ULJIMMA [1] {END} ( EXO BROTHERSHIP)

8

Pagi hari kembali menyambut membangunkan semua insan yang tertidur memaksa mereka melaksanakan kewajiban mereka untuk melanjutkan hidup,sama seperti seseorang yang sedang mengucek matanya untuk membiasakan cahaya yang membuatnya terbangun dari tidur nyenyaknya

"ahh aku tidur sangat nyenyak eohh" ucapnya. Suho pun memutuskan untuk pergi keluar kamar,saat melewati kamar kai ia mendengar suara seseorang. Suho membuka pintu sedikit dan mengintip

#Kai Pov

Aku terbangun dari tidurku ketika aku merasakan kepalaku terasa sangat sakit. aku tidak tau apa yang terjadi padaku selama beberapa hari ini,aku sangat sering merasa pusing,mimisan,dan mual secara bersama dan saat rasa sakit itu datang aku tak pernah bisa menahan rasa sakitnya

"akhh kenapa kepalaku kembali sakit?" ucapku sambil memijat pelan kepalaku,

"sebenarnya apa yang terjadi padaku?" tanyaku"lebih baik aku bersiap aku harus segera membersihkan rumah" .

#Kai Pov End

minah masuk kekamar sehun untuk melihat putranya yang sangat ia sayangi,sehun terlihat tidur dengan nyenyak. Minah duduk disamping sehun lalu mengusap kepala sehun dengan lembut

"maafkan eomma sehun waktu itu eomma tidak bisa menjagamu hingga kau harus kembali sakit karena anak itu" batin minah

#flashback

Hari ini keluarga kim sedang libur jadi mereka melakukan kegiatan mereka masing-masing minah dan hamyun sedang duduk bersama diruang keluarga sambil menonton TV tadi minah sempat mengecek kalau sehun sedang bermain diteras depan dengan kyungsoo suho dan chanyeol. Minah yang mengetahui itu merasa tenang karna sehun akan dijaga oleh hyungnya

"lihatlah film itu sangat beruntung perempuan itu bisa tinggal bersebelahan dengan idolanya" kata hamyun

"apa kau iri? kau ingin tinggal bersebelahan dengan jessica mantan member snsd itu? kalau begitu pergi sana" rajuk minah

"yeobo jangan marah eohh" hamyun memeluk minah dan berkata lembut

"hmm"

"kau masih marah eohh hemm baiklah" ujar hamyun lalu secara tiba-tiba ia mencium minah

"hah hah yeobo bagaimana kalau anak-anak melihat eohh " kata minah sambil memukul kepala suaminya

"jangan marah lagi nee"

tiba-tiba terlihat chanyeol terengah engah menemui mereka

"eommaahh appaahh..."

"ada apa chan bernafaslah dulu pelan-pelan"

"Sehun kyungsoo appa MEREKA DICULIKK"
Bagai tersambar petir minah merasa dunianya bagai terhenti

"jangan bercanda eohh yeobo ayo cari sehun yeobo hiks kyungsoo,sehun putraku" isak minah

Mereka pun bergegas masuk kemobil dan mencari mobil yang membawa sehun dan kyungsoo

"hiks sehun kyungsoo putraku hiks" minah masih terisak

"eomma chan minta maaf tidak bisa menjaga sehun dan soo chan nakal hiks chan nakak hiks" chanyeol menangis sambil menatap eommanya

"tidak papa chan yg penting kita harus menemukan adikmu emm" minah menghapus air mata putranya itu

setelah berkeliling hampir 1 jam akhirnya mereka menemukan mobil yang membawa kyungsoo sehun dan betapa terkejutnya mereka saat mereka melihat kyungsoo yang pingsan dan sehun yang terkapar ditanah dengan darah dikepalanya dan lalu minah melihat kai yang berlari turun lalu menghampiri sehun. Bukannya menolong ia malah terdiam minah yg melihat itu pun emosi ia mendorong kai menjauh dari sehun lalu membawa kyungsoo dan sehun kedalam mobil untuk membawanya kerumah sakit
# End flashback

"maafkan eomma sayang" ucap minah

"eomma kenapa eomma menangis?" tanya sehun yang sudah membuka matanya bangun dari tidurnya. Minah menghapus air matanya

" tidak,tadi eomma hanya habis menguap" alibi minah

"emm eomma..." sehun memanggil minah dengan ragu

"bolehkah aku makan dikamar dadaku masih agak sakit karna kejadian kemarin" pinta sehun

"tentu saja boleh,apa pun untuk bayi besar eomma" ujar minah sambil tersenyum

"eomma.." sehun memeluk minah

"aku ingin tidur bersama eomma,temani aku disini ne" pinta sehun

"iya sayang eomma menemanimu,tapi tunggu ne eomma akan meminta bibi han untuk mengurusi sarapan" sehun menggeleng

"tidak mau,tidak boleh" ujar sehun

"yasudah" minah pun mulai tidur dusamping sehun membiarkan putranya itu kini terlihat seperti bayi koala

"ayo sekarang sehun tidur lagi nanti eomma bangunkan saat waktunya sehun makan dan minum obat" sehun mengangguk lalu memeluk minah lebih erat dan minah pun membalas pelukan sehun sambil mengelus kepala sehun dan sedikit bersenandung

"eomma apa aku akan punya kesempatan untuk melakukan hal itu dengnmu" batin kai niatnya untuk bertanya pada minah tentang menu sarapan langsung sirna begitu melihat betapa besarnya kasih sayang minah pada sehun. Kai mengelap air matanya lalu pergi dari sana saat ia berbalik kai tidak sengaja menabrak Minseok yang sedari tadi mengawasinya

"apa yang kau lakukan?" tanya minseok mengintrogasi

"tadi aku hanya berniat bertanya pada eomma tentang menu sarapan tapi eomma sedang tidur bersama sehun,minseok hyung"

"o... lebih baik kau cepat menyiapkan sarapan,aku sudah lapar" ujar xiumin

"baik hyung" ujar kai

Kai berjalan kedapur dan menghampiri beberapa maid yang sedang memasak

"bibi nam ada yang bisa aku bantu?" tanyanya

" ahh tidak perlu jongin..."  ujar nam ahjumm salah satu maid dirumah ini

"tapi aku ingin membantu" pinta Kai

"yasudah kau siapkan saja buah-buahan dan susu untuk tuan muda" ujarnya sambil tetap fokus dengan masakannya

"oke..." kai pun mulai memotongi buah dan membuat 6 gelas susu

"sudah?" tanya nam ahjumma. Kai mengangguk

"kalau sudah antar bubur dan susu ini kekamar tuan muda sehun oh yaa jangan lupa juga obatnya" kai mengangguk dan segera membawa nampan sarapn milik sehun kekamarnya

tok tok tok

tak ada sahutan

too tok tok

"masuk..." jawab minah

"bibi nam lain kali tak perlu mengetuk pintu dulu kalau itu untuk sehun" ucap minah,ia pikir itu adalah nam ahjumma

"maaf eomma,dimana aku harus meletakan sarapan milik sehun?" minah terperanjat ia kenal suara ini dan ini bukan nam ahjumma

"taruh saja dimeja" ujar minah. Kai pun menaruh sarapan itu dimeja lalu membungkuk

"aku  permisi" kai membungkuk dan kemudian pergi

Kai berjalan keluar kamar sehun niatnya ia ingin kekamarnya,ia mulai menaiki tangga dan begitu sampai diatas melihat beberap a hyungnya sedang bercanda dan merangkul satu sama lain

"hyungdeul kalian sangat bahagia ne,kalian sangat beruntung bisa menyayangi satu sama lain,dan appa dAn eomma juga menyayangi kalian,kapan aku bisa seperti kalian hyung?" ucap kai sambil berkaca-kaca melihat keakraban hyungnya.
.
.
.
.
.
TBC
ydee aku update dgn kecepatan penuh,iya soalnya aku nuruti salh satu permintaan readers dan maaf ya mungkin gak bisa selalu 2 hari sekali.

Terimakasih untuk kalian semua yang shdah mau membaca dan memberi bintang
terimakasih
maaf kalau masih banyak salah ketik
:-)
salam manis kyungsoo wife