ULJIMMA [1] {END} ( EXO BROTHERSHIP)

6

Anyeong hari ini aku kambek lagi nih buat update "ULJIMMA" dichapter sebelumnya ada yang tanya siapa itu S dan N yang gangguin sehun dichapter 5 jadi aku mau jelazin lagi
S,N,RM,V itu aku ambil dari nama member bts aku bingung mau siapa namanya karna aku tau nama benerapa member mereka jadi aku mutusin buat make nama mereka,aku gak maksud buat bikin bts jadi berandalan cuma yang ada dipikiran itu aja nama arkor yang lewat buat anak army yang baca jangan marah okay....
salam manis

Kyungsoo wife

Chapter 6

cekidot

Bel pulang sekolah berbunyi Kai memapah Sehun yang masih lemas menuju gerbang depan sekolah menunnggu hamyun untuk menjemputnya. Kai menggigit bibirnya,dia sangat takut sekarang,bayangan hukuman yang menyakitkan banyak terlintas diotaknya.

"sehunnn...." Kai menoleh dan melihat appanya yang berjalan menuju kearahnya dan sehun

"appa..." ucap sehun dengan lemas

" kau kenapa sehun??" tanya hamyun,tanpa mndengar sebelum sehun menjawab hamyun langsung menatap kai tajam,seakan tah siapa yang membuat putra kesayangannya jadi seperti ini

"Sehun-ah kajja kita pulang..." kata hamyun lalu mengambil alih sehun yang berdiilri dengan bantuan kai

"dan kau..." hamyun menunjuk kai yang menunduk "aku menunggumu dirumah" lanjut hamyun kemjdian membawa sehun kedalam mobil dan meninggalkan Kai yang masih mematung disana

*********************************

Sehun dan Hamyun sampai dirumah dimana minah sudah menunggu mereka diruang keluarga
Minah yang melihat sehun berjalan dipapah oleh hamyun terkejut khawatir

"Yeobo apa yang terjadi dengan sehun??" tanya minah sambil membantu menidurkan sehun disofa

"siapa lagi kalau bukan karna anak sialan itu .." kata hamyun lalu mengelus kepala sehun yang sedang menutup matanya.
Minah meremas tangannya erat ia kembali membenci Kai karna sehun terluka lagi

"aku pulang..." ucap kai pelan

Mendengar ucapan Kai Minah langsung berjalan menuju kearah kai. Kai yang melihat eommanya berjalan kearahnya pun menunduk. Apalagi ia melihat kepalan tangan Minah yanv menahan amarah

PLAKKK

satu tamparan dengan keras itu membuat Kai terhuyung jatuh

"Kau membuat sehun terluka lagi JAWAB AKU ANAK SIALAN" bentak Minah. Sedangkan Kai hanya diam berharap kali ini ibunya akan memberi ia pengampunan karna melihat wajahnya yang pucat

PLAKKKK

satu tamparan lagi diarahkan kepipi kiri Kai

"Apa semua hukuman kami tidak bisa membuatmu berhenti membuat sehun terluka HAH??" tanya minah sambil menjambak rambut kai mengarahkan wajah yang menahan sakit itu untuk menatapnya

"a-..ku min...-ta...ma-af...eomma" ucap Kai terbata

"Berapa kali akh sudah bilang AKU TIDAK MEMERLUKAN MAAFMU YANG AKU PERLUKAN HANYALAH KIM SEHUN PUTRAKU BAIK-BAIK SAJA" jawab minah sambil mendorong kembali tubuh kai hingga ia jatuh tengkurap

Hamyun barusaja datang sambil membawa sebuah rotan

"sepertinya mengurungmu digudang zaja tidak cukup yaa"

CTAKKK

satu sabetan melukis garis merah panjang dipunggung kai

"akkh.." erang kai pelan

CTAKKKK

pukulan kedua dan seterusnya terus menghujani punggung kai lalu dada dan perutnya hingga hampid sekuruh badan kai berwarna merah karna darah dan ungu kebiruan karna lebam

"ada apa ini eomma,appa?" tanya xiumin mewakili semua adiknya

"Dia membuat Sehun terluka lagi eohh lihatlah dongsaeng kalian ia terlihat sangat lemas disofa,ini semua karna anak ini" Minah menunjuk kai yang sudah tak berdaya

kyungsoo,chen,dan xiumin lebih memilih menemui sehun berbeda dengan chanyeol,baekhyun,dan suho yang memilih menetap disana

"eomma bolehkah kami menyiksanya,aku sangat membencinya eomma aku ingin dia tersiksa" pinta chanyeol

"lakukan apapun sesukamu chan buat ia menyesal" kata minah lalu mendekati sehun yang dadanya sedang dielus oleh kyungsoo

"apa masih sakit saeng?" tanya kyungsoo menatap sehun

"sudah tidak hyung terimakasih" jawab sehun sambil tersenyum

Chanyeol,Baekhyun,dan suho masih memikirkan cara untuk menyiksa Kai mereka merasa kai belum jera

"h-yung...m-aaf..a-ku..."

BUGGH

belum selesai kai melanjutkan perkataannya Suho sudah menendang dadanya terlebih dahulu

"Ukhhh..."

Kai hampir menutup matanya pingsan kalau saja telinganya tidak mendengar perkataan baekhyun

"Kalu kau sampai berani pingsan aku tidak akan memaafkanmu seumur hidupku" ucapan baekhyun bukanlah permintaan takut kehilangan tapi permintaan yang membuat kai tersiksa,Karna kai harus bertahan dengan sakitnya juga dengan rasa lelah serta pusing sedari tadi yang terus menerus menyerang kepalanya

Chanyeol menyeret kai kearah halaman belakang dimana hujan sedang turun dengan lebat

"awas saja sampai kau berani berteduh disini" kata baekhyun menunjuk teras dimana ia berdiri sekarang

"Kau harus tetap berdiri..." tambah suho

"sampai hujannya berhenti!!" ucap chanyeol

"h-yung.." kai berusaha memohon. Tapi hyungnya sudah masuk kedalam rumah meninggalkan kai yang mati-matian menahan rasa pening dikepalanya.

Sekarang semuanya berada dikamar sehun mereka menatap wajah sehun yang tertutupi masker oksigen

"aku tidak papa eomma aku hanya ngin tidur tapi jangan meninggalkanku eohh" pinta sehun dengan suara parau

"memang kami pernah meninggalkanmu??" tanya suho dengan bercanda

"tidak kan" sehun hanya tersenyum lalu mulai memejamkan matanya tertidur karena pengaruh obat
.
.
.
.
.

TBC