- Popular, Isn't He?

1.4K 162 16
                                    

Apakah ini sebuah keberuntungan? Kalimat itulah yang tengah bersemanyam di kepala Chaeyoung. Berkali-kali ia bertanya pada dirinya sendiri, apakah ini sebuah keberuntungan?

Keberuntungan atau tidak jika ternyata ia berada di dalam kelas yang sama dengan seseorang yang memberikannya ucapan "terimakasih" untuk kali pertamanya. Ya, Park Chaeyoung dan Min Yoongi berada di kelas yang sama.

Selama beberapa waktu ini Chaeyoung sadar mengapa Yoongi dapat dengan tulus mengucapkan terimaksih padanya tempo hari lalu.

Semakin ia memperhatikan, semakin gadis itu mengerti jika Yoongi merupakan sosok pemuda yang begitu ramah terhadap sekitarnya. Ia memiliki kepribadian yang friendly atau mudah bergaul. Tak sulit bagi seorang Yoongi mendapatkan teman, bagaikan membalikkan telapak tangan, semudah itulah Yoongi menarik perhatian teman-temannya dan membuat dirinya banyak memiliki kenalan.

Berbanding jauh dengan Chaeyoung yang sampai saat ini pun tak memiliki teman yang benar-benar seorang teman. Sama seperti kemarin-kemarin, Chaeyoung tetap dipandang sebagai sosok gadis yang menyeramkan.

Dalam diam ia merasa iri dengan sikap ramah yang Yoongi miliki. Ah, begitu bahagianya jika memiliki banyak teman.

Seperti di suatu hari saat jam istirahat berlangsung, Chaeyoung yang tengah menyirami tanaman yang berada di pinggiran lapangan dengan sangat jelas mendengar sebuah teriakan dari pemuda bernaka Kim Jiwon, pemuda yang sama dengan yang berteriak memanggil Yoongi tempo hari lalu di persimpangan.

"Yoongi, disini, disini!"

Chaeyoung pun mengentikan sementara aktivitasnya dan menoleh ke arah lapangan sepak bola di belakangnya.

"YOONGI TENDANG!" teriak Jiwon lagi.

Ia dapat melihat seorang Yoongi melakukan tendangan langsung mengarah ke gawang lawan dan membuahkan gol.

"Nice shoot!" ucap Yoongi girang yang langsung di sambut gerakan high-five dari teman setimnya.

Lalu saat kelas mereka melakukan praktek di laboratorium IPA, Chaeyoung yang seperti biasa melakukan praktek sendirian dengan jelas menangkap pemandangan dimana-mana Yoongi begitu dibutuhkan oleh banyak temannya.

"Yoongi, apakah ini kelihatan bagus?" tanya seorang gadis di meja sebelah Yoongi, sementara Yoongi kembali menampakkan senyuman ramahnya.

Dan lagi

"Di sini juga. Di sini juga!" kali ini Jiwon lah yang bersuara.

Sementara Chaeyoung yang tengah sibuk mengaduk-aduk sebuah larutan memperhatikan bagaimana sosok Yoongi dikerubungi oleh sebagian besar murid di kelasnya, entah mereka yang bertanya atau malah hanya ingin melihat Yoongi melakukan praktek.

Lagi, saat Chaeyoung tengah menghapus tulisan yang berada di papan tulis ia dengan jelas dapat mendengarkan suara lembut seorang gadis yang memanggil Yoongi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Lagi, saat Chaeyoung tengah menghapus tulisan yang berada di papan tulis ia dengan jelas dapat mendengarkan suara lembut seorang gadis yang memanggil Yoongi.

"Yoongi, ke sini."

Secara otomatis, Chaeyoung menoleh ke sumber suara dan mendapati pemandangan seorang gadis manis nan cantik yang ia yakini dari kelas lain tengah berbincang-bincang dengan Yoongi. Mereka terlihat akrab.

"Ini luar biasa, kau harus dengar." ucap si gadis, sementara Yoongi yang tengah memandang DVD yang sedang ia pegang merespon "Aku akan mendengarkannya."

Dan lagi seorang Kim Jiwon yang tiba-tiba saja menggeser jendala dari luar bertanya pada teman sekelasnya.

"Wah, gadis itu benar-benar cantik."

"Ah, itu Seungwan. Mereka berdua sangat cocok bukan?"

Chaeyoung yang hanya "menguping" langsung mengangguk-anggukan kepala tanda setuju. Benar, Yoongi dan Seungwan terlihat cocok bersama.

----

Sementara di sisi lain, Yoongi juga diam-diam memperhatikan sosok Chaeyoung.

Gadis itu telah sukses membuat seorang Yoongi memiliki rasa penasaran terhadap seseorang.

Selama yang ia lihat, Chaeyoung merupakan sosok yang pendiam dan tak banyak berinteraksi dengan teman sekelasnya. Chaeyoung begitu menyukai diam.

Namun ada fakta lain yang pemuda itu temukan dalam diri Yoongi, seperti di suatu ketika saat ia melewati ruangan cafetaria.  Yoongi tengah berjalan bersama Junhoe, yaang terlihat seluruh seragam baseball-nya terkena tanah.

"Aku suka dengan pak Seunghyun, walaupun dia agak sedikit gila." ucap Yoongi sambil menahan tawa.

Sementara Junhoe tersenyum, ia pun merespon dengan mengatakan sesuatu yang out of the box dari pernyataan Yoongi tadi.

"Taehyung tadi bertanya bagaimana bisa kau melakukannya."

"Taehyung dari klub baseball?" tanya Yoongi, yang kemudian atensinya menangkap sosok Chaeyoung.

Gadis itu tengah berjongkok menghadap sebuah ranjang sampah botol minuman. Chaeyoung dengan cekatan memisahkan tutup dari botol-botol bekas tersebut. Ia meletakkan tutup yang ia lepas di dalam sebuah toples kecil dan terus melakukan hal tersebut berulang-ulang.

Lalu, ketika Yoongi tengah berbincang-bincang dengan teman sekelasnya. Saat mereka tertawa karena salah satu lelucon dari Jiwon, manik Yoongi menangkap saat dimana Chaeyoung tengah berdiri di koridor, tepatnya di depan wastafel.

Gadis berambut panjang tersebut terlihat tengah membersihkan alat kebersihan disana, setelah dirasa beres ia pun segera menenteng alat kebersihan dan sebuah ember di tangannya dan membawanya ke tempat penyimpanan.

Dan sekali lagi, senyum ramah Yoongi kembali terulas.

Park Chaeyoung merupakan seorang gadis yang berbeda, begitu tanam Yoongi di benaknya.


















A/n : adegan di film tuh manis-manis banget, bikin diabetes. Nah kalo ditulisan ini manis nggak? Seenggaknya semanis tebu lah ya, heheheh

From Me To You  [END✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang