Dream Wedding With You

41

'tuhan aku mohon sadarkan dia, telah banyak yang menunggu nya, menunggu senyum nya tawa nya dan kebahagiaan nya, termasuk aku' - kyungsoo

Pagi hari di rumah sakit,~

#Asya POV

Saat ini gua membuka mata gua, entah apah yang terjadi sampe buat gua ada di rungan ini, kepala gua terasa sakit, dan gua bingung ada apa sama gua,, dan kenapa gua bisa di sini,

Saat gua menoleh ke samping gua melihat seseorang yang tengah tertidur, senyuman gua pun mengembang, gua usap pelan kepala orang itu yang gua pun gatau dia siapa yg gua yakinin dia itu jimin

" eunghh sya lu udah sadar " ucap orang itu terbangun dari tdur nya, seketika senyum gua pun musnah, yang gua liat dia itu kyungsoo dan bukan jimin

Di saat itu juga gua baru sadar kalo sebener nya jimin itu udah pergi dari gua dan yang gua anggap mimpi buruk ternyatta itu semua kenyataan, seketika hati gua terasa hancur, tangis gua membendung

"sya gua panggil dokter yak " ucap kyungsoo dengan penuh kebahagiaan namun gua hanya terdiam,,

Gak lama kemudian dokter dateng dan memeriksa ke adaan gua dan melepas semua alat medis di tubuh gua namun tidak dengan alat bantu oksigen yang di hidung gua,

"  sya gua telfon ara sama yang lain dulu yak lu tiduran ajah jangan banyak gerak " ujar kyungsoo sambil mengusap lembut pala gua, gua hanya tersenyum dan mengangguk lemah,

Kyungsoo pun keluar ruangan dan tiba tiba ada seorang petugas pria yang masuk berpakaian rapih memakai masker dan topi, dia terus menunduk dan tidak memandang gua dia membersikan ruangan gua,

#Author POV

Stelah kyungsoo nelpon, dia langsung masuk ke ruangan asya dan duduk di samping asya sambil menatap asya

" sya gua seneng banget lu udah sadar " ucap kyungsoo sambil tersenyum manis ke asya

" gua gapapa kok, gua baik baik ajah " ucap asya membalas genggaman tangan kyungsoo

Brughhh

Tiba tiba kain pel jatuh sontak membuat asya dan kyungsoo menatap ke pria tadi yang sedang membersikan ruangan, dengan cepat pria itu mengambil pelan dan berjalan cepat pergi, hingga membuat asya dan kyungsoo menatap bingung,

" ASYYYYAAAAAA " teriak seseorang yang baru datang dan ternyata dia adalah sahabat sahabat asya

" asyyaa akhir nya lu bangun, gua seneng banget sya " pekik yoora yang lari dan memeluk asya

" sya gua kangen " sambung ara dan ikut meluk asya,

" akhir nya lu bangun juga sya " ucap hanbi dan memeluk asya juga,

Tidak perlu di tanya lagi seberapa bahagia nya mereka melihat asya yang telah bangun hingga isak tangis bahagia pecah dari ara dan teman teman nya,

" udah atuh jangan nangis kan gua udah ga apa apa " ucap asya menghapus air mata yoora

" kita bahgia banget sya lu udah sadar " ucap hanbi menghapus air mata nya dan tersenyum

Sementara ara hanya tersenyum dan ngusap air mata nya

" wihhh selamat sya akhir nya lu sadar juga " ucap kai mengelus rambut asya dan asya hanya tersenyum

Tanpa babibu sehun ikut mengelus rambut asya sambil tersenyum

" cyeee yang udah sadar,  " ucap chanyeol mengacak acak rambut asya

" si uco seneng banget tuh asya sadar " sambung chanyeol sambil melirik kyungsoo dan asya hanya tersipu malu,

" apaan sih lu caplang " dengus kyungsoo menahan malu,

" akhir nya kamu sadar juga de, kk seneng banget " ucap baekyun yang lari dan memeluk asya erat, sementara asya hanya terdiam kaget,

" ka-ka kok kk ada di sini " ucap asya sambil mengendorkan pelukan baekyun,

" selama ini kaka emang di korea dan begitu tau tentang kamu kaka langsung panik dan kk juga ikut menjaga kamu" jelas baekyun dan asya langsung memeluk baekyun,

" ka, jangan tinggalin aku sendiri lagi " ucap asya di tengah pelukan nya

" kk gak akan tinggalin kamu lagi,, maafin kk yah udah sibuk sama kerjaan kk " jawab baekyun sambil mengusap lembut pala asya,

Akhir nya kini ara dan teman teman nya telah merasa bahagia dan lega karna asya telah tersadar, beban yang menyelimuti pikiran dan hati mereka kini telah hilang, yang mereka rasakan hanyalah kebahagiaan

Hari demi hari kondisi asya telah membaik dan dia memutuskan ingin kembali ke aperterment

" ra, bi, yor, gua mau pulang ajah gua udah lama banget di sini mau pulang " ucap asya ke teman teman nya

" emang lu udah merasa membaik sya, gua gak mau ambil resiko kalo lu kenapa kenapa lagi " ucap ara kwatir

" iya sya gua juga gak mau lu sakit lagi " sambung hanbi sambil menatap  sendu ke asya

" lu di sini ajah napa sya, enak jga makan tinggal makan, tidur tinggal tidur. " ucap yoora dengan aegyo nya
.
.
.
.
.
.
.