5

406 47 2
                                    

Ashley sedang duduk di kursi santai di meja sebelahnya ada jus manga favoritnya, dia mengenakan pakaian renang tubuhnya basah oleh air namun pakaian renangnya hampir kering karena berjemur di bawah sinar matahari pagi.

Sementara dia sedang bersantai feby, rosa, dan widi sedang sangat sibuk mengarahkan dan mengawasi para pekerja yang sedang bekerja memotong dan mengali akar pohon. Ada suara ribut di mana-mana namun ashley masih sangat santai, dia ingin memperkuat dirinya namun dia tidak merasa terburu-buru masih ada waktu untuk menyiapkan yang lainnya.

Semua orang sedang sibuk untuk memenuhi perintah ashley, semua orang memiliki pemikirannya sendiri, feby, rosa dan widi mengangap ashley sedang bosan dan mulai bertingkah menyebalkan mereka hampir mati rasa membereskan gudang juga harus mengawasi para pekerja pemotongan pohon, perasaan mereka sama sangat ingin merobek-robek ashley menjadi berkeping-keping.

Awalnya mereka merasa menyesal dan merasa bersalah karena menghianati ashley tapi kemudian mereka bisa mendapatkan bayaran lebih banyak dari ibu tiri ashley jadi mereka memutuskan untuk tidak memikirkannya lagi, lagi pula ashley yang sangat keras kepala dan manja pasti tidak akan mencurigai mereka, mereka merasa sangat percaya diri.

Ashley sudah berjemur di bawah sinar matahari untuk sepuluh menit, dia memutuskan untuk segera melatih fisiknya agar menjadi lebih kuat, dia pergi ke kamarnya dan menganti pakaiannya menjadi pakaian olah raga, di villanya yang sangat besar terdapat berbagai fasilitas yang sangat memuaskannya salah satunya adalah gym pribadi.

Melihat ruangan gym pribadi yang sangat lengkap itu membuatnya tersenyum, dia memulai peregangan tubuh, dan sedikit pemanasan setelah itu dia mulai berlari di treadmill selama satu jam, keringat sudah membasahi pakaiannya sangat banyak dia berhenti untuk melakukan interval dan meminum air mineral.

Setelah minum dia istirahat sekitar lima menit dan mulai latihan angkat beban pertama dia melakukan tiga set latihan masing-masing sepuluh kali, dia terus mengulanginya.

Dia berolah raga selama dua jam penuh, mematikan musik dia berjalan menuju kamarnya untuk beristirahat, saat dia ingin membuka gagang pintu kamarnya dia melihat pintu kamar sebelah, kamar sebelah kamarnya adalah kamar mamanya melihat kamar itu membuatnya merindukan mamanya lalu dia berjalan dan membuka kamar mamanya, dia tersenyum melihat kamar yang rapi, terkadang dia bahkan bisa merasakan mamanya meski dia belum pernah bertemu dengannya sebelumnya.

Kamar itu tidak pernah berubah, ada banyak lukisan karya mamanya, mamanya memang seorang mahasiswi jurusan seni sebelum menikah dengan papanya dia banyak melukis dan semuanya tampak sangat nyata, ashley berjalan menuju salah satu lukisan menyentuh permukaan lukisan itu dan tersenyum kecil.

Dia menurunkan lukisan itu, di balik lukisan itu ada semacam berangkas dia membuka berangkas itu, dalam berangkas itu ada satu kotak hitam, ashley mengambil dan membukanya.

Dalam kotak itu masih sama seperti kehidupan sebelumnya hanya kuas biasa, namun juga tidak biasa karena kuas inilah yang selalu di gunakan oleh mamanya untuk melukis, papanya selalu bilang padanya untuk selalu menjaga kuas itu karena kuas itu adalah peningalan mama nya.

Saat ashley membelai kuas itu tiba-tiba ada cahaya putih yang terang dan menyilaukan membungkus tubuhnya membuatnya menutup mata, saat dia membuka matanya dia berada di tempat yang tidak di ketahui ada padang rumput hijau walaupun tidak luas namun terlihat sangat menyegarkan, ada aliran sungai di sebelahnya di kejauhan terlihat sungai itu bermuara pada sebuah danau yang airnya sangat murni bersih.

Tidak ada apa-apa di tempat ini selain padang rumput hijau dan sungai serta danau, ashley merasa bingung saat menatap sekitarnya, sebelum sempat dia berfikir terdengar suara mekanis yang dingin di kepalanya,

"sistem ruang 00098 terinstal, host terdeteksi. Selamat datang di sistem ruang 00098, Apakah ingin menampilkan statistik host?"

Tanpa sadar ashley menjawab "ya" dan di depan matanya terdapat layar hologram berisi informasinya.

Nama          : Ashley leana

Ras              : manusia

Usia             : 17 tahun

Level           : 01

Exp              : 00/20

Kekuatan    : 07

Kecepatan   : 07

Stamina       : 08

Bakat            : --

Luas ruang   : 500 m²

Bangunan     : 0

Koin emas     : 100

Koin perak     : 100

Koin tembaga : 100

Store           : (klik store untuk membeli bakat, memperluas ruang, membeli bangunan, membeli berbagai peralatan, membeli benih, membeli hewan, dan membeli pelayan mengunakan koin emas/perak/tembaga)

"Huh sistem apa ini?" tanya ashley terheran-heran.

"Merupakan program sistem ruang 00098" jawab suara mekanis dan dingin itu.

"Bagaimana aku bisa mendapat sistem ruang 00098 dan dari mana asalnya?"

"Di pilih secara acak, berasal dari alam semesta."

Sepi tidak terdengar suara tunggal ashley terdiam lama, sistem ruang 00098 juga terdiam seolah tidak ada apa-apa. Setelah lama berfikir ashley mengajukan pertanyaan lagi, "Sistem apa ini tidak ada hubungannya dengan kuas milik mama karena setelah menyentuhnya aku di pindahkan kesini...?"

"Tidak" jawab sistem dengan tegas.

"Oh ok... Lalu bagaimana caraku mendapatkan lebih banyak mata uang koin emas,perak dan tembaga sistem?"

"Host harus menyelesaikan misi yang di berikan oleh sistem."

"Apa saat ini ada misi?" tanya ashley dengan penasaran.

"Saat ini tidak."

"Ouh..." ashley terlihat kecewa namun dia segera bersemangat lagi dan mengklik tombol store, "wow ternyata ada yang bisa di beli dengan koin ini..."

"....." sistem tidak menangapi ashley dan hanya mengamatinya saja.

"En, pertama aku harus membeli bangunan rumah dulu..." melihat-lihat bangunan yang di jual di sistem ruang ashley menjadi bersemangat,

ada rumah yang terbuat dari bambu seharga 20 koin tembaga, rumah sederhana satu lantai seharga 10 koin perak, rumah sederhana dua lantai seharga 30 koin perak, rumah mewah satu lantai seharga 100 koin emas, rumah mewah dua lantai seharga 250 koin emas, rumah mewah tiga lantai seharga 450 koin emas, rumah super mewah satu lantai seharga 1000 koin emas, rumah super mewah dua lantai seharga 2500 koin emas, rumah super mewah tiga lantai seharga 4500 koin emas, mansion mewah lima lantai seharga 100.000 koin emas, mansion mewah enam lantai seharga 150.000 koin emas, istana mewah dengan luas 1 hektar seharga 100.000.000 koin emas, istana mewah dengan luas 2 hektar seharga 250.000.000.

"Wah aku pusing..." gumam ashley sambil melihat harganya, setelah beberapa saat dia memilih untuk membeli rumah sederhana dua lantai seharga 30 koin perak, "Sekarang baru bisa membeli rumah sederhana dua lantai tapi nanti aku akan membeli istana mewah hahaha..." ashley tertawa bahagia dia sudah bertekad untuk tujuannya.

"...…" sistem masih diam, ashley merasa sistemnya sangat aneh, dengan canggung dia bertanya pada sistem, "apakah bisa membawa barang dari luar ruang ini untuk di simpan di sini?"

"Bisa."

"Oh ok" dengan senang hati ashley segera keluar dari ruang itu, untuk memulai memindahkan beberapa perabotannya di rumahnya yang ada di sistem itu, luas ruangan itu hanya 500m²  sudah termasuk sungai dan danau sedangkan luas rumah yang baru di beli ashley adalah 100m² jadi dia juga masih memiliki banyak ruang, sedangkan untuk perabotan harga yang di tawarkan sistem sangat mahal.

Hal pertama yang di pindahkan ashley adalah kuas milik mamanya, lalu dia segera pergi keluar untuk mulai berbelanja namun kali ini dia pergi sendirian.

Apokalypse Again : Ashley Adventure Change The WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang