20

828 56 3
                                    

Kendall pov

"Selamat pagi Tuhan, terima kasih atas segala berkat yang telah kau berikan padaku malam tadi,berkatilah kami semua pada hari ini yang akan melakukan kegiatan kami masing masing supaya semua berjalan baik dan lancar seturut kehendakmu dan lindungilah kami dari segala macam bahaya serta beri kami kebahagiaan yang cukup. Amin."

Aku yakin kekuatan doa lah yang terkuat . Jadi ku usahakan setiap hari aku berdoa saat bangun tidur dan akan tidur agar kebahagiaan selalu menyertai ku dan keluargaku serta orang orang terdekatku . Aku harap mereka juga berdoa dan tidak lupa menyertakan ku dalam mereka . Bukan pamrih atau ingin imbalan, tapi  aku ingin hidupku di penuhi dengan kebahagiaan.

Knock knock..

"Ken kau di dalam , cepat mandi dan turun ke bawah untuk sarapan, aku akan mandi terlebih dahulu" kata Zayn dari luar kamarku yang masih tertutup.

"Oh okey , baiklah Zayn , jangan lupa berdoa Zaa .. " ingatku pada zayn karena memang dalam anggota keluargaku Zaynlah yang sering sekali melupakan doa . Tiba tiba pintu kamarku terbuka dan menampakkan zayn yang shirtless dan itu menjadi kebiasaannya yang kesekian . Ia tidak suka memakai baju saat tidur padahal cuaca sedang tidak menentu.

" iya Ken ,aku sudah berdoa ,kau tenang saja aku juga tak lupa menyebutmu dalam doaku. Cepatlah mandi .. aku menyayangimu , bye"  Zayn mencium puncak kepalaku dan kemudian keluar kembali ke kamarnya untuk mandi dan bersiap siap ke sekolah.

Aku pun kemudian bangkit dari tidurku dan menuju kamar mandi yang ada di kamarku untuk membersihkan tubuhku . Aku tidak butuh waktu lama untuk mandi hanya sekitar 20 menit aku sudah selesai. Dan 10 menit untuk memakai baju dan sepatu serta menyiapkan segala keperluanku saat di sekolah nanti . Aku tidak seperti Zayn yang sangat memperhatikan penampilannya ,terutama bagian rambut , Zayn bisa sangat lama sekali jika sudah memegang rambutnya. Aku terkadang bingung apa yang Zayn pikirkan tentang rambutnya itu . Dia aneh.

Setelah 30 menit aku berada di kamar, aku memutuskan untuk keluar dan berniat turun ke bawah untuk memakan sarapanku pagi ini . Aku belum mendengar Zayn memanggilku jadi kuputuskan untuk memanggilnya.

"Zaynnnn... zayniee.. ?? Apa kau sudah selesai dengan rambutmu itu ?apa kau akan turun sekarang untuk menemui mom dan dad . Jika ia cepatlah keluar karena aku akan turun sekarang." Kataku sambil mengetuk pintu kamar Zayn .

Tidak lama kemudia Zayn keluar dengan membawa tas dan sepatunya yang belum ia pakai . Dan pandanganku langsing tertuju pada rambutnya . Oh ternyata dia memakai beany tumben sekali . Apakah memakai beany bisa sampai selama ini jika orang normal yang memakainya. ZAYN .

"Ya kita turun sekarang ken , kau sudah siap ? Ayoo.. " ajak Zayn , kemudian aku berjalan mendahuluinya yang kerepotan membawa barang barangnya itu . Sengaja memang tidak ku bantu dia karena itu adalah kesalahannya sendiri.

"Morning momma and morn poppa.. kendall and Zayn Here.. can i get my breakfast? i'm so hungry right now .. " kataku bersemangat

"Yes of course princess ,take a sit .. " kata mom sambil menunjuk kursi yang ada di depannya. "Dan dimana zayn kendall bukankah tadi kau bilang kau dan zayn??"

Setelah itu aku mendengar suara sesuatu terjatuh dari tangga dan ternyata adalah suara sepatu zayn yang terjatuh dari tangannya karena ia kerepotan membawanya. Haha rasakan saja .. dia ini laki laki tapi lebih fashionable daripada aku .

Setelah menunggu Zayn sarapan ,kami berangkat ke sekolah bersama. Tiba tiba saja pagi ini hujan. Aku tidak tau ini pertanda buruk atau baik . Sekitar 15 menit aku dan Zayn sampai di sekolah . Ternyata di sekolah hujan lebih lebat dari pada saat kami di rumah jadi zayn mengambil payung yang berada dibawah jok belakang . Setelah kami keluar dari mobil ternyata Liam , luois , niall dan Harry juga baru saja keluar dari mobil mereka dengan menggunakan payung mereka masing masing bersama kekasih mereka masing masing kecuali Harry karena dia tidak memiliki kekasih . Oh poor harry. Liam memberi kode kepada kita semua untuk segera berjalan masuk karena hujan di luar semakin deras dan tak terkendali. Aku dan Zayn mulai melangkah masuk .

Saat sedang berjalan di koridor dengan the boys aku melihat Taylor dan teman temannya sedang berbicara dengan seseorang dan sepertinya aku pernah melihat atau bahkan mengenalnya . Siapa dia ?akan aku ingat ingat terlebih dahulu. Ah yaa .. bukankah itu gigi .. dan sepertinya mereka tidak sedang berbincang bincang melainkan gigi sedang di permainkan oleh mereka . Aku harus melakukan sesuatu . Berpikir ken berpikir ..

Ah yaa . 

"Boys.. look at there ?? Bukankah itu gigi dan Taylor .. " kataku kemudian mereka melihat ke arah telunjukku.

"Giiii... " saat Zayn tersadar dia membuang payung yang di bawanya kemudian dia berlari ke arah gigi. Saat taylor dan teman temannya mendengar Zayn meneriaki nama gigi mereka langsung mematung di tempat dan memasang wajah ketakutan . Liam ,louis , dan Niall berlari menyusul Zayn untuk menyelesaikan perkara ini . Sesaat setrlah terjadi sedikit keributan antara Zayn dan Taylor barulah .. Harry menyerahkan payungnya padaku dan berjalan santai ke arah mereka. Dan itu membuat Taylor tersenyum bangga . Mungkin karena dia berpikir bahwa harry akan menolongnya. Setelah harry sampai aku dan the girls menyusul mereka ..

"Ehem" harry berdehem dan membuat semuanya diam seketika.

"Taylor.. " kata Harry halus ..  "Apa salah gigi padamu sehingga kau melakukan ini padanya ? Apa dia mengganggumu katakan padaku ?" Harry masih dengan nada halus .

"Begini Harry tadi dia mengotori bajuku,jadi ku balas saja perbuatannya padaku." Jawab taylor dengan nada yang uhh menjijikan.

"Oh begitu ya ? Mana kotoran itu ? Mau ku bersihkan ? " Kata harry

"Ini... bukankah ini menjijikan ?"

"Oh ini .. "

"Maaf nona bolehkah aku meminta air minummu?"

"Sure ... "

Kemudian harry mengambil minuman tersebut dan kemudian

Byurrrrr..

Menyiramkannya pada baju taylor dan jadilah taylor kotor dan berlumuram cairan warna warni .. ewhh ..

Setelah itu kami semua pergi dari tempat kejadian dan pergi ke kantin . Sedari tadi Zayn memeluk gigi dengan penuh cinta . Gigi mulai tenang namun penampilannya berantakan dan juga dia terlihat seperti orang yang sedang tidak enak badan . Kami memutuskan untuk tidak mengikuti pelajaran hari ini . Perizinan sudah di urus oleh liam dan kami di perbolehkan . Gigi terlihat sangat tertekan dan masih sesenggukan .. mungkin dia sangat terpukul ..

"Kenn...."



Nextt ?????? Mau aja apa mau banget niiii???

Sweet Creature | hendall..Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang