Leo terpekur mendapati kenyataan bahwa mereka tidak dapat menggali informasi perihal penemuan Len dimasa lalu.
"Selain itu, kita mendapat kabar bagus dari kepala sekolah Agatha Prench dan kabar buruk mengenai aksi teroris yang kini marak terjadi di daerah timur." Sahut Leo yang segera menyambung pada topik baru.
"Lebih baik kita dengarkan berita yang buruk lebih dulu. Aku tak ingin mengakhiri pertemuan dengan kabar yang buruk." Sahut Ferdi yang sedari tadi hanya berdiam diri dan menyimak.
" Baiklah. Menurut informasi yang terbaru, mereka kembali bergerak. Setelah beberapa tahun berdiam diri, akhirnya kini mereka kembali memperluas wilayah jajahan mereka. Meskipun saat ini mereka belum menunjukkan aktivitas yang membahayakan para penduduk, namun kita harus tetap waspada. Oleh karena itu, kita akan melakukan pengawasan berjangka." Kemudian Leo memandangi semua orang untuk menentukan siapa saja yang akan pergi mengawasi kelompok tersebut. "Kalau begitu, Wendy dan Neil. Aku tugaskan kalian untuk mengawasi kelompok teroris itu. Kalian hanya dierbolehkan menyerang jika keadaan memaksa kalian untuk menyerang. Mengerti?"
"Mengerti Tuan Leo" sahut Neil formal. Ia segera melirik Wendy yang terlihat sangat senang dengan tugas pertamanya. Neil ingat bahwa selama ini, Wendy belum pernah mendapat tugas yang mengharuskan dirinya berpergian keluar. Selama menjadi dewa baru, yang Neil ketahui tentang tugas Wendy adalah melakukan penelitian dan penngecekan data-data dari masa lalu dan menjaga markas pusat selama para dewa yang lain sedang bertugas diluar. Ia juga mengerti bagaimana rasanya terperangkap dalam ligkungan yang itu-itu saja. Ia sangat paham, apalagi Wendy juga masih anak-anak.
"Yay, akhirnya aku bisa keluar juga!" ungkap Wendy kegirangan.
"Wah, selamat ya Wendy! Akhirnya kau mendapat tugas keluar juga."celetuk Anne. "Kau harus bangga. Jika kau bertugas bersamanya itu berarti tugasmu akan menjadi sangat sukar dibandingkan dengan berjalan-jalan ke masa lalu sepekan penuh."
"Terima kasih bibi Anne! Kalau begitu, Wendy siap bertugas." jawab Wendy sembari memberi hormat kepada Leo seperti para tentara yang ada di film-film. " Kakak! Mo, mohon kerjasamanya."
"Tidak perlu formal begitu. Kita ini teman bukan? Teman tidak perlu berucap sangat formal seperti itu kepada temanya sediri, bukan?"
" Neil dan Wendy. Kalian akan bertugas untuk mengawasi para teroris itu selama kurang lebih lima hari. Selama itu pula, kalian harus mampu untuk memperoleh informasi apapun itu." Setelah selesai menjelaskan detail tugas mereka, Leo kembali kepada topik berikutnya. "Kabar yang kedua datang dari Sekolah sihir yang dibawahi oleh Agatha Prench. Tahun ini mereka mendapatkan anak-anak yang cukup memuaskan. Aku tidak tahu seperti apa mereka. Namun, mereka oleh Agatha diakui sangat hebat. Ini buktinya." Ungkap Leo sembari mengangkat alat sihir yang lebih menyerupai kartu nama.
Ketika diletakkan ditengah meja, kartu itu segera mengeluarkan rangkaian sihir proyeksi. Dalam sihir proyeksi itu muncul seorang gadis. Ia memberi salam kepada semuanya. " Hormat kepada para dewa. Kali ini aku melaporkan mengenai beberapa murid yang menurutku adalah istimewa. Menurut data yang aku dapatkan, mereka adalah anak-anak dari campuran keturunan khusus. Selain itu, mereka telah memenuhi kualifikasi sebagai penyihir hebat. Kapasitas sihir yang sangat besar, pengalaman berperang yang sangat memadai serta sihir langka yang sangat berguna.
"Baiklah, yang pertama adalah seorang gadis ras Archa. Namanya Julie. Walaupun terlihat seperti gadis lemah, namun sihirnya benar-benar kuat. Mirip dengan Nona Layla. Ia pengguna sihir suara. Akupun telah merasakan langsung kekuatannya. Bisa aku katakan bahwa kekuatannya sangatlah kuat dan mengerikan. Diriku yang adalah tiga teratas dari delapan belas paglima perangpun dibuatnya ketakutan setengah mati." Ia tersenyum " Selanjutnya adalah Yamato, seorang Cromanilla. Ia tak biasa karena menguasai sihir kuno negeri samurai yang telah punah. Selain itu, ia juga sudah menguasai dan menjinakkan pedang keramat Masamune . Kekuatannyapun tak perlu aku ragukan. Kemudian Alycia, ras Elf. Memiliki kemampuan penyembuh yang tidak biasa. Ia dapat memulihkan orang yang sekarat. Selain itu ia dapat menyambungkan kebali organ tubuh luar yang telah putus tanpa bantuan penyihir lain dan alat sihir. Ray, ras Pinnocian. Sorang yang memiliki sihir yang sama dengan Tuan Ferdi. Hanya saja, yang membedakan antara keduanya adalah ia hanya mampu mempengaruhi pikiran lawan. Meskipun begitu, ia juga dapat mengambil informasi dari target dengan cara menanamkan segel pada lawannya. Ia memang cukup berbahaya, namun sang target dapat terbebas dari sihirnya jika sang target atau orang lain yang ingin membebaskan target benar-benar dapat merapalkan kembali mantra yang telah ditanamkan secara terbalik. Terakhir, namanya Warren Lee. Ia begitu misterius. Aku tidak mengetahui apapun mengenai dirinya walaupun sudah kucari dengan seluruh kekuatanku. Aku hanya mengetahui nama, umur dan hal-hal sepele lainnya. Ia memang cukup misterius, namun aku akan tetap berusaha menggali lagi informasi tentang dirinya ini.
YOU ARE READING
The Lost God : Who Am I
FantasySebuah dunia dengan tatanan dewa tertinggi adalah pengganti Tuhan. Dunia dinamai dengan Gaia. Penghuni dunia terdiri dari tujuh ras yang berbeda. Suatu kali, sang dewa tertinggi menghilang. bertepatan dengan menghilangnya sang dewa, intervensi para...