CLARINDA

1.3K 5 0
                                    

"Clarinda"

Tak banyak kisah kita kurasa
Tapi tak mungkin kulupa kau, Señorita
Kita di bar yang sama di pinggir Santiago de Cuba
Tanganmu ada Corona dingin
Tanganku Cerveza Cristal, dingin pula

Selanjutnya kita bergandengan ke belakang
Tak mampu kutangkis hangat matamu
Tak dapat kutolak senyum nakalmu
Gelombang rambutmu menuntunku
Tukar cium, tukar cumbu
Lidahmu menjelajah mulutku,
Lidahku merakyat pada lidahmu

Tanganku melepas tali pada punggungmu
Kulit coklatmu membawaku pada pantai Nassau di tengah Agustus
Keringatmu yang membuatku candu pada tiap gerahnya
Seperti tiap butir melodi pada Romance de España

Tanganmu membongkar kancing pada pinggangku
Aku mencengkram dadamu yang satu, mencumbu yang lain
Lidahku seperti akrab saja dengan putingmu
Tiap gerak lidahku kau menggelinjang kenikmatan

Tanganmu menjambak pelan kepalaku
Kala bibirku menyentuh bibir lain pada tubuhmu
Aku masuk ke dalam dirimu
Kakimu tahu mesti renggang
Aku jemput dari belakang
Hentak demi hentak diiringi napas yang memburu
Getar demi getar diikuti nafsu yang mengejar
Tanganku menggenggam liat pada dadamu
Tanganmu bersandar pasrah pada tembok bisu

Tanpa sadar kita sudah kembali pada bir masing-masing
Kepada Corona dan Cerveza Cristal
Ah mungkin hanya satu malam
Biarlah aku tidur dalam lupamu saja, Señorita

Esoknya di bar yang sama aku menghabiskan jam-jam sendiri
Kaudatang menghampiri, matamu bak purnama ke-15
Setelah Cerveza Cristal kutandaskan, bibirku berani bertanya
Tienes novio, Señorita?
No, Mi Corazón
Kita tersenyum
Lalu kita kembali ke belakang

Januari 2018

DESAH-DESAH BERCERITA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang