KHIANAT RASA

39 1 0
                                    

Prilaku Pribadi Pria



Surut rasa bertiara sendiri

Walau berdekap pelita

Arungi samudra bintang


Rasa itu bukan pada dirimu

Melintasi angkasa

Bersembar pada debu malam


Dendang malam mengungkap sendiri

Meredup wengi

Yang melajur sedetik


Kutetap ingin habisi kisahku

Ujung yang harus kuselesai

Akhir dunialah semu imajiku

Memotong luka yang terus kubuka

Pikiran sakit

Lalu tidak tersembuhkan.


Kepedihan sebuah penghianatan rasa bisa menimpa siapa saja, termasuk yang merasa dirinya sebagai korban cinta.

Kerisauan telah menjadikan otak kita dilintasi rasa sakit mental. Naif adalah kata yang pantas melekat pada orang-orang munafik dalam menghadapi cinta. Tentunya, khianat rasa hanya untuk sang pemberani, karena hanya sang penakut-lah yang tidak akan mampu menghadapinya. Tidak takut untuk disalahkan, dihina dan direndahkan noda mahligai cinta demi menabrak aturan adat, agama dan hukum.

Selintas mata membuktikan, lebih dari 80 persen manusia di dunia ini senang menghianati rasa yang sudah mereka jalin. Semua anggota tubuh dan jiwa ikut memerankan perilaku ini.

Tersudut adalah kata yang tepat bagi yang terbongkar. Namun, apa ada yang sadar mengapa ini terbawa? Asap hitam khianat itu telah menyakitkan nafas kita.

Siapa yang tidak merasa benar? Siapa yang tidak ingin digugurkan menjadi biang penyakit mematikan ini? Siapa yang tidak mau acuh demi mencampakan obat penyembuhnya.

Jujur, sejak menulis kisah-kisah ini, banyak sekali penghianatan rasa yang dilakukan. Anehnya, ini tidak biasa. Laptop menjadi penghulu abadi bagiku demi merangkai kisah-kisah ini demi mendapatkan hikmah.

Bagi saya, ini adalah realita. Tidak ada yang bersifat fiksi. Namun ada dramatisasi sinetron di setiap nafas kata demi mempercantik suasana tulisan.

Seringkali, lelaki bangga bernyanyi Arjuna Mencari Cinta hingga menyentuh langit. Bahkan kepada yang dekat dengan mereka. Celakanya, orang bangga berkhianat dan dikhianati rasa. Manusiawikah?

Diawali risau, lalu khianat pada huruf dan pandang. Lalu datang gelisah hingga sanubari dan rasa berpaling. Dan tidak waras pun melanda hingga raga merekat cantik. True Love Creature.

Althought not just for sex fun, body share, talk together, walk together, sleep together......and then, what else?

Laki-laki adalah makhluk terkuat. Meski yang akan menjadi korban adalah para hawa. Namun laki-laki adalah paling beruntung. Beruntung menyukai siapa saja tanpa ada yang mengetahui. Elegi cinta adam yang berkitar di seputarku dalam sosok penulis, guru, bujang yang akan siap menikah dan kakak dari 2 adik yang dilematis ini aku utarakan dalam kisah-kisah yang kutulis ini. Ini sesuatu yang sangat berani.

Penghianatan hanya untuk yang tidak takut ambil risiko. Pembenaran pun akan hadir karena kita terpaksa bercermin. Lebih baik dibandingkan menyusuri lautan namun tidak mendapatkan pelabuhan. Terombang-ambing sembari terkena karang dan ombak. Tergelombang, basah kuyup, kedinginan, wajah kusam hingga sakit.

Banyak yang bilang kebohongan seperti gula. Manis di awal namun berisiko di akhir. Dan siaplah para penghianat rasa itu bila jejak cinta yang sudah terajut sekian lama akhirnya ternoda hubungan yang bukan hanya dilakukan orang yang dekat namun juga gaya hubungan yang tidak biasa ini. Bijaksanakah?

Finally, penghianatan rasa hakikatnya bukan terletak pada urusan di bawah perut?

Sepertinya begitu!

Mungkin saja!

.................................................................................................

Cinta PriaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang