My First Sex with him

59.5K 358 3
                                    

Saat itu juga Galih pun memeluk dan mencium lembut kening istrinya.
Setelah lama mencium kening istrinya, Galih beralih mencium bibir istri nya ia melumatkan bibir nya dengan bibir Ira.
"Hmmm.. sssshhh... Enak sekali sayang mulut mu ini". Ucap Galih dengan penuh gairah. Lalu Ira membalas ciuman Galih. Ia menggigit lembut bibir suaminya itu. Rupanya ia mulai menikmati permainan suaminya itu.
Pada saat itu juga "tes.. ada ada darah segar yang menetes dari bibir Ira akibat di gigit Galih.
Lalu Ira beranjak bangun dan mengambil selembar tisu untuk membersihkan darahnya.
"Kamu ga papa sayang? " Tanya Galih dengan khawatir.
"Enggak aku gapapa kok cuma sedikit darahnya". Jawab Ira
"Yasudah ayoo kita lanjut bermain".ajak Galih dengan bersemangat
"Tapi jangan keras keras yaa.. ini kan baru pertama kali". Pinta Ira pada suaminya tersebut.

Lalu mereka melanjutkan permainan mereka lagi.
Setelah dari mulut, Galih mengecup lembut leher jenjang Ira yang sangat putih nan mulus itu. Yang membuat siapa saja tertarik mencium leher istrinya tersebut.
Dan sekarang Ira sudah mengikuti permainan suaminya tersebut. Ia mengelus tengkuk suaminya sambil menyandarkan kepalanya di dada bidang suaminya yang telanjang tersebut.

Setelah Galih bermain dengan leher istrinya, ia beralih pada dua buah dada istrinya di jilatnya dada istrinya tersebut. Sambil memainkan dua gundukan yang menggantung di dada istrinya. Sambil mencium, menjilat , dan merasakan betapa nikmat dua buah dada tersebut dengan dua gundukan yang menggantung.

"Sssshh... Nikmat sekali sayang, buah dadamu dan dua gundukan ini". Ucap Galih sambil memainkan puting susu istrinya yang sangat menggairahkan sekali.
"Hmmm.. iyaa sayang nikmat sekali rasanya, payu daraku kau elus elus , kau menciumnya,dan menjilatnya seperti anak bayi yang kehausan lakukan terus sayang.. sampai kau dan aku puas bermain" ucap Ira yang sedang menikmati permainan suaminya itu.
Saat itu Galih sangat suka bermain dengan puting susu istrinya. Lalu tangan kirinya mulai bergerak menuju perut istrinya yang rata tersebut.
"Sayang, kita kapan punya baby yang lucu? Aku jadi berfikir bahwa aku juga ingin menjadi seorang ayah dan kau menjadi ibu dari anak anak kita". Ucap Galih dengan manja.

"Iyaa sayang, barusan saja kita menikah tadi masa' tiba tiba aku udah hamil ? Kan ga lucu sayang dan sekarang kita lagi berhubungan kan sama aja kita buat baby". Ucap Ira lembut sambil mengelus rambut galih yang tebal.
"Oh iya ya.. kita ini lagi buat baby. Aku juga ga mau terlalu cepet kamu hamil. Nanti jatah aku berkurang lagi". Jawab Galih dengan terkekeh pelan.
Setelah Galih mengelus perut Ira yang rata itu, ia beralih ke daerah Miss v milik Ira.
"Sayang , Miss v kamu masih rapet banget deh , aku cium yah.. terus nanti aku masukin penis ku ke Miss v kamu". Ucap Galih dengan penuh gairah.
"Iya lah sayang kan aku masih perawan, habis gini juga mau kamu masukin trus kamu buat aku jadi ga perawan lagi". Jawab Ira
"Sayang aku mainin junior kamu yah... Kamu kan udah mainin Miss v punyaku". Ucap Ira lagi

Lalu Ira menuju ke daerah junior milik Galih. Di usap , di cium nya junior milik Galih.
"Sayang, junior kamu cukup besar yah... Kayaknya berat banget deh entar pas kamu masukin junior kamu ke miss v aku". Ucap Ira sambil mengelus junior milik Galih.

"Sssshh.. mmm.. sshh... Sayang, punyaku aku masukin ke punya kamu yaah... " Ucap Galih dengan penuh gairah.
"Iyaa sayang... Aku udah siap.. " kata Ira dengan penuh semangat.

"Sssshh... Mmm.. crott .. crott.. ah.. enak sekali sayang.. ". Ucap Ira sambil menikmati sperma milik Galih menuju rahimnya.
"Aku genjot lagi yaah.. sayang.. biar bisa membuahi sel telur yang ada di rahim kamu" ucap Galih yang disambut dengan anggukan lemah Ira. Karena Ira sudah tidak berdaya saat tubuh atletis milik Galih menindih tubuhnya yang kecil itu.

"Mmmm... Sayang.. Miss v aku sakit, karna masih sempit sekali". Rintihan Ira pada suaminya itu.
"Iyaa sayang.. bentar lagi permainan kita selesai kok". Jawab Galih

Setelah mereka puas bermain, akhirnya Galih pindah posisi yang awalnya tubuhnya menindih tubuh istrinya, sekarang dia sudah di samping istrinya. Lalu bertanya

"Gimana sayang permainan aku tadi?". Tanya Galih kepada istrinya.
"Enak sekali sayang, cuma aku merasa sedikit kesakitan tadi saat kau mulai memasukkan sperma milikmu". Jawab Ira
"Ya sudah sayang , mari kita tidur setelah lama kita bermain". Ajak Galih. Lalu Ira mengangguk tersenyum.
Akhirnya mereka berdua tidur dengan telanjang di bawah selimut.
"Selamat mimpi indah sayang...". Ucap Galih kepada Ira sambil mengecup kening istrinya tersebut.
Malam pertama mereka sudah mereka lewati dengan indah.

Making Love With YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang