Namaku Vonny. Usia delapan belas tahun dan sedang kuliah semester satu.
Suatu ketika saat akan berangkat kuliah, aku menemukan sebuah amplop merah di kotak surat depan rumah yang ditujukan untukku.
Awalnya aku pikir itu orang iseng.
Lagipula siapa sih orang zaman sekarang masih mengirim surat pakai surat tulis tangan?
Pagi itu aku terburu-buru kuliah, jadi surat itu hanya kuambil dan kuletakkan di dalam tas.
Saat perkuliahan sudah selesai, barulah aku buka surat itu.
Kagetnya, ternyata surat itu benar-benar buatku.
Ditulis tangan tapi sangat rapi, seperti ukiran rasanya.
"Iseng banget sih." pikirku.
Namun ternyata, surat-surat itu tidak datang sekali saja.
Surat dengan amplop merah itu datang setiap pagi di hari Senin, bertepatan saat aku akan berangkat kuliah.
Aku harus tahu siapa pengirimnya.
Secepatnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sugar Cube
Storie breviKupikir awalnya hanya orang iseng yang meletakkan amplop merah di dalam kotak posku. Namun herannya, amplop itu kutemukan lagi di dalam kotak posku, dikirimkan pada hari yang sama setiap minggunya, hari Senin. © 2018 by thymesya illustration from pi...