Part 11

287 32 3
                                    

Lee Changsub POV

Kami berulang kali berlatih di jam malam seperti ini. Manager memutuskan kami tidak hanya bernyanyi di dalam grup, tetapi kami juga harus menyiapkan masing - masing satu lagu untuk mengisi album pertama kami. Tidak mudah tentunya membagi waktu untuk berlatih individu sementara lagu kami yang lain masih membutuhkan koreo yang tidak sedikit.

"apa kau tidak bisa fokus?" makiku.
Sedari tadi Sungjae selalu salah dalam hal koreo. Dia bahkan lupa akan semua gerakan di setiap lagunya. Kenapa dia melupakan koreo yang akan kami tampilkan beberapa hari lagi? Dia membuatku gila!

"gwenchanayo? Kau sakit?" tanya Eunkwang. Sungjae menggelengkan kepalanya. Keringat sudah bercucuran di seluruh tubuh kami, tapi tidak ada hasil yang bisa di dapatkan untuk hari ini.

"kalau kau memiliki masalah jangan kau bawa saat latihan. Seorang artis harus bisa profesional dalam pekerjaannya." ujar Minhyuk menasehati Sungjae.

Aku benar - benar akan menjadi gila jika dia terus menerus membuat masalah. Saat aku bertanya masalah apa yang sedang di hadapinnya dia selalu mengatakan tidak ada, tapi di saat latihan dia selalu seperti orang depresi. Apa sebaiknya aku benturkan saja kepalanya agar dia mau mengaku? Aishh!!

"mianhe. Aku butuh istirahat sebentar saja." ujarnya keluar. Semuanya bergantian melihatku dengan pertanyaan yang sama. Kenapa mereka hanya melihat ke arahku saja? Memangnya selalu aku yang bermasalah dengan anak gila itu.

"mwo? Kenapa kalian menatapku seperti itu? Kalian menuduhku melakukan sesuatu kepada anak itu? Aigoo!!"

"kau sudah bicara padanya? Kau kan paling dekat dengannya, siapa tau saja dia mau bercerita denganmu." ujar Hyunsik.

"aku sudah bertanya berkali - kali. Dia selalu mengatakan baik - baik saja, lalu aku harus bagaimana?" jelasku.

"aneh sekali dia akhir - akhir ini. Tidak hanya kita yang merasakan keanehannya, Shin Hye pun sama. Shin Hye bilang dia merasa Sungjae menjauhinya belakangan ini. Sebetulnya apa yang terjadi?" Ilhoon.

"sehabis Sungjae bersama Shin Hye malam itu sikapnya jadi berubah. Kenapa kita tidak tanyakan saja pada Shin Hye? Apa yang mereka lakukan pada malam itu? Siapa tahu saja kita bisa tahu." Peniel.

"nanti aku akan tanyakan pada Shin Hye." sambar Minhyuk.

••• At The End •••

Yoo In Na POV

Tengah malam begini insomniaku kembali datang. Aku tidak bisa tidur sejak beberapa jam yang lalu. Sembari menunggu rasa lelahku datang sebaiknya aku melihat flashdisk yang Changsub berikan waktu itu. Sampai sekarang aku belum membukanya lantaran kesibukan di Kedai. Setiap aku akan membukanya rasa lelahku pasti datang dan aku terlelap.
Filenya tidak begitu banyak. Hanya ada tiga di sana. Entah bagaimana bisa aku ingin sekali melihat foto - foto yang berada di satu file khusus itu. Ku rasa bukan hal pribadi lantaran dia tidak memberikan kata sandi atau apapun.

Seketika tawaku lepas karena melihat beberapa foto Changsub saat masih kecil. Dia sangat lucu sekali dengan senyum yang seperti seorang malaikat. Matanya sangat sipit sekali saat dia tertawa. Tuhan baik sekali memberikan wajah menggemaskan seperti itu.

Di setiap fotonya, dia selalu tertawa. Dia memang memiliki wajah dan kulit yang sangat asli. Kulitnya sangat putih seperti kertas, bibirnya begitu merah alami dan matanya seperti mata tersenyum.

Aku harus memberitahu hal ini pada Min Young saat dia kembali. Foto - foto ini membuat siapapun akan tertawa melihatnya. Ternyata dia juga gemar menyimpan foto masa kecilnya. Beberapa Namja kebanyakan sangat enggan untuk menyimpan foto dirinya. Entahlah, dia sungguh berbeda dengan orang - orang pada umumnya.

At The End ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang