"Suasana Mendukung"
Kuintip dari jendela langit mulai gelap.
Awan hitam beriring datang seolah ingin terlelap.
Kulihat pula dedaunan mulai ditiup oleh angin mendung.
Ah, suasana begitu mendukung.
Tak lagi jadi milikku kala mata ini melihat kau yang baru selesai membersihkan diri.
Handuk kecilmu yang membuat penasaran ini jari-jari.
Usaha sia-sia untuk membuat dada bulatmu terkurung.
Ketika kau lepas nafsu merasuk ke dalam relung, ah suasana begitu mendukung.
Kau mulai mendekat, tiap langkah yang kau ambil menaikkan degup jantungku satu tingkat.
Kau naik ke pangkuanku, menggenggam tanganku, mengarahkan ke dadamu.
Tiba-tiba lampu padam, hitam pekat, bersamaan dengan hujan yang makin lebat.
Tapi nafasmu makin menderu, membisik dan menjilati cinta ditelingaku.
Ketika kita menyatu, terhubung, aku pun paham, ah suasana begitu mendukung.
18 Agustus 2017
