From Me To You [END✔️]

- Misconception 2.0

"Pagi!" ucap Lalisa sesaat setelah memasuki kelas pagi hari ini. Setelahnya ia mendudukkan diri di bangku miliknya.

Sementara Chaeyoung yang sedari tadi memegang sebuah buku lantas berdiri dan menghampiri bangku Lalisa. Gadis itu memberikan bukunya kepada Lalisa.

"Um.. Ini..."

'Ringkasan Ujian Pertengahan - Untuk Lalisa'

"Aku pikir hal ini mungkin berguna."

Lalisa menerima buku tersebut, nampak kalau dirinya sangat terkejut.

Dengan segera ia membuka setiap halaman yang ada dan hal tersebut semakin membuat gadis keturunan Thailand ini menganga tak percaya.

"Daebak! Sadako, terimakasih! Jennie, lihat ini!" ucap Lalisa dengan semangat.

Saking semangatnya sampai membuat Junhoe yang baru saja datang ke kelas langsung menoleh ke arahnya dan mendekat.

"Kau benar-benar belajar untuk ujian?" tanya Junhoe ketika melihat Lalisa yang tengah melihat-lihat buku tersebut bersama Jennie di sampingnya.

"Diamlah! Aku pasti akan belajar saat ini." jawab Lalisa membela diri. Iya, ia tahu kalau dirinya tengah disindir oleh Junhoe.

Sementara, Yoongi yang baru saja datang mengucapkan selamat pagi seperti biasa.

Namun, ia malah mendapati ke-empat temannya tengah berkumpul mengerubungi sesuatu.

"Ini sangat mudah dimengerti." celetuk Lalisa.

"Sadako, kau pasti menulis ini semalaman?." tanya Jennie pada Chaeyoung yang berdiri di samping Junhoe.

"Apa itu? Tunjukkan padaku." tanya Yoongi yang penasaran. "Ini, lihat." jawab Lalisa sembari mendekatkan buku pemberian Chaeyoung ke arah Yoongi.

"Wah.. Semuanya tulisan tangan. Itu pasti melelahkan." ucap Yoongi terkagum-kagum.

"Tidak, tidak sama sekali. Aku hanya berpikir hal ini mungkin berguna untuk Lalisa. Aku sangat senang."

Sontak, Lalisa berdiri dari bangkunya dan langsung memeluk Chaeyoung dengan erat.

"Sadako, terimakasih! Junhoe, itu bangku Sadako. Minggirlah!"

Sementara dari luar terlihat seorang gadis manis tengah melihat ke arah kelas ini. Gadis itu adalah Son Seungwan.

"Yoongi–ah." panggil gadis bersurai kecokelatan tersebut.

Yoongi yang mendengar panggilan dari Seungwan segera bangkit dari duduknya dan keluar menghampiri gadis tersebut.

"Ah, Seungwan–ah. Ada apa?" tanya Yoongi sesaat setelah sampai di luar.

"Aku sudah membuat kuisioner yang ditugaskan kepada komite olahraga festival. Jika kau membutuhkannya, kau bisa menggunakannya." jawab Seungwan menjelaskan kedatangannya pagi ini.

"Wah, itu sangat membantu. Terimakasih." ucap Yoongi tulus setelah menerima lembaran kertas yanh diberikan Seungwan padanya.

"Hei, kamu mau kemana?" tanya Yoongi saat melihat Chaeyoung yang keluar dari kelas.

"Ah, aku agak mengantuk jadi aku mau cuci muka." jawab Chaeyoung, lantas melanjutkan langkahnya.

Namun belum selangkah ia dapatkan, Seungwan sudah menghentikan gadis itu.

"Kau Park Chaeyoung, benar?" tanya gadis periang tersebut.

Chaeyoung mengangguk, ia nampak tak tahu apa maksud dari pertanyaan Seungwan.