back to campus

1.4K 41 0
                                    

Setelah kejadian semalam alesya menceritakan semua yg dia bicarakan bersama rafandra kepada cheara dan chayyara alesya masih tidak percaya dengan kenyataan bahwa andra yg selama ini dia cari adalah rafandra

"Selamat pagi sya" tiba-tiba rafandra sudah berada didepan tenda alesya dengan membawa segelas hot chocolate kesukaan alesya

"Ehh ka rafa" jawab alesya kikuk

"Panggil gue andra aja...gue lebih suka Lo manggil gue andra" rafandra berkata sambil menyodorkan segelas hot chocolate itu kepada alesya

"Makasih andra" alesya mengambil segelas hot chocolate yg disodorkan oleh rafandra

"Ehemm...cuma alesya aja nih yg dibawain hot chocolate" sindir Cheara yg sedari tadi berada didalam tenda bersama alesya dan chayyara

"Iya nih...kita ga dikasih nih" chayyara ikut menyindir

"Kalian mau?" Tanya rafandra yg dibalas anggukan cheara dan chayyara

"Gih bawa sendiri hahahaha" rafandra berkata sambil tertawa

Dan itu membuat cheara dan chayyara menatap sebal rafandra

"Udah...mending kalian cepet sarapan terus packing...kita akan melanjutkan perjalanan buat balik" ujar rafandra kepada 3 wanita yg ada didalam tenda tersebut sambil berlalu pergi

"Ya ampun ternyata rafandra menyebalkan juga ya" omel cheara yg berjalan keluar tenda diikuti oleh alesya dan chayyara

"Ale...kalo ka Rafa itu andra terus nasib Lo sama ka wilman gimana" tanya chayyara menghiraukan ucapan cheara

Mendengar pertanyaan chayyara alesya menghentikan langkahnya lalu menunduk "gue bingung cha" ujar alesya

"Kenapa bingung? Lo kan emang ga ada hubungan apa-apa sama dia...itu semua kan cuma pura-pura" ucap cheara

"Ga semudah itu Chea...ini masalahnya keluarga gue dan ka wilman taunya gue itu tunangan asli dan gue bingung gimana cara bicara sama mereka" alesya berkata sambil memeluk kedua lututnya dan menempelkan kepalanya di lututnya itu

"Lo sebaiknya bicarain ini sama ka wilman...karena ini menyangkut masa depan Lo dan juga persahabatan ka wilman dan ka Rafa" chayyara berkata sambil mengelus punggung alesya lembut

"Iya cha...thanks ya" alesya mengangkat kepalanya memandang kearah cheara dab chayyara sambil tersenyum tipis

***

"Heh...Lo bisa ga jangan lelet jalannya" bentak Wilman pada seorang anggota mapala

"Wil...Lo apa-apaan sih emosi gitu...bisa ga sih Lo bicara biasa aja" hyman berkata dengan kesal

"Arghhhh" Wilman mengherankan lalu berjalan didepan meninggalkan anggota yg lain

"Lo gapapa re?" Tanya hyman pada anggota mapala tersebut yg bernama Renata

"Gapapa ka...gue sedikit cape" Renata berkata dengan pelan

"Oh yaudah kita istirahat aja dulu...semua break ya" hyman memerintahkan

"Ka...ka wilman begitu karena gue ya" ujar alesya kepada hyman sambil menunduk

"Ini bukan salah Lo le...dia aja yg baperan" hyman berkata seakan tidak ingin alesya menyalahkan dirinya sendiri

"Tap-"

"Udah lo ga usah mikirin Wilman...nanti dia baik sendiri" suara rafandra memotong ucapan alesya

"Rafandra bener...Lo ga usah nyalahin diri lo sendiri...Wilman emang seperti itu orangnya" ucap hyman

"Yaudah lebih baik kita lanjutin lagi perjalanan" rafandra menginterupsi dan diikuti anggota yg lain

cinta dibalik hujan (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang