[4] Nevermore

96 22 4
                                    

"Loh Marel?", ujar Sam kaget.

"Bang Sam?", ujar Marel yang tak kalah kaget.

"Ngapain Lo disini?".

"Eh Bang gue cuman jalan-jalan aja".

"Udah lama banget ya kita ngga ketemu".

Mereka berdua tertawa bersama, tidak tidak, lebih tepatnya dalah Marel hanya terkekeh. Memang sudah lama sekali mereka tidak bertemu. Semenjak Sam sudah lulus di SMA Star Light mereka belum pernah bertemu lagi.

"Kakak kenal sama cowo rese satu ini?", tanya Niura.

"Hey jaga mulut Lo, Lo tuh yang rese bukan gue", jawab Marel tak kalah sinis.

"Iya dia adik kelas kakak dulu pas SMA, kan kakak juga SMA nya sama kaya kamu sekarang di SMA Star Light. Dulu pernah satu geng juga biasa lah anak-anak cowo", Sam menjelaskan.

"Temen kakak? Pernah satu geng juga? Idih kakak dulu punya temen modelnya kaya dia? Ihh amit-amit kalo aku mah temenan sama orang kayak dia", ucap Niura sambil memutar bola matanya malas.

"Husshhh de nggak boleh kayak gitu, yaudah yuk Marel Lo gabung kita aja, kita mau nonton nih", tawar Sam.

"Gausah deh bang, gue mau langsung cabut aja", tolak Marel.

"Oh ayolah ini first meet up kita setelah 2 tahun nggak ketemu, Come on just today".

"Yaudah bang ayo", Marel menerima ajakan Bang Sam karena dia tidak enak jika menolak.

Padahal males banget gue harus nonton bareng sama cewe rese kaya dia, -Batin Marel.

"Tinggal bilang mau aja, lama banget, pake sok sok-an nolak segala", sinis Niura.

"Gue ikut karena abang Lo", balas Marel.

Niura menatap Marel dengan penuh kekesalan.

***

Akhirnya mereka berjalan menuju tempat pembelian tiket film. Niura dan Sam berjalan berdampingan, sedangkan Marel mengekori mereka dari belakang.

Sebenarnya Niura merasa tidak nyaman karena ada orang asing diantara mereka, apalagi orang itu adalah yang selalu membuat amarahnya naik pitam. Padahal tadinya Niura ingin berdua saja dengan Sam sang kakak. Tapi ya mau bagaimana lagi?

Setelah menunggu dua puluh menit, akhirnya mereka mendapatkan tiket film. Marel menginginkan film horor, awalnya Niura menolak, tapi dia akan kalah jika berdebat dengan cowo satu itu, lagipula Niura sedang malas adu mulut dengannya. Jadi mereka memutuskan untuk menonton film horor.

Mereka bertiga duduk dibangku masing-masing.

Saat Sam melirik ke sebelah kanannya, dia melihat Megan. Megan adalah gebetan Sam yang merupakan mahasiswi di tempat kuliah yang sama dengan Sam.

"Megan?", tanya Sam memastikan.

"Sam?", timpal Megan.

"Kamu disini sama siapa?", tanya Sam sambil menengok ke sana kemari.

"Sendirian aja Sam, aku pengen nonton film ini soalnya", jawab Megan dengan senyum yang tak pernah lepas dari wajahnya.

"Oh padahal kalau kamu bilang sama aku, aku bakalan sukarela kok nemenin kamu nonton", ujar Sam dengan cengiran tak berdosanya.

Megan hanya membalasnya dengan senyuman.

Niura dan Marel yang melihat Sam sedang berbincang dengan seseorang akhirnya bertanya siapa yang Sam ajak bicara. Sam menjawab bahwa dia adalah gebetannya.

NEVERMORETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang