cinta dibalik hujan (End)

api unggun

Vote and comen readersku 😘😘

Malam sudah sangat larut dan alesya,Wilman dan rafandra baru sampai di tempat perkemahan.

"Alesyaaaaaaaa" chayyara berlari menuju alesya dengan wajah khawatirnya.

"Ale,are you oke" chayyara meneliti setiap badan alesya memastikan bahwa alesya tidak apa-apa.

"Aduh cha apaan sih,gue gapapa ko" alesya merasa sedikit risih dengan perlakuan chayyara.

"Syukurlah kalo gitu" chayyara bernafas lega sambil memeluk sahabatnya itu "lagian ngapain sih Lo tadi lari kaya gitu".

"Gue...tadi reflex cha,soalnya gue phobia sama ulat" alesya memberi pengertian kepada chayyara.

"Tapi kan itu ulat nya ga bahaya le" chayyara merasa geli dengan ucapan alesya.

"Iya,kenapa Lo harus takut sih" hyman yg sedari tadi diam mengeluarkan suaranya.

"Yg namanya phobia ya gimana lagi" kesal alesya ("duh kenapa sih kalian bahas ulat,author merinding tau" "lu sendiri thor yg nulis" *plakkk* paan sihh ).

"Yaudah sekarang kalian masuk tenda,yg lain juga" perintah Wilman pada seluruh anggota.

*Keesokan harinya

"Pagi le" sapa hyman yg sudah standby berada didepan tenda alesya.

"Pagi...ada apa ka lo pagi-pagi udah nongkrong depan tenda gue" alesya menatap hyman sambil merangkak keluar tenda.

"Gue mau nyapa bidadari cantik pagi hari ini" hyman mengeluarkan rayuannya.

"Cihh...gombalan picisan macam apa itu hahaha" ledek alesya.

"Yaelah le,usaha dikit gapapa kali" hyman tersenyum jahil kearah alesya.

"Serah Lo deh ka" alesya berkata dengan santai sambil beranjak meninggalkan hyman.

"Ehh Lo mau kemana le" hyman menghentikan langkah alesya.

"Gue mau ke toilet ka,gue mau sikat gigi sama cuci muka"

"Yaelah nanti lagi aja,temenin gue ngobrol dulu Napa"

"Boleh...tapi rasain dulu nih nafas naga gue hah hah hah" alesya menghembuskan nafas dari mulutnya didepan muka hyman.

"Busyettt nih cewe kagak ada imut-imutnya,didepan cowo ganteng kaya gue kelakuannya ke gini amat" gerutu hyman sambil menutup hidung nya.

"Makanya jangan macem-macem,udah ahh gue mau ke toilet dulu,bye" alesya berjalan meninggalkan hyman yg masih berdiri didepan tendanya dengan wajah melongo.

*

Malam sudah tiba dan sekarang seluruh anggota mapala sudah berkumpul ditengah lapangan untuk mengadakan kegiatan api unggun.

"Selamat malam semuanya " sapa hyman.

"Malam ka" ucap serentak para anggota mapala baru.

"Saya mewakili Wilman sebagai ketua mapala ingin menyampaikan pada kalian bahwa malam ini kalian resmi menjadi keluarga mapala universitas cahaya" hyman berucap dengan semangat yg disambut tepuk tangan yg meriah seluruh anggota mapala.

"Dan untuk malam ini kita akan melaksanakan kegiatan terakhir dan yg kita tunggu-tunggu yaitu api unggun" teriak hyman semangat begitupun seluruh anggota mapala.

Api unggun pun berlangsung sangat meriah dari yg bernyanyi berjoged memainkan alat musik seperti gendang dan gitar,semua sangat bahagia kecuali alesya yg sedang sebal dengan Wilman,karena sejak alesya duduk Wilman selalu menatapnya dengan tatapan ingin membunuh.