You Only For Me [Completed]

Ending

Yah i'm comeback

Walaupun yang vote part 'video' blm 55 dan target aku 55, Gpp deh aku lanjutin...

Keburu hilang ide aku, nnti jdi gagal buet deh

Dan ini buat kalian readers YOFM

Happy Reading💞

"Mau bibi ambilin??"tanya bibi beranjak dari meja makan

"Gak usah bi biar Vanya ambil sendiri aja bibi lanjutin aja bersih bersih yang lainnya.Ntar bibi kerepotan lagi"kata Vanya langsung beranjak dari kursi sambil membawa Rissa

Setelah 20 menit Vanya makan Vanya pun langsung pamit pada bibi

"Bi aku udah selesai makan nih aku ke ruang tamu dulu yah mau nemenin Rissa nonton pagi"pamit Vanya beranjak dari tempat cuci piring

"Oklah Va"

"Ayo semuanya jalankan rencananya Vanya udah ke ruang tamu"kata seseorang kepada mereka

"Okay ayo ayo cepat kerjakan"perintah yang lainnya

"Siapp"jawab mereka serentak sambil mengangkat tangannya seolah olah sedang hormat bendera

Tok!Tok!Tok!

"Eh kak Davin ayo masuk kak"kata Vanya mempersilahkan Davin masuk karna yang mengetuk pintu depan adalah Davin

"Mau ketemu kak Lucas kak?"tanya Vanya membetulkan Rissa yang bergerak gerak di pelukannya

"Iya adakan orangnya?"tanya Davin langsung duduk di sofa ruang tamu keluarga Lucas seolah olah itu adalah rumahnya

"Gak ada kak, kak Lucas lagi di kantor"kata Vanya menghela nafas kasar

"Bi Vanya boleh titip Rissa dulu gak?"tanya Vanya saat melihat bibi lewat di depannya

"Boleh Va, yok Rissa kita main boneka di kamar Rissa"kata Bibi sambil mengambil alih Rissa dari gendongan Vanya

"Lo lagi ada masalah apa sama Lucas Va?"tanya Davin sambil membetulkan cara duduknya menjadi menghadap Vanya

"Gak ada masalah apa apa kok kak"kata Vanya langsung mengubah mimik wajahnya yang pertama kaget menjadi biasa saja

"Jujur deh Va sama gue"kata Davin

"Yaudah deh gue jujur yah kak, kak Lucas itu seolah olah gak nganggep gue ada kak.Gimana yah ngomongnya dia kek udah gak perhatian lagi sama gue lalu dia juga kek udah jarang punya waktu berdua sama gue sama Rissa juga, yah gitulah pokonya gak tau gue ngomongnya gimana sama lo"kata Vanya berusaha menahan tanggisnya

"Yah yang sabar yah Va gue hanya bisa bilang kek gitu sama lo.Karna gue bukan siapa siapa lo dan juga percaya deh sama gue 'habis gelap terbitlah terang' yang artinya akan ada kebahagian setelah kesedihan jadi lo musti kuat yah"kata Davin menepuk nepuk pundak Vanya yang sudah mulai bergetar

"Yah gue percaya sama kata itu tapi gue gak percaya sama lo nya gimana?"kata Vanya mengelap air mata nya yang mulai keluar tanpa disuruh

"Kok gak percaya sama gue Va?"tanya Davin mengernyitkan dahi nya

"Yaiyalah secara lo juga playboy kali mana gue percaya coba"kata Vanya

"Lah taoi Angel percaya kok sama gue"kata Davin membela dirinya

"Yah mungkin di dunia ini yang percaya sama lo itu cuma 4 orang kali kak"kata Vanya beranjak dari ruang tamu menuju dapur

"Siapa aja??"tanya Davin penasaran