"Assalamu 'alaikum ...." Si ketua kelas masuk ke kelas dan berjalan menuju bangkunya.
"Dari mana, mas?" tanya Bu Sabar.
"Kamar mandi, bu."
Seperti koor, sontak seisi kelas membully-nya dengan segala macam ritme dan tone.
"Boong!" — Salma, korban pembully-an Jisang nomor 1.
"Tangannya ga basah tuh! " — Hani, waketu yang tak pernah berpihak pada ketuanya.
"Hmm ... Bau sambal," — Raja, intuisinya selalu benar.
"Habis nganu ini pasti ...."
Semua anak: *melotot ke Hilmy*
"Beli jajan .... " — Hilmy, potong kalimat biar keliatan bikin penasaran.
"Astaghfirullah .... " — Jisang, ketua kelas yang terfitnah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stereotipe Menengah Atas
HumorSMA Samudra itu mainstream kok, sama kayak sekolah lainnya. Meski dianggap stereotip, rasanya tidak adil ya kalau semua manusia itu sama? - a cheesy literature