22

3.1K 260 135
                                    

Kai melenguh matanya perlahan terbuka, berusaha bangun untuk duduk. Tapi tak bisa tubuhnya masih lemah. Kai menatap langit ruang rawatnya. Ia kembali menangis

"ahjumma...hiks...kai...takut" isaknya.

"ahjumma..aku..sangat..hiks..ingin..eomma..hiks..memelukku..hiks sebelum..hiks..aku..pergi nanti..hiks...apa..itu..mungkin??" tangisnya.

'eomma,appa mianhae...mian karena aku tidak berguna bagi kalian,aku membawa kesialan bagi kalian,aku tak sempurna untuk kalian,aku adalah pembawa masalah. Mianhae'

************************************

Suho menatap kyungsoo yang masih tertidur,ia berencana pulang dan membiarkan kyungsoo istirahat dengan leluasa dirumah.

"eungg...kai" kyungsoo mengigau memanggil nama kai. Suho yang melihat itu langsung mengelus kyungsoo dan menenangkannya

"ssttt...gwenchana tidurlah susstt..."

Kyuhyun berjalan menuju ruangan kau dan berencana mengatakan tentang operasi itu. Kyuhyun masuk dan melihat Kai yang melamun menatap langit ruangan dengan pandangan kosong. Hati kyuhyun tercubit. Kyuhyun mengetahui bagaimana kehidupan kai,bagaimana perilaku yang ia dapat dari keluarganya,tapi saat bercerita dengan kyuhyun,kai masih membanggakan kekuarganya mengatakan bahwa keluarganya adalah keluarga yang paling terbaik. Kyuhyun menghela nafas panjang

'aku benar-benar minta maaf kai' batin kyuhyun. Ia mendekati kai dengan wajah seperti biasa

"kai..." panggil kyuhyun

"kai..." panggil kyuhyun lagi sambil memegang tangannya. Badan kai tersentak kaget

"eoh...kyuhyun hyung" kata kai
kyuhyun tersenyum

"kai...kita harus segera melakukan operasi ginjal itu" kata kyuhyun to the point.

"kapan akan dilakukan hyung?" tanya kai dengan nada yang lemas

"nanti malam,jadi beristirahatlah dengan total,agar operasinya berhasil ne" ucap kyuhyun. Kai mengangguk.

"hyung..." ucap kai ragu

"ne.." jawab kyuhyun

"aku menyayangimu hyung,gomawo" ucap kai. Hati kyuhyun kembali tercubit. Kai bahkan tidak tahu beberapa hal. Kyuhyun hanya menjawab dengan senyuman.

Suho sampai dirumah dimana sudah ada baekhyun,chanyeol,dan chen diruang keluarga. Minseok tidak ada dirumah,ia sedang ditugaskan kesalah satu rumah sakit didaerah bhusan.

"hyung pulang..." ucap baekhyun

"bantu aku membawa kyungsoo kekamarnya" ucap suho lalu dibantu oleh chanyeol yang memiliki badan lebih besar. Mereka membawa kyungsoo kekamar lalu membiarkan dia istirahat.

"kalian segeralah tidur,kita harus tetap istirahat" ucap suho yang diangguki oleh chanbaekchen

"kami akan tidur hyung,selamat malam" ucap mereka sambil pergi keluar kamar kyungsoo menuju kamar mereka masing-masing.
________________*_* __________________

Minah menggenggam tangan sehun,ia tak henti tersenyum. Karena tadi yesung sudah mengatakan bahwa besok lusa malam sehun akan melakukan operasi. Berarti sehunnya akan sembuh. Minah sangat menyukai itu,dia bahagia.

"eomma harap kau akan segera sembuh total chagi" ucapnya sambil menatap sehun dalam berharap.

_________________********___________

Saat ini kyuhyun sedang dalam perjalanan menuju kamar kai. Bersiap untuk menyiapkan kai untuk melakukan operasi. Kyuhyun melihat kai yang tersenyum.

"apa kau sudah siap?" tanya kyuhyun. Kai mengangguk.

"aku siap hyung" jawabnya.

"aku akan membiusmu jongin" kata kyuhyun sambil mengambil sebuah suntikan. Kai mengangguk lemah. Kyuhyun mulai menyuntikkan obat bius diinfus kai,tak lama kemudian kai mulai tertidur. Kyuhyun menatap lekat wajah kai. Terdapat guratan lelah serta bekas luka dari sebuah pukulan. Kyuhyun tersenyum miris. Sebenarnya kyuhyun sendiri mendekati kai karena sebuah alasan,bukan karena ketulusan. Kyuhyun mendekati kai untuk memintanya mendonorkan tulang sum sum belakangnya untuk kekasihnya. Kyuhyun kembali menghela nafas untuk kesekian kalinya. Hatinya selalu merasa sesak saat melihat kai. Kai adalah anak yang tak pernah mendapat kasih sayang,memiliki penyakit mematikan,bahkan masih mau berkorban.

"suster segera bawa dia keruang operasi!" pinta kyuhyun

"operasinya akan ditangani oleh hye kyo nona" jelasnya.suster itu mengangguk dan mulai mendorong brankar yang ditempati kai menuju ruang operasi.

Hamyun sedang berkeliling sambil meregangkan badannya yang pegal karena tidur disofa. Saat malam rumah sakit benar-benar sepi dan memiliki hawa yang cukup membuat orang merinding. hamyun berjalan berniat berbelok tapi hamyun malah tak sengaja menabrak sebuah brankar. Hamyun menutup matanya saat pantatnya menyentuh lantai

"tuan anda baik-baik saja?" tanya seorang ganosha. Hamyun mengangguk lalu berusaha berdiri. Dab tepat saat ia berdiri ia melihat kai,anak yang tidak ia inginkan. Hamyun mematung.

"suster kau akan bawa kemana anak ini?" tanya hamyun. Suster itu tersenyum sambil membenarkan masker oksigen kai yang sepertinya sedikit kurang pas.

"saya akan membawanya keruang operasi." jawab suster itu.

"untuk apa?"

"untuk melakukan
cangkok ginjal untuk anak dari keluarga lee" jelas ganosha itu

"maaf tuqn saya harus segera pergi" ucapnya lu mulai mendorong brankar kai

"Cihh...kau bahkan lebih memilih membantu orang lain dari pada keluargamu sendiri,lihat saja apa yang akan aku lakukan padamu" ucap hamyun sambil tangannya terkepal erat.

****************_*******************

Kyungsoo mulai membuka matanya dan memegangi kepalanya yang terasa pusing. Suho yang merasa adanya pergerakan dari kyungsoo terbangun dan ia melihat adiknya yang sedang memegangi kepalanya.

"apa ada yang sakit?" tanya suho,kyungsoo menggeleng.

"hanya pusing" jawab kyungsoo singkat.

"bagaimana keadaan sehun hyung?" tanya kyungsoo lagi

"kata eomma lusa ia akan operasi,sudahlah lebih baik sekarang kau tidur,ini masih pukul 2" Perintah suho. Kyungsoo memejamkan matanya berusaha untuk tidur.

************************************
Diluar ruang operasi terlihat keluarga taeil yang menunggu dengan cemas,lebih dari 3 jam mereka menunggu.

Cleck

Ruang operasi itu terbuka memperlihatkan hye kyo yang keluar dengan jas dokter yang dipenuhi darah

"apa taeil baik-baik saja?" tanya rin mi ibu taeil

"operasinya berhasil,kitq hanya perlu menunggu taeil sadar" jelas hye kyo

"lalu kenapa jas mu terdapat banyak darah?" tanya appa teil

"ohh ini...tadi pendonornya sempat mengalami pendarahan hebat,dan sekarang ia masih kritis dan belum sadar. Jadi aku mohon tepati janji kalian pada anak itu" ucap hye kyo.

"tentu saja" jawab rin mi . Hye kyo tersenyum.

"aku harus pergi"

"terima kasih" ucap rin mi,dan tae hun.
.
.
.
.
.
.

TBC
anyeong...^_^

bertemu lagi dengan author imut bin chibi. Hai viku baru kambek. hehe
lama ya

uljimma ngebosenin nggak?? kalo iya aku unpublish aja eottokhe??

Oh ya besok kai ultah lho..
jangan lula vote+streaming EXO ya

ULJIMMA [1]  {END} ( EXO BROTHERSHIP)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang