"Sayang!! Ada temen kamu tuh dateng," kata mamah dari ruang tamu.
"Astaga! Lu ngapain?!" Katamu ketika sadar sosok itu muncul-Ong
Dia hanya nyengir.
"Si bego, ditanya malah nyengir. Kek kuda balap lu," lanjutmu.
"Kuda balap? Mau dong ditunggangin kamu.." balasnya.
"Receh lu anjir," singkatmu.
"Ayo,"
"beli bajunya?" Tanyamu. Seongwoo mengangguk.
"Sumpah ya, gw tuh lagi ngerjain tugas. Besok aja gabisa?"
"Tugas? Bukannya tugas lu cuma ngestalk ignya si Kang daniel?" Sindir Seongwoo.
"Sotau lu sperma ayam,"
"Tau dong. Aku kan detectif konan,"
"Bodo amat!"
Seongwoo berhenti disebuah butik pakaian.
"Sumpah ya gw berasa mau nikah ketempat kaya gini," celetukmu ketika kalian masuk.
"Iya latihan buat nikah ama gue nanti haha," timpalnya.
Kamu memandangnya sarkastik.
"Ini ga berlebihan ya?" Tanyamu ketika Seongwoo menyarankan sebuah dress hitam dengan campuran gold.
Seongwoo menatap dress itu.
Kemudian mengangguk.
"Bagus sih, gw liat dipake sama modelnya bagus. Cuma liat badan lu yang............." ia menggantung kalimatnya.
"Apa?!"
"Yaudah deh coba aja pake," seongwoo mendorongmu masuk kedalam ruang ganti.
Tak lama kamu keluar. Menggunakan dress itu.
"Gw rasa ga cocok deh," gumamu sambil merapihkan sudut-sidit pakaian itu.
Seongwoo menggeleng hebat.
"Ngga ngga," balasnya
"Iyakan? Gw ganti aja deh kalo ngga pantes," katamu berniat menutup pintu itu lagi.
Seongwoo menahannya.
"Ngga, maksud gw-- ngga, ini cocok banget."
Kamu menaikan salah satu alismu
"Tapi aneh gini..."
"Ngga udh yang ini aja pake, gue yang bayar,"
"......"
"Yeh budek lu? Udah yang ini ya? Nurut, gue ga terima penolakan,"
Kejam lu kek ibu tiri. Maksa mulu,
"Nih lu yang ngomong deh Ong," kamu memberi Hpmu pada Ong.
Youngmin sedang menelfonmu. Memastikan apa benar kamu menjadi pasangan porm Ong.
"Hallo? Iya? Iya dia sama gue min,"
Man min man min aja, emang sepupu gue namanya sarimin-
"Udah lu kan banyak dedek gemesh, suruh nyamar jadi anak kelas 12 aja. Ga bakal ada yang tahu." Lanjut Ong sambil sibuk nyari alesan.
"Ngga mau lah, nnti kalo mereka baper sama gue gimana? Mau tanggung jawab lu?"
