Part 17-Luka

15 0 0
                                    

Nabila: "awww perih bim "

Bima: " kamu tahan ya bil, ini biar luka kamu gak infeksi "

Nabila: "maksih ya bim, kamu udah baik banget sama aku"

Bima: "seharusnya aku minta maaf sama kamu bil, aku udah buat kamu luka kayak gini, maafin aku ya bil"

Nabila: " enggak papa kok bim ini juga kan lukanya kecil kan,itu tadi pacar kamu bim? "

Bima: "pacar?? Jelas bukan lah bil, dia itu dibilang mantan juga bukan bil dia itu dari aku smp dia selalu ngejer ngejer aku terus sampw sekarang ini, dan semua perempuan yang deket sama aku selalu aja diusik hidupnya sama kinara"

Nabila: "aku kira dia mantan pacar kamu bim, bim?? "

Bima : " iya bil kenapa? "

Nabila : "maksih ya bim, kamu udah ngejagain aku selama malik pergi aku merasa malik kembali lagi hidup " (menangis)

Bima: " aku bakalan lakuin apa aja bil asalkan permintaan terakhir kk ku terkabulkan dia pengen banget aku ngejagain kamu bil, udah dong jangan nangis lagi" (mengusap air mata nabila)

Nabila : "bimmm"

Bima : " iya bil kenapa"

Nabila: " sakit bimm kamu gak pelan pelan makin perih nih"

Bima :" yaaampun maaf ya bil aku gktau sini biar aku tiupin lukanya"

Nabila pun tersenyum haru akan kebaikan bima, ia seperti melihat malik kembali hidup dan kini kebahagiaan nya sudah kembali lagi walaupun malik tak ada lagi disisi nya tapi bima yang menggantikan malik

*ProvNabila*

'tuhan jika dia memang ditakdirkan untuk bersamaku ku mohon izin kan aku kembali mengenal cinta agar aku bisa bahagia bersama nya agar aku bisa mersakan cinta kembali'


Bima: "bil kok melamun"

Nabila : "eh bim maaf, pulang yok udah sore nih "

Bima: " iya iya gapapa kok, iya mau ujan juga kayaknya"

Akhirnya nabila dan bima meninggalkan tempat tersebut dan kembali pulang,ditengah perjalanan hujan terun deras langsung saja bima menghentikan motor nya dipinggir jalan untuk mencari tempat berteduh

Bima: " bil kita neduh dulu ya disitu" (menjuk kesalah satu gubuk)

Nabila :" iya bim "

Bima: " kayak nya kita aman disini bil "

Nabila : " bim tapi aku udah disuruh pulang terus kayak mana dong, iyaudah bim gapapa kita lanjut aja yok"

Bima :" tapi kan bil, ini ujan deres banget loh "

Nabila : "ya mau gimana lagi bim "

Bima: " iyaudah kamu pakai jaket aku nih " (memberikan jaket)

Nabila : " kamu nya gimana"

Bima : "jangan mikirin aku bil, nih pake helm nya"

Nabila : "bener ini gapapa kalo aku yang pake"

Bima : "iya nabila bawel, bisa gak sih kamu make nya" (memakailan helm dikepala nabila)

Nabila :" hehe maaf ya "

Bima: "iyaudah sekarang ayok naik"

Nabila: " iya bim "

Akhirnya nabila dan bima meneruskan perjalanan mereka dan alhasil bima memberikan jaket dan helm milik nya untuk dipakai nabila, bima hanya menggunakan kaos polos putih sehingga ketika hujan dada berbentuk kotak kotak terlihat jelas nabila tak menyadari bahwa kini ia memeluk bima dengan kencang

Cinta Di Akhir Hayat Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang