Beautiful Memory

1.5K 128 2
                                    

Part ini berisi flashbacknya taengsic....

.

Happy Reading.....

.

Taeyeon melihat Jessica sedikit frustasi. Ada hal yang sedang mengganggu pikirannya. "Taengoo kau kenapa?", Jessica melihat Taeyeon yang dari tadi sedang memikirkan sesuatu.

Taeyeon menggelengkan kepalanya dan tersenyum. Sejak Tiffany tiba-tiba menghilang Taeyeon juga terasa sedikit aneh.

Taeyeon lebih sering melamun dan diam sendiri. "Taengoo Tiffany kemana? Sudah sekitar lima hari aku tidak melihatnya", Taeyeon terkejut dengan pertanyaan Jessica. Ia bingung menjawab apa, karena dirinya sendiri juga tidak tau dimana Tiffany sekarang.

"A-aku tidak tau Sooyeon... aku juga tak pernah melihatnya lagi sekarang", jawab Taeyeon apa adanya. Tiffany benar-benar menghilang tak ada kabar.

Taeyeon juga semakin bingung dengan Tiffany. Ia juga tak menyangka jika Tiffany mencintainya. Sejak kapan Tiffany mencintainya ia bahkan tidak tau sama sekali.

Jika Tiffany sudah mencintainya sangat lama... itu berarti Tiffany juga merasakan rasa sakitnya saat ia berdua dengan Jessica selama ini. Taeyeon menggelengkan kepalanya dengan cepat.

Tidak mungkin! Kenapa ia justru memikirkan Tiffany sekarang? Sudah ada kekasihnya yang sedang menunggunya untuk berbicara sekarang.

Taeyeon melihat Jessica yang melihatnya dengan bingung. Taeyeon tersenyum. "Sooyeon.... bagaimana keadaanmu sekarang?", Jessica sedikit menganggukkan kepalanya.

"Lebih baik dari sebelumnya", Taeyeon menganggukkan kepalanya dan tersenyum. "Ku harap juga seperti itu", Taeyeon mengecup dahi Jessica.

"Taengoo apa kau tidak ingin cerita apa yang terjadi padamu saat aku pergi? Ah maksudku saat aku menghilang?", Taeyeon kesulitan menelan ludahnya ketika mendengar pertanyaan Jessica.

"Aku...."

"Apa kau mempunyai kekasih selama aku menghilang?", Taeyeon membulatkan matanya. Pertanyaan Jessica sukses membuatnya terdiam. Jessica tertawa kecil saat melihat reaksi Taeyeon.

"Gwenchana... kau memang harus melakukan itu Taengoo... kau harus mencari penggantiku. Aku tidak mungkin bisa menemanimu selamanya. Tapi walaupun begitu jangan lupakan aku. Aku mencintaimu Taengoo... jaga cintaku di dalam hatimu", Taeyeon hanya mampu menundukkan kepalanya.

Ia sangat merasa bersalah pada Jessica karena selama ini ia sudah mengkhianatinya. "Taengoo...", Jessica kembali memanggilnya. Taeyeon mengangkat kepalanya dan melihat orang yang memanggilnya.

"Apa kau tidak mempunyai kekasih?", Jessica kembali memojokkannya. "Sooyeon... dengarkan aku. Aku tidak menyukai siapapun itu apalagi mencintainya. Aku hanya mencintaimu Sooyeon-ah...", Jessica tersenyum pelan. Ada terbesit sedikit kebahagiaan di senyumannya.

"Ku harap kau benar. Tapi walaupun nanti kau berubah aku akan baik-baik saja. Selama kau bahagia, aku akan bahagia", ucapan Jessica mengingatkannya pada wanita yang akhir-akhir ini tiba-tiba menghilang.

Ia masih teringat ucapan Tiffany padanya kemarin. Ia juga masih tak menyangka jika Tiffany mencintainya. "Tae..."

"Taengoo.... kau kenapa lagi?", Taeyeon tersadar dari lamunannya. Ia melihat Jessica.

"Anio Sooyeon tidak ada apa-apa", sebenarnya Taeyeon merasa bersalah karena menyembunyikan hal ini dari Jessica. "Saranghae....", Taeyeon mengecup dahi Jessica.

"Nado saranghae...", Jessica tersenyum dengan hangat. Taeyeon melihat Jessica yang tersenyum mengingatkannya pada masa lalu mereka.

FLASHBACK

If You Know Why [19+]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang