Seminggu sudah berlalu semenjak kejadian nikki mendatangi rumah kami langit sudah banyak berubah dan terbuka pada ku tentang apa yang iya lakukan
"Mbak sarapanya dah siap maav ya mbak Agatha gak bantuin mbak gak tau kenapa kepalanya pusing banget "ucap ku saat sampai di dapur
"Gak papa neng ,kemana Aden ?"tanya mbak
"Lagi siap siap di kamar mbak "jawab ku
"Pagi "Sapa langit
"Pagi "jawab ku Dan mbak bersamaan
"Hey kamu kenapa?"Tanya menciun pipi ku
"Gak papa lagi males aja "balasku Dan dia duduk di sampingku memeluk ku erat
"Gak ke kantor ?"tanyanya
"Gak aku males Lang ,aku gak pengen ngapa ngapain Lang "jawabku
"Ok klo gitu aku gak jadi kerja,Kita pergi aja "ucapnya membuat ku
"Beneran ?pergi kemana ?"Tanya ku antusias
"Bali "ucapnya
"Oke ayo berangakat "semangat 45
"Sini temenin aku berenang ngapain di situ "teriaknya"Mandangin ciptaan tuhan paling sempurna "balasku
"Nakal kamu,ngapain coba jauh jauh kebali cuma mandangin aku kan di rumah bisa .cepet ke sini atau aku tarik kamu ke kolam "ancamnya
Masa sih ditarik gak romantis banget ya udah deh ngalah.aku segera membuka Baju ku Dan hanya tertinggal bikini saja sedikit malu tapi aku memberanika diri sendiri aku kaget saat tiba tiba langit menarik ku
"Kenapa malu"tanyanya memeluk ku
"Sedikit "jawabku
"Sayang ngapain sih malu aku dah liat semua "ucapnya menciun leherku membuat tubuhku tersengat aliran listrik
"Lang "
"Kenapa sayang,mau apa?bilang sama aku "ucapnya mencium punggungku Dan tanganya meremas bokongku
"Lang ,aku mohon "ucapku tertahan saat benda kenyal menyerbu bibir mungil ku.
Saat sebuah ciuman itu berubah menjadi ciuman panas Dan menuntut lebih langit melepaskanya membuatku kecewa
"Sayang Kita gak mungkin kan ngelakuinya di tempat terbuka gini lebih baik Kita ke dalam "ucapnya menuntunku Dan menggendongku sampai di kamar
Dia membukan semua benda yang menempel di tubuhku Dan tubuhnya.langit menuntunku menuju surga dunia entah berapa lama kita melakukanya aku tertidur pulas di pelukan langit dengan tangan sebagai bantal tanpa sehelai benang pun.
Kutatap wajah tampan di hadapnku ini sungguh sempurna ciptaan mu inu ya Allah.Ku sentuh pipinya,aku kaget saat tanagnku Ada yang memegangnya
"Kamu dah bangun "Tanya ku malu
"Sudah Dari kamu membuka mata "jawab langit mengertakan pelukan
Tanpa fikir panjang aku langsung menenggelamkan wajahku ke Dada bidang langit
"Sayang jangan Suka bangun macan tidur ya "ucapnya membuatku Tak mengerti
"Itu loh bibirmu Ada di putting aku "sambung langit membuat ku kaget
"Ok sekarang Mandi Kita makan. Besok kita Jalan Jalan keliling Bali "ucapnya
"Bentar lagi ya aku masih pengen begini"balasku mengeratkan pelukan ku
"Ok apa sih yang gak "ucapnya mencium puncak kepala ku
"Kan selalu Kaya gitu aku menikmati pemandangn Bali ,kamu malah asyik mandangin aku "jelasnya sedikit cemberu
"Ih cape berhenti sebentar "ucapku
Kupandangi laut Nan luas ini Al tempat ini yang Kita selalu inginkan untuk bulan madu tapi kini aku datang kesini bersama langit suami ku ,imamku Dan Tak lain Tak bukan adalah adik kandung mu sendiri.
Langit memeluk ku erat Dari belakang mencium punggungku
"Kak Al sudah bahagia disana ,dia bahagia liat Kita bahagia.Jangan pernah menutupi segala apa pun Dari aku karna aku punya kamu,aku milik kamu oke "jelas langit kubalas anggukan
KAMU SEDANG MEMBACA
Takdir
RomanceAku mencintai mu,bukan mencintainya.Aku ingin menikah dengan mu,bukan menikah dengannya.Kenapa kau lakukan ini padaku ?tak cukup kah pengorbanku selama Selama 4 tahun ini.Kenapa kau lakukan ini padaku ?setelah 4 tahun kita berjuang bersama ,sekarang...