Apokalypse Again : Ashley Adventure Change The World

12

Alan kembali pulang ke apartmennya mengunakan taksi, sebenarnya alan adalah seorang tuan muda dari sebuah klan bela diri kuno, klannya cukup besar dan terkenal namun karena dia ingin meraih cita-citanya menjadi seorang tentara dia terpaksa meninggalkan klannya.

Ayahnya adalah patriak saat ini dari klan tersebut dan ayahnya ingin dia berlatih keras untuk bela diri kuno namun dia tetap keras kepala dan melanjutkan sekolahnya di akademi militer, namun yang tidak pernah dia sangka adalah ayah kandungnya sendiri mengunakan sebuah skema agar dia mendapatkan harapan dari akademi militer tersebut namun akhirnya harus menyerah.

Karena ayahnya membuat dirinya masuk daftar blacklist di segala tempat bahkan dia tidak di terima bekerja sebagai office boy dan alasan mereka menolaknya juga sangat konyol! Mereka menolaknya karena dia adalah lulusan akademi militer padahal saat melamar pekerjaan dia hanya mengunakan ijazah smanya! Bagaimana pihak lain bisa tahu kalau dia lulusan akademi militer?!

Jawabannya hanya satu seseorang menghalangi semua jalannya, orang itu ingin dia kembali ke klannya dan meneruskannya menjadi patriak masa depan! Dan orang itu tidak lain adalah ayah kandungnya! Ayahnya memaksanya untuk terjebak dan terpojok hingga dia tidak memiliki uang dan dia yakin pada saat itu terjadi ayahnya akan mengulurkan tangan untuk membantunya dan mwmbawanya kembali ke klan.

Melepaskan semua pakaiannya alan memasuki kamar mandi dan dia mulai membasahi dirinya dengan air dan sabun cair. Melihat sabun cair tersebut dia teringat gadis bernama ashley ayna dia masih muda dan cantik, dia juga cukup menarik sambil melihat sabun cair yang tinggal separuhnya dia mendesah, "ah sepertinya aku harus menerima tawaran pekerjaan yang di berikan gadis itu padaku, uangku semakin menipis dan semua kebutuhan hidup juga tinggal sedikit."

Setelah itu alan menyelesaikan mandinya segera dia mengenakan pakaian santai, sambil melihat nomer telpon ashley di handphonenya alan merasa sedikit berkonflik, "Apakah aku harus mengisi pulsa untuk menelponnya atau lebih baik aku hanya mengirim sms padanya..."

Setelah merenung beberapa saat alan memutuskan untuk hanya mengirim sms pada gadis itu, setelah mengirim sms pada ashley dia merasa sedikit berdebar menunggu jawaban gadis itu karena dalam smsnya dia meminta bayaran yang sangat tidak masuk akal! Dia memutuskan untuk meminta bayaran 30.000 dollar! Para pekerja berkerah putih biasanya mendapat gaji 3.000 dollar tiap bulannya, dan dia berani meminta gaji sepuluh kali lipat dari pada orang-orang itu.

Namun tidak seperti dugaannya yang mengira ashley akan merasa marah tapi ashley hanya membalas dengan satu kata, "oke." dan begitulah alan akan mulai bekerja mulai besok pagi, anehnya ashley memintanya hanya mengenakan pakaian casual entah apa yang sedang di pikirkan gadis itu, "Oh aku tahu! Jangan-jangan dia hanya ingin memamerkanku pada teman-temannya. Aku memang sangat tampan sehingga banyak gadis yang tertarik padaku.

Mulai merasa dia terlalu narsis dan karena kebutuhan mendesak dari perutnya yang kelaparan alan membuat mie instan dan memakannya.

***
Ashley sedang mengecek harga saham saat tiba-tiba dia mendapatkan pesan dari alan, dia langsung membuka pesan itu.

" Aku akan menerima tawaran pekerjaanmu jika kamu membayarku dengan gajj 30.000 dollar setiap bulannya!"

Ashley tampak heran pada alan, "eh aneh padahal aku ingin memberinya gaji 300.000 dollar tiap bulannya tapi dia malah hanya meminta 30.000 dollar saja." tentu saja saat Ashley berfikir tentang ini alan sama sekali tidak tahu pemikirannya yang alan tahu hanya gajinya sepuluh kali lipat dari pekerja kerah putih!

Sambil menghela nafas ashley berkata pelan dalam pikirannya, "Dua tahun lagi uang itu tidak berguna ah..." lalu ashley memutuskan untuk menerima permintaan alan tentang gajinya dan membalas sms hanya dengan satu kata, "Oke."