You Were Beautiful

Part 8

*lagi bae makanya diupdate hari ini*

_______________________

(Myungsoo Hyung: aku ingin mengajakmu pergi nanti malam, tadi aku sudah meminta ijin pada manejermu. Kita bertemu di Sungai Han pukul tujuh nee..)

Sesuai isi pesan Myungsoo tadi siang, Jungkook yang diantar oleh Hobeom akhirnya sampai di Sungai Han lebih awal daripada Myungsoo. Dengan memakai hoodie berwarna hitam Jungkook berjalan dengan santainya menikmati suasana Sungai Han tanpa menggunakan penyamaran, yah, tanpa penyamaran sama sekali dan hanya memakai topi hoodienya saja. Sebenarnya inilah yang Jungkook inginkan, berjalan dengan bebasnya seorang diri tanpa di ketahui oleh siapapun kalau dia adalah seorang Jungkook BTS, bukan berarti ia tak ingin bertemu dengan para Army fans setianya yang kemungkinan akan bertemu dengannya secara tak sengaja tapi sesekali ia ingin menikmati waktu sendirinya seperti ini tanpa di ganggu siapapun lagi pula, orang-orang di sekitarnya juga tak akan menyadari keberadaannya sekarang, semua orang terlalu larut akan keindahan Sungai Han termaksud dirinya. Hanya berada ditempat inilah Jungkook bisa melepas semua rasa penatnya karna perkerjaannya, pikirannya menjadi tenang dan ia bisa menjadi dirinya sendiri disini.

"Yoo, Jungkook-ah..."

Jungkook menarik kesadarannya ketika mendengar namanya dipanggil oleh sebuah suara berat yang berasal dari belakangnya. Jungkook menoleh dan kedua matanya langsung tertuju pada seorang yeoja yang berdiri disebelah namja yang tadi memanggilnya, Yein. Kenapa ia berada disini?

"Kau sendirian? Dimana manejermu?" Tanya Myungsoo yang saat ini sudah berada di hadapan Jungkook membuat perhatian Jungkook teralihkan.

"Ia... Hanya mengantarku tadi lalu kembali kekantor..." ucap Jungkook lalu kembali memusatkan perhatiannya pada Yein yang berdiri tak jauh darinya, ketara sekali yeoja itu tengah mencoba mengalihkan perhatiannya agar tidak bertatapan dengannya. Kenapa kau seperti menjaga jarak denganku, Yein-ah?

"Geurae? Baguslah, karna aku memang ingin hanya kita bertiga yang berada disini agar leluasa..." tutur Myungsoo dengan senyum yang mengembang lebar lalu ia memutar kepalanya mengarah kepada Yein "Yein-ah illeowa, jangan berdiam diri disana.."

Yein yang merasa terpanggil akhirnya mendongakkan kepalanya yang sedari tadi menunduk.

"Illeowa, aku tau kau marah nanti aku akan mengerjakan tugasmu, oke?" Myungsoo mengulurkan tangan kirinya kepada Yein seolah menyuruh yeoja itu menggenggam tangannya, tapi yeoja itu mengabaikan tangan sodaranya dan perlahan berdiri ditengah-tengah Myungsoo maupun Jungkook.

"Bicaramu mudah sekali..." cibir Yein sedikit kesal, ia tau saudaranya ini amat pintar walaupun Myungsoo bilang akan mengerjakan tugas kuliahnya tapi tetap saja Yein merasa kesal, bagaimana tidak tenggat waktu tugasnya tinggal lima hari lagi yang itu artinya tinggal menghitung hari, Yein tau dengan jelas Myungsoo memiliki jadwal perkerjaan yang amat padat bagaimana kalau nanti tugasnya tidak jadi dikerjakan olehnya?

"Eii, berhentilah cemberut seperti itu padaku..." tutur Myungsoo seraya menusuk-nusuk pipi kiri Yein dengan jari telunjuknya kemudian merangkul bahu yeoja tersebut "lihatlah, bagaimana menurutmu tentang Sungai Han ini saat malam hari?"

Yein yang mendengar pertanyaan Myungsoo barusan mulai memusatkan perhatiannya pada Sungai Han yang berada di hadapan mereka.