Prov Bima
Kenapa setiap kali aku melihat nabila kepala sangat sakit sekali apa mungkin aku dan dia dulu nya pernah punya hubungan ahhh tapi enggak gak mungkin! Sumpah! Aku tidak mencintai nabila, bagaimana bisa aku menjalani rumah tangga tanpa dilandasi rasa cinta arghhhhhh kepala ku semakin pusing lebih baik aku tidak memikirkan ini, ikuti saja alur nya, melihat nabila sedang tugas disalah satu kamar pasien yang terletak dilantai 2 nomor 33 ,tampak nya ia wanita yang baik ia tampak ramah dengan anak kecil ah mungkin karna dia dokter spesialis anak saja mungkin..
.
.
.
.
.
.
.Nabila : " tania sekarang dokter mau kasih kamu coklat nih"
Tania : " mau dong dok "
Nabila : " eitsss tapi ada syarat nya "
Tania : " apa dok syarat nya "
Nabila : " tania harus mau disuntik,gimana? Nanti dokter kasih tania coklat yang banyak deh "
Tania : " tapi kan dok sakit tauu disuntik itu "
Nabila : " kata siapa disuntik itu Sakit? "
Tania : " kata temen temen aku dok, iyaudah deh dok aku mau disuntik tapi janji ya bakal ngasih coklat "
Nabila : " iya dokter janji" (memegang tangan tania)
Nabila : " tania sekarang umur berapa sih " (mulai memasukan jarum suntik)
Tania : " umur aku 7 tahun dok "
Nabila : "pasti baru masuk sekolah ya " (memasukan cairan obat ke dalam tubuh tania)
Tania : " iya dok aku baru masuk sekolah "
Nabila : " belajar yang rajin ya, udah deh selesai gak sakit kan? "
Tania : " hah udah dok, cepet amat kok gak kerasa sih "
Nabila :" kan dokter tadi bilang, disuntik itu gak sakit "
Tania : " hehehe makasih ya dok "
Nabila : " iya sama sama tania, iyaudah dokter mau keluar sebentar ya"
Tania : " oke dok "
.
.
.
.
Tak sengaja bima melihat itu semua sungguh hati nya luluh melihat nabila yang sangat menyayangi anak kecil.Nabila : " dokter bima" (panggil nya)
Bima : " iya ada apa? "( dengan muka datar)
Nabila : " hari ini bukan nya kita akan feeting baju dibutik milik bunda aku"
Bima: " loe aja yang feeting baju gue ogah kesana "
Nabila : " tapi ini kan untuk aca.. "
Bima : " untuk acara pernikahan kita yang konyol iya! "
Nabila : " bim kenapa kamu berubah sih bim! Aku tau kamu lagi hilang ingatan tapi tolong dong bim jangan buat aku kayak gini " (menangis)
Bima : " ciih sebelumnya juga mungkin gue gak pernah kenal sama lo! " ( pergi meninggalkan nabila )
Nabila : " sabar bil sabar ini ujian buat lo " (batin nabila)
Nabila : " hanya terseyum dengan perkataaan bima "
.
.
.
.
.
.
.
Diperjalanan ketika nabila ingin pergo kebutik untuk feeting baju pernikahan nya, ia bertemu dengan bima, bima yang melihat nabila langsung memberhentikan motor nya.Bima : "cepet naik! "
Nabila : " tap.. Tapiii bim "
Bima : " udah deh gak usah kebanyakan ngomong! Tinggal naik aja apa susah nya sih! "
Nabila : " i.. Iya... Iya aku naik "
Bima : " jangan lo sentuh gue ngerti dalam keadaan apapun pokoknya jangan sentuh gue! "
Nabila : " iya bim aku gkakan nyentuh kamu kok " (meneteskan air mata)
Lo harus kuat bil lo harus kuat ini semua demi bima karna lo cinta sama bima lo harus bertahan bil
Saat di butik bima hanya berdiam diri saja bahkan sangat acuh sekali bahkan untuk melirik nabila saja bima tidak ingin.
Nabila : " bim kalo ini cocok gak buat aku " (memperlihatkan ia memakai gaun pengantin)
Bima : " ya itu bagus! " (asik memainkan handpone)
Nabila : "bim aku nanya sama kamu loh, plis dong untuk saat ini kamu serius sama aku! Ini untuk hari pernikahan kita bim "
Bima : " kan gue udah bilang iya, apa lagi sih, kenapa gue harus serius sedangkan gue gak mau pernikahan ini! "
Nabila : " ( mengambil handpone milik bima)
Bima : " apa apan sih lo seenaknya ngambil handpone gue, emang lo siapa gue hah! "
Nabila : " cukup bim cukup! " ( meninggal kan bima)
Bima : " woy lo mau kemana! "
Bima : " mba yang ini sama yang ini antar kealamat ini ya mba " (menunjuk baju kebaya dan gaun pengantin)
Mba : " iya mas "
Bima langsung saja mencari keberadaan nabila tapi nihil ia tidak menemukan sosok nabila, akhirnya bima menyerah dan kembali kerumah sakit untuk bekerja.
.
.
.
.
.
.
Nabila kini menangis dan terus menangis apa yang telah terjadi dengan bima sampai tega bima berbicara kasar kepadanya, tak hanya sekali bima berbicara kasar setiap kali pertemuan pasti bima berbicara kasar ke nabila. Saat ini nabila sedang dalam perjalanan menuju pemakaman ia sudah lama sekali tidak kepemakaman malik rasanya ia rindu akan kehadiran malik.Nabila : " lik kenapa sih kamu ninggalin aku, udah 6 tahun kamu pergi lik. Dan kamu menitip kan aku ke bima, dan sekarang bima bima berubah lik semenjak dia kecelakaan,disaat aku mencintai kamu kamu pergi lik pergi untuk selamanya, dan sekarang bima hadir dan aku mulai mencintainya dan menyayangi nya tapi bima amnesia dan lupa kalau dia udah janji bakalan nikah sama aku, memang aku dalam 3 hari kedepan aku akan menikah dengan bima tapi bukan ini yang aku ingin kan, bukan pernikahan yang tak diingin kan oleh bima lik, jujur rasanya sakit lik menerima ini semua " (menangis)
.
.
.
.
.
.
.
.
.Tak sadar kini sudah larut malam tapi nabila belum kembali kerumah, ternyata nabila sedang berjalan menuju kearah pulang tapi ia berjalan kaki karena tak ada satu pun kendaraan yang lewat saaat ini nabila masih memakai baju dinas nya, mata nya sembap karena seharian menangis.
.
.
.
.
.
Mamah : " apa kamu meninggalkan nabila! "Bima : " bukan ninggalin mah, dia sendiri yang pergi ya aku gktau sekarang dia kemana "
Mamah : " keterlaluan kamu bima! Dia itu perempuan dan kamu tau dia belum pulang kerumah bima!!! Sekarang kamu cari dia! Dan minta maaf! Atu mamah gk akan gangep kamu anak lagi! "
Bima : " yaelah mah.. Iya iya aku bakalan cari dia! "
.
.
.
.
Bima saat ini sedang mencari keberadaannya nabila,malam makin larut tapi bima belum juga menemukan nabila,apa yang harus ia lakukan sekarang? Tak sengaja bima melihat seorang wanita berjalan dipinggir jalan dengan pakaian dinas nya dan terlihat acak acakan penampilan nya, dan bima baru menyadari bahwa itu nabila yang ia cari cari sedari tadi.Bima : "nabila! "
Nabila : " bima (dengan muka pucat) "
Bima : " lo kemana aja sih! Nyusahin banget jadi orang! Lo tau gak gara gara lo gua dimarahin sama mamah karna lo gak pulang!!! "
Nabila : " maaf "
Bima : " iyaudah sekarang lo masuk! Gua anter lo pulang! "
Nabila : " iya bim "
![](https://img.wattpad.com/cover/116500091-288-k291902.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Di Akhir Hayat
RomansaKetika semua pandangan mulai tak terlihat ketika itu pula aku tak lagi bersamamu,ketika aku mulai benar benar menyangimu disitu pula aku mulai berhenti bernapas,ketika tubuh ku kaku tolong jangan menangis tersenyum lah ketika aku pergi membawa cinta...