Mungkin sekarang memang waktunya aku menjauh darimu
Setelah semua yang kulakukan untukmu,
setelah semua sakit yang kau berikan untukku
Meski ku tahu, kau tak pernah menyadari ituLebih baik aku merindu
Mengenangmu dalam kenangan yang mungkin tak ada artinya untukmu
Lebih baik aku merindu
Memikirkanmu dalam diam, tanpa bertemu langsung dengan dirimu
Sekali lagi, lebih baik aku merinduBukan, bukan bermaksud aku membencimu
Bukan bermaksud aku memusuhimu
Menjauh darimu, bukan berarti aku tak menginginkanmu ada di sisikuHanya saja, aku takut
Aku takut perasaan ini semakin tumbuh
Aku takut perasaan ini semakin menguasai diriku
Aku takut, aku takut semakin menyayangimuBukan, bukan berarti aku tak ingin menyayangimu
Bukan berarti aku menyesalkan perasaan ini
Bukan berarti juga,
aku menyalahkan perasaan yang tiba-tiba muncul iniAku hanya takut
Iya, lagi-lagi aku takut
Aku takut semakin sakit
Aku takut duri ini semakin menancap dalam dada
Aku takut, kamu semakin menyakitiku meski tak secara langsungAku takut semakin mencintaimu, yang berarti aku akan semakin sakit karenamu
Semoga kita bahagia
Kau bahagia dengannya, dan aku bahagia dengan kesendirianku–bebubble–
KAMU SEDANG MEMBACA
Embun Kala Senja
PoetryTidak seperti embun di pagi hari, kemungkinan yang sering atau bahkan selalu ada. Namun seperti embun di kala senja, ketidakmungkinan yang mungkin sulit menjadi mungkin. Iya, layaknya aku dan kamu. -Semua rasa tersembunyi yang tak bisa terucapkan...