Tujuh

4.1K 119 9
                                    

"Dunia ini sempit bukan? yang gak kita kira ternyata bakal muncul di sekitar kita?"

***

Eci pusing,cafe yang didirikannya semakin hari semakin sepi,kalah bersaing dengan cafe-cafe lainnya meskipun suasana di Cafe Hola nyaman sekalipun.Eci pun bersih keras mencari ide dan cara gimana caranya menarik hati para konsumen nya,dan tiba-tiba Eci menemukan cara yang dibilang gak terlalu buruk,Eci memutuskan mencari penyanyi cafe agar suasana di cafenya semakin tenang dan damai.

Yang jadi masalahnya sekarang,siapa yang jadi penyanyi cafenya?gak gampang cari penyanyi cafe dalam waktu 2-3 hari,Eci pun memutuskan menghubungi salah satu sahabatnya,Jeje

"Je,lo bisa dateng ke cafe gue sekarang gak?" tanya Eci dari sebrang telfon

"gratis ya?" tanya Jeje,kebiasaan gak Jeje gak Clara,2 anak ini suka incer gratisan!

"iya tenang aja,10 menit lo udah harus disini,bye" Eci pun memutuskan telfonnya tanpa menunggu jawaban Jeje,itulah kebiasaannya memutuskan sambungan telfon tanpa memberi kesempatan pada lawan bicaranya.

Hanya butuh waktu 8 menit,Eci sudah dapat melihat penampakan wajah Jeje yang berseri-seri,Eci pun melambaikan tangannya pada Jeje dan Jeje pun hanya mengangguk dan duduk di tempat yang telah Eci siapkan.

"Mochalatte 1 mba" teriak Jeje, "jadi ada apa gerangan dikau memanggil aku?" tanya Jeje.

"Jijik ewh" sontak Jeje dan Eci tertawa renyah.

"Gue mau minta saran lo,karna gue tau lo yang paling cepet menyelesaikan masalah" Eci memberi jeda, "Gue butuh penyanyi cafe dalam waktu 2-3 hari Je,lo lihat sendiri cafe gue mulai sepi,kalau dibiarin gue bisa bangkrut"

"kenapa gak minta tolong Clara aja?"tanya Jeje,wajah Eci pun kaget "Seriusan Clara bisa nyanyi?"

"Mmmm"

"lo punya buktinya?"

"Mmmm"

"Seriusan Je!"

"Mmmm", "bentar gue cari contact temen Clara dulu" sambung Jeje sambil mengotak atik Hp nya mencari nama seseorang, "Dapat!" teriaknya kegirangan

"siapa?" tanya Eci penasaran

"Rahma,temen Clara waktu SMP dan Rahma temen gue SD dia baru pindah ke Jakarta waktu kelas 6 SD,dunia ini sempit bukan? yang gak kita kira ternyata bakal muncul di sekitar kita?" jelas Jeje,Eci pun hanya manggut-manggut menbiarkan Jeje menelfon seseorang yang disebut-sebut Rahma tadi.

"hai Rahma,apa kabar?...gue mau tanya nih......ohyaaa.......bener kan brarti?.........makasih infonya ya lain waktu gue mampir rumah lo bye" Jeje mematikan sambungan telfonnya lalu menatap Eci.

"jadi?" tanya Eci

"Clara bisa nyanyi dan suaranya bisa diandalkan,cuman dari dulu dia demam panggung dia gak pernah mau namanya naik panggung ,katanya sih dia ngeri liat banyak orang terus natap dia dengan sorotan yang beda-beda.Tapi kata Rahma ,waktu wisuda SMP nya kegugupan Clara udah mulai hilang gara-gara dipaksa beri sambutan di atas panggung,mau gak mau Clara harus beri sambutan karna dia dulu siswa teladan nomor 1 disekolahnya" jelas Jeje panjang lebar

"Woww...gue masih belum tau banyak tentang Clara,dia gak pernah cerita-cerita sih!" decak Eci

"yang penting sekarang lo udah dapet penyanyi cafe kan?" tanya Jeje menggelitik

"Mmmm,thx Je lo memang bisa diandalkan!" Eci mengacungkan jempol pada Jeje.

SEE YOU NEXT TIME💕

Behind You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang