[1] Never +B.Jinyoung [✓]

#2.9 cm

Gue natep rumah gue dihadapan gue, kenapa gue kerumah dah?

"Guanlin mana..?"

"oh? Guanlin.. Guanlin.."

"Guanlin mana Sha..?"

"Guanlin.."

"MANA SHA???"

"kok panoy gitu sih" gumam dia terus ketawa dan narik tangan gue ke dalem rumah.

"Happy Anniversarry Rachel" katanya sambil buka pintu, dan gue nemuin senyuman Guanlin

"hei"

BODO AMAT GUE PULANG GUE PULANG!

Gue balik badan terus lari pergi

--

Gue malah duduk di taman, keki aja gitu bawannya, padahal tadi gue udah panik panik, ternyata dia malah senyum kek ga berdosa gitu. Buang buang panik gue anjir, panik gue berharga jutaan rupiah!

"kenapa?"

Gue ngadah dan nemuin senyum Jinyoung di atas kepala gue

"Kenapa lo disini?"

"karena gue liat lo" katanya sambil nunjuk mobilnya yang di parkir di samping taman. "gue abis ketemu Guanlin tadi"

"Oh ya, lo ngga tabok-tabokan lagi kan?" dia ketawa terus duduk di ayunan sebelah gue

"Ngga kok"

"lo ngomongin apaan sama dia?"

"tentang lo yang mau cari cogan korea"

"OH! IYA! LUPA GUE!"

"lo kemana aja tadi?"

"main sama Kak Binnie"

"Ohh, Yoobin ya"

"kenapa sih kalian berdua saling kenal"

"cemburu?"

"ewh" dia ketawa terus natep gue

"bukannya harusnya sekarang lo lagi sama Guanlin ngerayain anniv dua tahun?" gue natep dia berani, terus dia malah senyum

"iya sih"

"keramat ya dua tahun itu"

"buat kita"

"KI.TA LHO KITA" katanya terus ketawa pelan

"ck"

"lo.. bisa ng jaga janji ga?"

"bisa"

"Janji sama gue, kalo Guanlin ngecewain lo, lo harus dateng pertama ke gue"

"ha?"

"ada saatnya dia jenuh Chel"

"lo jenuh?"

"gue ngga bisa bilang nggak waktu itu"

"Guanlin ngga—"

"kalo Guanlin nggak kenapa gue bisa 'iya'?"

Gue diem natep dia, emang Jinyoung lebih realistis dibanding Guanlin, dia bener. Kalo dia pernah kenapa Guanlin nggak?

"kalo bisa bilang sekarang mah.. gue nyesel pernah jenuh"

--

Gue buka pintu apartemen dan orang di dalem apartemen gue adalah kak Daniel.

KENAPA SIHHH YATUHAN :(

"lo ngapain Kak?"

"tidur"

"pulang sana Kak"

"Duduk sini"

DIA ADA YANG MAU DIOMONGIN KALO GINI CERITANYA!

"kenapa?" kata gue sambil duduk di sebelah dia

"Lo kenapa lari?"

"gue keki"

"kenapa?"

"gue udah dibikin panik tadi"

Dia berdiri terus nyodorin kotak beludru ke gue.

"Dari Guanlin, katanya buang aja kalo ngga suka. Maaf kalo udah bikin kesel, aku pulang malem, jangan tidur malem-malem."

Dan dia pergi ninggalin gue yang dengan bingung natep kotak ditangan gue. Gue buka pelan dan langsung pengen nangis.

--

Gue ngga tidur sampai dia pulang! Dan dia ngga pulang sampe pagi!

Line
Nam Woohyun

Rachel, Guanlin ada sama gue

Lo apain dia -_-

05:30

Gue masih half alive Cuma read line nya Kak Woohyun terus gelosoran di karpet, gue bener bener ngga bakal tidur!

--

Gue ketiduran.

"Bangun Achel"

Gue natep Guanlin dengan kesadaran 30%

"Pindah kamar gih" katanya. Gue bingung natep dia

"Guanlin?"

"hm"

"GUANLIN!" kesadaran gue full.

"kenapa..?"

"Maaf!"

"kenapa?"

"karena.. karena lari"

Dia ngusep kepala gue dan narik gue duduk

"ah, kamu pasti ngga tidur semaleman"

"hm"

"aku bilang suruh tidur kan, Kak Daniel emang ngga nyampein?"

"nyampein"

"terus..?"

"Lin, makasihhhhhh aku sukaaa, aku ngga bakal buanggg!"

Dia senyum

"Baguslah"

"pakein" kata gue sambil ngasih kalung yang dia kasih.

"kamu mau pake dua gitu?" tanya dia. Gue baru inget gue masih pake kalung pizza nya Marsha yang pengen gue makan tiap laper.

"oh ya.. gimana dong.. aku mau pakeee"

"aku lepas ya, Marsha juga ngga pake kok" gue ngangguk seneng terus dia makein kalung yang dia kasih.

Lo tau? Itu kalung mutiara. 7 buah mutiara bentuk nama RG, AU, CA, HN, AL, EI dan LN.

Rachael & Guanlin.

dabel apdet biar cepet kelar aja.