👑👅{5th} Fifth

8.7K 667 15
                                    

👑👅

Author pov

Semenjak kejadian memalukan tadi, Raka marah dan ngambek ke Sony dan Farhan. Sekarang ini Raka lagi tiduran di kamarnya sambil menonton video clip artis korea yang sedang hits beberapa tahun belakangan ini.

~palli... palli... pe right cery bom clip it um~

Raka menyanyikan setiap lirik lagunya, walaupun dia asal-asalan dan gak ngerti.

asek bang, joget nya pake ngangkang-ngangkang. Kata Raka didalam hati sambil kakinya jingkrak-jingkrak.

"Bang, laper... " kata Farhan dengan wajah seolah tak makan selama satu abad. Masa bodoh Farhan melanggar peraturan yang dibuat kakanya didepan pintu. Yang jelas saat ini dia membutuhkan sesuatu untuk dimakan.

Farhan yang merengek-rengek minta makan ke Raka dengan guling-gulingan di lantai. Setelah itu mengambil bantal dan menggigit nya rakus. Ah, tak lupa dengan wajah teraniaya miliknya. Sedangkan Raka, dia hanya pura-pura tak mendengar.

"Bang... Laper ih, nanti gue bilangin mama nih, kalau gue gak dikasih makan" adu Farhan.

"Farhan laper?," tanya Sony yang sekarang ini lagi di depan pintu.

''Iya" jawab Farhan lemas.

Sony memberikan bungkusan ke Farhan, "nih makan! "

Seketika muka Farhan langsung berubah menjadi senang. Farhan membawa bungkusan tersebut ke meja makan, dan memakannya sendirian.

Sony masuk kekamar Raka dan duduk di samping Raka.

"Raka" panggil Sony, sedangkan yang dipanggil, matanya masih sibuk kelayar hp.

"Woi kunyuk" panggil Sony untuk yang kedua kalinya. Dan yang dipanggil, masih sama seperti sebelumnya.

Sreek

Sony ngambil hp Raka, sedangkan Raka hanya membalasnya dengan muka datar.

"Kalau dipanggil tuh jawab" kesal Sony

Sedangkan Raka hanya pura-pura tak mendengar, dan dia menaruh muka nya di bawah bantal.

Berkali-kali Sony mencoba membangun Raka, tapi yang dibangunkan tidak menggubris nya. Karena udah putus asa, Sony melakukan cara yang pasti akan ampuh.

Plak

Sony memukul pantat Raka, tapi tetap sama, dia tak menggubris nya juga.

Plak

Plak

Plak

Preet...

Baru saja Sony mau memukul pantat Raka lagi, tapi Raka sudah kentutin tangan Sony.

Pikiran jahil Sony kembali lagi.

Plak

Sony memukul pantat Raka lagi.

Bugh

Raka menendang Sony, hingga sang empunya jatuh dan mengerang kesakitan.

"Durjana nya dirimu Raka..., " kata Sony sambil mencoba membangun kan badan nya. Setelah itu, dia pergi keluar kamar Raka.

👑👅

Raka pov

Setelah mengatakan hal itu, Sony keluar kamar. Apa dia marah ya? Apa gue keterlaluan banget ya? Aduh, gimana nih?

Gue minta maaf aja kali ya, tapi masa gue minta maaf sih? Kan yang duluan salah itu dia, lagian siapa suruh berani buat ratu singa marah. Eh? Kok ratu sih, raja kali.

Daripada merasa bersalah terus, mending tidur. Tapi emang nya ada hubungannya ya? Ah tapi setidaknya kepala gue gak pusing karena mikirin hal yang gak penting barusan itu.

👑👅

Sony pov

Setelah mengatakan hal itu, gue keluar kamar nya Raka. Dan gue yakin, dia pasti ngikutin gue, dan minta maaf.

Tapi kok, kayak ada yang aneh ya?

Gue lihat kebelakang, tapi gak ada siapa-siapa. Dugaan gue salah.

Tapi tenang aja, pasti dia bakal minta maaf kok.

Gue masuk ke kamar Raka lagi, gue taruh hp nya yang barusan gue ambil di nakas. Setelah itu, gue ke meja makan.

Kamu apa kabar?

Aku kangen sama kamu

Baru sampai di dekat meja makan, tapi gue lihat Farhan kayak lagi nelfon sama seseorang.

Gue berjalan mendekatinya, terus gue bertanya, sama siapa dia nelfon.

"Siapa tuh? " tanya gue

"Pacar dong, emang lo jones" ejek Farhan, setelah itu pergi ninggalin gue.

Perasaan gak kaka, gak adek, sama aja. Durjana nya kalian...

👑👅

Garing bet, cuma +570 doang

Numpang promosi atuh, ini cerita teman aing

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Numpang promosi atuh, ini cerita teman aing. mantuSOOMAN

Jgn lupa comment yak

Tbc

Bestfriend or Boyfriend? [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang