Monster 9

507 66 2
                                    

gomawo untuk para readers yang setia membaca cerita ini. 
Happy reading ❤

"jangan main-main sehun. aku tidak akan membiarkan mu mendekati seulgi lagi"
kini chanyeol menatap tajam sehun.

"aku tidak peduli itu hyung"
sehun berjalan pergi meninggalkan semua hyungnya.

"semua ini salah ku"
suho hanya bisa meruntuki semua kesalahannya.

"seharusnya dulu aku tidak segegabah itu.  aku menyakiti wanita yang paling aku cintai dan nonna yg sehun sayang"

flashback on
seorang gadis sedang duduk dibangku Taman.  terlihat sangat cantik dengan rambut panjang yang terurai

"Irene.. "
seorang pria menghampiri gadis bernama Irene dan duduk di sampingnya.

"eoh.. oppa" senyum simpul terukir di bibir gadis itu. 

"maaf aku terlambat.  apa lama menunggu? ".

"anniya,gwenchana oppa".

"sudah aku bilang jgn panggil aku oppa.."

"arraseo suho... oppa" Irene tertawa

"dirumah ku akan diadakan makan malam,  kau harus ikut"

"anniyeo oppa, aku tidak mau"

"wae?  sehun ingin kamu ikut"

"aku malu"
"tenang saja,  ada aku " Irene hanya menjawab dengan anggukan kepalanya

..............

kini ke duabelas namja bersaudara sedang menunggu kedatangan seorang gadis di rumah mereka. 

"hyung.. dimana Irene nunna"

anak laki-laki berkulit putih menampakan wajah sedihnya. 

"tunggu sebentar lagi sehun"

tett...

"sepertinya itu Irene"
suho berdiri untuk membuka pintu.

"biar aku saja hyung"
sehun langsung berlari untuk membuka pintu.

"annyeong nunna"
sehun tersenyum menyambut Irene. 

kini Irene dan ke duabelas namja bersaudara sedang menikmati hidangan makan malam yang tersedia. mereka melewati waktu
dengan gembira. waktu semakin larut membuat sebagian dari laki-laki
bersaudara memilih untuk mengistirahatkan tubuhnya.  kecuali 5 namja yang masih melakukan diskusi serius.

"biar aku yang melakukannya" suho menatap ke 4 saudaranya untuk meyakinkan mereka atas pilihannya. 

"jangan gegabah,  ini menyangkut keluarga kita"
kris menatap serius kearah suho

"jika pilihan ku salah,  biarkan aku yang bertanggung jawab"
suho berusaha meyakinkan saudaranya.

"jika ini gagal bukan hanya salah mu. kita menanggung beban yang sama" xiumin memegang pundak suho untuk menguatkan.

"lakukan sekarang. kita akan menunggu disini hingga tugas mu selesai"
luhan memberi interupsi agar suho memulai tugasnya.

"semoga berhasil"
lay memeluk suho untuk memberi dukungan.

................

di sebuah kamar terdapat seorang namja yang sedang menangis disamping seorang gadis yang sedang
memejamkan matanya.

"Irene,  maafkan aku. seharusnya aku tidak gegabah"
suho menatap lamat wajah gadis yang saat ini ada di depannya. suho mengusap pipi Irene

"mianhaeyo. saranghae... rene-ya" suho mengecup kening irene

flashback off. 

lay merangkul suho

"ini kesalahan kita bersama.  bukan kesalahan mu".

"kenapa masalah ini menjadi rumit. emosi sehun masih terlalu labil untuk memahami suatu kondisi" luhan mengusap kasar wajahnya,  dia merasa khawatir dengan kondisi adiknya.
"percayakan pada ku hyung. aku akan berusaha meredakan emosi sehun "

TBC

terus nantikan kelanjutan cerita dari call me monster 👻👻👻
jangan lupa komen dan vote chingu!!

Call me monster [EXO OT 12]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang