👑👅{15th} Fifteenth

5.5K 380 3
                                    

Abaikan typo yang merajalela... 👌

Selamat hari minggu...

Ig:nisasaniunuy1

👑👅

Author pov

"Pakai darah saya aja dok" kata seseorang yang mirip dengan Sena.

"Sena/bang Sena" kata semua orang yang ada dilorong ini.

Orang itu berjalan mendekat dengan senyum simpulnya.

"Pakai darah saya aja dok" kata orang itu lagi.

"Oh, kita coba cocokan dulu ya. Ayo ikut saya" ucap sang dokter berjalan kearah ruang yang bertuliskan 'laboratorium'. Orang itu berjalan mengekori sang dokter.

Semua orang yang ada di lorong bingung melihat Sena yang sehat-sehat saja. Tapi mereka tidak mengetahui, kalau itu bukanlah Sena.

Karena saat ini Sena sedang berusaha tetap hidup di rumah sakit di Perancis. Sena ditemukan selamat, dengan luka-luka yang cukup parah.

"Kok bang Sena bisa disini ya? " tanya Farhan yang sekarang duduk di bangku.

"Mungkin reinkarnasi" jawab Rifky ngasal.

Farhan kembali memeluk Rifky, dan menaruh kepalanya didada bidang milik pacarnya itu.

Setelah selesai, orang yang mirip Sena itu berjalan kearah mereka yang dibelakang nya ada sang dokter.

"Bagaimana?" tanya Ludov ke dokter.

"Syukurlah darah mereka cocok"

"Syukurlah... " semua menghela nafas lega.

Dokter yang menangani Raka berjalan masuk ke pintu UGD.

Semua orang kini menatap orang yang mirip Sena itu. Tapi sayang, orang itu menghilang entah kemana.

"Mana orang itu?" tanya Sony.

Semua orang celingak-celinguk mencari keberadaan orang yang mirip Sena itu. Tapi tidak ada tanda-tanda keberadaan orang itu.

👑👅

Keadaan Raka sudah membaik. Sekarang ini Raka sudah dipindahkan ke kamarnya.

Sony tengah menatap malaikat yang membuat hatinya sakit beberapa bulan ini. Dia sedang tak berdaya dengan selang-selang dihidung dan tangannya.

Hari ini tugas Sony menjaga Raka dirumah sakit. Sebenarnya bukanlah tugas, tetapi keinginan. Sony sangat ingin menjadi orang pertama yang dilihat Raka pada saat ia membuka matanya untuk pertama kalinya.

Sony egois, ya, dia egois. Seharusnya bukan dialah yang akan pertama dilihat Raka, tetapi kedua orangtuanya, ataupun Sena.

Tapi rasa cinta Sony jauh lebih besar, dibandingkan dengan rasa egois nya.

Sony memegang tangan Raka dengan erat. Sesekali ia mengecupi tangan Raka, dan berdoa supaya Raka cepat sadar.

Dengan perlahan-lahan Raka membuka matanya. Sony yang melihat Raka sudah mulai tersadar terseyum senang.

Sony berjalan keluar dan mencari dokter. Dokter datang dan mengecek Raka. Setelahnya, dokter kembali keluar.

Sony kembali duduk di bangku yang ada di sebelah kasur Raka.

"Kok gue bisa disini?" tanya Raka.

"Lo nyilet tangan lo, dan gue bawa kesini" jawab Sony jujur.

"Sudah berapa hari gue disini?" tanya Raka lagi.

"Sebulan"

Raka terkejut mendengar pernyataan Sony barusan. Sebulan? Bagaimana dengan keadaan Sena nya?

"Sebulan?" beo Raka.

"Ya. Lo koma selama sebulan. Dan sekarang baru sadar"

"Daebak..." gumam Raka.

"Kok daebak sih? Seharusnya tuh bersyukur, karena lo masih bisa hidup kembali"

Raka tidak begitu peduli dengan perkataan Sony barusan. Raka kembali bertanya.

"Sena?"

Pertanyaan Raka barusan membuat hati Sony menjadi sesak.

Apa yang harus ia katakan? Apakah Sony harus jujur. Sony tidak bisa jujur dengan keadaan Raka yang baru saja sadar, dan belum pulih dengan seutuhnya.

Ceklek

Kedatangan Farhan barusan menjadi penyelamat Sony. Jadi Sony tidak harus berkata jujur tentang keberadaan Sena.

Farhan berjalan mendekat, dibelakang nya ada Rifky yang membawa sepaket buah.

"Abang, lo udah sadar?" tanya Farhan tak percaya.

"Yah... Padahal gue lebih seneng lo belum sadar, jadinya kan nanti gue yang jagain lo, terus dapet uang tambahan dari mama." perkataan Farhan barusan dihadiahi jitakan oleh Rifky.

"Gak boleh gitu" kata Rifky, tangan nya memeluk pinggang Farhan.

Farhan melepaskan eratan tangan Rifky dengan kasar, kemudian ia berkata, "Gak boleh gitu".

Sony yang melihat tingkah mereka hanya bisa menggeleng-gelengkan kepalanya.

Sedangkan Raka, dia saat ini sedang memikirkan Senanya.

👑👅

A/N: update lagi nih... Btw cerita ini sebentar lagi mau selesai. Tinggal tunggu beberapa part lagi.

Don't forget to vote and commented
Pai pai

NisaSaniUnuy

Tbc

Bestfriend or Boyfriend? [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang