kaos pendek berwarna putih yang ditutupi blazer kampusnya. Rambutnya sengaja dikuncir supaya tidak mudah berantakan. Aqilla sampai di depan kampus tepat 10 menit sebelum mereka pergi ke tujuan. Jika ada acara seperti ini Aqilla memang selalu datang belakangan karena dia tidak ingin menunggu terlalu lama.

Semua sudah berada di dalam mini bus. Aqilla memilih duduk di bagian paling belakang samping jendela. Membuka blazernya lalu digunakan untuk tumpuan kepala. Aqilla hanya membawa satu ransel yang berisi pakaiannya serta satu tas kecil yang berisi dompet dan kamera. Walaupun dia mengikuti kegiatan ini dengan setengah hati namun dia ingin mengabadikannya.

"Gue duduk sini ya", kata seseorang yang sudah menduduki kursi kosong sebelah Aqilla.

Aqilla hanya melirik dan mengangguk singkat. Kemudian wajahnya kembali menatap jendela. Perlahan mini bus mulai meninggalkan kampus. Anggota yang di dalam mini bus mulai menikmati perjalanan. Ada yang menyanyi sambil diiringi gitar, ada yang memakan makanan ringan yang dibawanya, dan ada yang memilih tidur termasuk Aqilla.

"Masa baru perjalanan awal udah tidur, nggak asyik banget", sindir Yudha, orang yang berada di samping Aqilla.

Aqilla yang sudah mulai terlelap tiba-tiba terbangun dan melihat orang itu dengan tatapan tajam.

"Apa urusan lo", sinis Aqilla.

"Ternyata lo bisa menampakkan wajah begitu ya", balasnya tidak mau kalah.

"Udah ah gue mau tidur", Aqilla kembali memalingkan wajahnya.

"Eh Qill tunggu",

"Apaan?", balas Aqilla tanpa menoreh.

"Gue cuma mau bilang, kalo kita dikit lagi sampe. Noh liat",

Aqilla langsung bangkit dan melihat jalanan di depan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aqilla langsung bangkit dan melihat jalanan di depan. Orang itu benar, mereka telah sampai ke Desa Wisata Tanjung. Aqilla menghela napas, ternyata waktu tempuhnya hanya sebentar sekitar 30 menit dari kampus. Satu per satu anggota mulai turun dari mini bus, karena Aqilla paling belakang jadi dia turun paling akhir.

Para anggota baru segera berkumpul dan berbaris rapih di samping mini bus. Seseorang kakak tingkat mulai mengabsen mereka. Tidak ada yang berhalangan hadir hari ini, semua hadir dengan keceriaan dan rasa penasarannya. Setelah diarahkan, mereka menuju rumah penduduk yang disiapkan.

Mereka dibagi menjadi 5 kelompok. Satu kelompok terdiri dari 4 orang yang akan tinggal ditempat yang sama. Aqilla sekelompok dengan Fajri, Deni, dan Marsha. Mereka tinggal bersama dengan keluarga Pak Hilman. Setelah berberes di kamar masing-masing dan berganti pakaian olahraga, mereka diperintahkan untuk berkumpul di sebuah lapangan.

Unpredictable loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang