Chapter 9

7.8K 447 1
                                    

🌸🌸🌸

"Pagi yang cerah" ujar Ying Xue sembari merentangkan tangannya

"Pagi juga adik kecilku " jawab Zhitao tiba tiba

"O-ppa, sejak kapan oppa disini?" tanya Ying Xue kaget

"Sejak kau ada disini Ying Xue" jawab Zhitao mencubit hidung kecil Ying Xue

"Ya! Aku tak dapat bernapas" keluh Ying Xue memukul lengan kakaknya

"Kau begitu lucu Ying" ucap Zhitao langsung kepada adiknya

"Oppa" panggil Ying Xue dengan nada rendah

"Kenapa kau memanggilku seperti itu Ying? " tanya Zhitao mendekat sembari memeluk Ying Xue

"Aku takut" jawabnya singkat

"Takut kenapa Ying Xue? " tanya Zhitao menepuk punggung Ying Xue yang masih dalam pelukannya

"Aku tak ingin menikah dengan Xiao Nai oppa" sahut Ying Xue melepas pelukan Zhitao

"Dengarkan aku Ying, kamu pasti bahagia bersama Xioa Nai adikku" jawab Zhitao menatap Ying

🌸🌸🌸

"Aku harus bagaimana? Aku tahu kalau Xiao Nai terkenal dingin dan kejam kepada siapapun, aku tak ingin menikah dengannya bahkan aku tak mengenalnya" lamun Ying Xue didekat danau

"Apa yang sedang kau lakukan disini? " tanya seseorang yang tiba tiba membuyarkan lamunannya

"A-ku hanya ingin me-lihat da-nau, ah ya aku hanya ingin melihat danau" ucapnya gugup

Ya, seseorang yang bertanya pada Ying Xue adalah Xiao Nai. Seseorang yang dingin itu

Xiao Nai tidak menjawab ucapan Ying Xue dan lebih memilih berjalan meninggalkan Ying Xue

"Hmm" gumam Ying Xue memejamkan matanya menikmati udara didanau

Xiao Nai pun berhenti melangkahkan kakinya setelah mendengar Ying Xue bergumam, ia segera mendekat kearah Ying Xue

Ying Xue tak menyadari bahwa Xiao Nai mendekat kearahnya, Ying Xue pun membuka matanya

"Omo!" ucap Ying Xue melihat wajah Kaisar Xiao Nai

Ying Xue hampir jatuh kebelakang saat melihat wajah Xiao Nai yang begitu dekat didepannya

Xiao Nai segera menarik pinggang Ying Xue agar tidak jatuh dan mendekatkan wajahnya

Xiao Nai dan Ying Xue saling menatap begitu lama

"Ehm" ucap seseorang tiba tiba membuyarkan tatapan Xiao Nai dan Ying Xue

"Apakah aku mengganggu kalian? " ucap seseorang itu lagi

"Oh tentu tidak, aku hampir saja jat-" ucap Ying Xue

"Aku harus pergi " ucap Xiao Nai dingin yang memutus perkataan Ying Xue dan meninggalkan mereka berdua

"Ada apa Zhai Fan? " tanya Ying Xue

"Oh tidak apa apa Ying, aku tak melihatmu dari tadi. Maka dari itu aku mencarimu" ucap Zhai Fan tersenyum

"Kenapa kalau kau tak melihatku? " ucap Ying Xue

Aku merindukanmu Ying Xue, aku tak ingin melihatmu bersama Xiao Nai. Kuharap kau tau Ying - batin Zhai Fan

"Ya! Kenapa kau melamun Zhai Fan? " tanya Ying Xue

"Aku hanya ingin berjalan jalan bersamamu Ying, apakah kau mau? " tanya Zhai Fan

"Tentu Zhai Fan" jawab antusias Ying Xue

Ying Xue dan Zhai Fan berjalan jalan di tepi danau sesekali tertawa riang berkat candaan yang dilemparkan oleh Zhai Fan

🌸🌸🌸

Ying Xue berniat untuk mengambil bunga ditepi danau karena melihatnya begitu cantik

Sementara Zhai Fan hanya tersenyum melihat tingkah Ying Xue

"Hati-hati Ying, danau itu dalam" pekik Zhai Fan

"Baiklah, aku akan mengambil bunga ini" jawab Ying Xue

Byurr

"Tolong aku, aku tak dapat berenang" ucap Ying Xue didalam danau

"Aku tak dapat bernafas lagi, siapapun tolong aku semuanya gelap" batin Ying Xue memejamkan matanya

🌸🌸🌸

Aku mulai mengerjapkan mata, aku melihat alat alat rumah sakit diruang ini. Tanganku terpasang infus, dimana aku?

"Dimana aku? " ucap nya pelan

"Syukurlah sayang kau telah bangun" ucap seseorang paruh baya didekatku

"Eomma? " ucapku meneteskan air mata

Aku merindukanmu eomma, aku takut tak dapat melihatmu lagi. Aku takut tak dapat kembali kedunia ini, apa aku hanya bermimpi? Dimana aku sebenarnya?

TBC
😊

Me And a HistoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang