Sunset under cherrytree (NamJin)

Hi, handsome!

Sudah sembilan bulan namjoon merawat, menjaga, kim seokjin yang sedang mengandung buah hati tercintanya...
Kelahiran buah hati mereka tentu sudah ditunggu tunggu....
Seokjin telah mengandung dengan penuh kasih sayang dan namjoon yang telah berusaha menjaga jin dan anaknya itu...
Seokjin akan melakukan apapun demi anaknya...

"jinnie, istirahat sini..." kata namjoon menepuk kasur ranjangnya, "haah, ne~" jin terlihat kecapean.
Namjoon mengelus perut seokjin.

DUG

"WOAH!!! jinnie... Lihatlah, dia menendang lagi!" senang namjoon.

DUG DUG

"aaa~ dia tidak bisa berenti menendang perut eommanya, haha" namjoon tertawa gemas melihat perut seokjin yang sudah terisi buah hatinya. Namun tiba tiba•••••

Ahhh! N-namjoon! Ini sakit sekali!!! P-perutku sakit! - teriak jin kesakitan dengan wajah yang berpeluh.

"j-jin? Tenang sayang, aku akan menggendong mu ke mobil! Kau pasti mau melahirkan!" panik namjoon, ia menggendong istrinya itu dengan hati hati. Seokjin tidak berhenti berteriak kesakitan.

"namjoon! Ini sakit sekali! Huhuhu, aku tidak tahan namjoon!" jin menangis... Namjoon sangat khawatir, ia langsung masuk ke mobil dan mengantar jin ke rumah sakit.

"jin-ah! Bertahan sayang, aku akan membawamu ke rumah sakit!" dengan buru buru namjoon membawa mobil.

"cepatlah!!! Sh*t!" namjoon memukul stirnya, kening namjoon berkeringat... Jin yang berada disebelahnya menahan sakit yang ia rasakan. "jinnie, sabar sayang... Sudah mau deket!" kata namjoon panik.

Akhirnya mereka sampai dirumah sakit

"Dokter! Tolong istri saya!" ucap namjoon mengelus kepala seokjin dan mengelap keringatnya. "namjoon-ah aku takut..." jin menangis tersedu-sedu.

Grep

Namjoon menggenggam erat tangan seokjin. "tenang jin-ah! Tenang~ aku ada disampingmu, aku akan menemanimu..." namjoon tersenyum memohon. Jin pun membalas dengan senyuman pasrah.

"oke nyonya kim, tarik nafas yang kuat... Lalu dorong sekuat kuatnya" aba aba dokter...

Enghhhh

Seokjin mengambil nafasnya dalam dalam, lalu mendorongnya sekuat tenaga... Wajahnya bercucuran keringat. Air matanya berkumpul.

"hhh-hah... S-sakit dok..." keluh jin, "jangan menyerah nyonya! Hwaiting! Tarik nafasnya~ dorong!" support dokter. Jin berusaha sekuat tenaga. Namjoon yang berada disebelahnya sebenarnya tidak berani melihat orang lahiran. Namun demi istrinya, namjoon tetap menemani seokjin.

"sudah mau keluar bayinya, nyonya... Sekali lagi, tarik nafas anda lalu dorong sekuat kuatnya!" kata dokter.

Heuuuuuh!!! Arghhh!!!

-hah-

Ngeeeaaaak!

"selamat nyonya kim! Bayinya sudah lahir... Dia sangat tampan dan kiut" puji dokter, dokter memberikan bayi seokjin ke suster untuk dibersihkan.
"t-terima kasih, d-dokter..." jin bernafas lega walau nafasnya tidak beraturan.

"aku sudah menjadi ibu, namjoon-ah" senyum tipis jin sambil mengelus pipi namjoon...

Tes

Air mata namjoon menetes, ia sangat terharu... Bahagia sekali, "j-jinnie! Terima kasih jin! Aku juga sudah menjadi appa! Sekali lagi terima kasih istriku!" namjoon memeluk seokjin yang sedang berbaring lelah. Jin mengacak rambut namjoon lalu tertawa bahagia...

"JEON JUNGKOOKIE telah lahir, chagi... Jagoan kita!" kata jin terharu. "KOOKIE kita! Anak kita... Aku tak sabar menggendongnya!" ucap namjoon memegang tangan seokjin.

Ceklek

"hai nyonya, ini bayinya sudah bersih. Selamat yah! Bayinya tampan sekali" puji suster membuat jin dan namjoon tersenyum bahagia... Jin mengambil jungkook dari gendongan suster.

"w-woahh, kiyowo~ kookie! Namjoonie! Lihat kookie kita! Sangat tampan bukan?!" tanya jin pada namjoon "ini sebuah keajaiban! Dia terlalu tampan, chagi~" jawab namjoon mencubit halus pipi chubby jungkook atau dipanggil kookie.

"jin-ah, beri dia ASI" kata namjoon. "ne~" jin memberikan nipple nya pada bibir kookie.

First be a mommy

Tbc...
Please voment:")
Thanks for reading...
Sorry kalo proses lahirannya gaje:v soalnya aing ga taw aps aps tentang lahiran:v oce oce
Labyuuu