Face closed [Levi X Readers] (Finish)

Flashback

"Apa kau mencintai orang lain?" Levi

Satu pertanyaan itu, sukses membuat tangisanku terhenti

"Kutanya... apa kau pernah mencintai orang lain?" Levi

Deg

"Jangan mengingatkanku dengan memory itu, kumohon... hiks."

"Jadi kau pernah mencintai orang lain?" Levi

"Kenapa kau terus terusan mengingatkanku pada orang itu? Huh?"

Flashback On...

Author POV

(Y/n) sudah pernah jatuh cinta dengan seseorang saat umurnya 7 tahun, tidak... dia sudah tua, tapi wajahnya yang terlihat seperti anak 7 tahun

Sangat muda dalam soal mencintai

Awal bertemu mereka, (y/n) saat itu pindah rumah karena ada sedikit masalah

Saat membantu menganggkat barang, (y/n) melihat sesosok lelaki yang sepertinya umur mereka tidak jauh beda

(Y/n) menghampiri lelaki tersebut

"Halo."

"Oh, halo." ?

"Apa kau orang yang tinggal disamping rumahku?"

Alis anak itu terangkat satu sambil menatap kearah (y/n)

"Memangnya dimana rumahmu?" ?

"Rumahku disitu." (Y/n)

(Y/n) menunjuk rumah barunya tepat dihadapan lelaki itu

"Oh... ya, kita sampingan rumah." ?

"Bisa kutahu namamu siapa?"

"Namaku ---- jaeger." Jaeger

"Jaeger? Nama yang bagus."

Lelaki itu beranjak dari duduknya dan langsung menggenggam tangan (y/n) membawanya kesuatu tempat

"Kau mengajakku kemana?"

"Ikut saja." Jaeger

Ternyata, Jaeger membawa (y/n) ketempat terdapat sesosok perempuan yang berambut panjang berwarna hitam, memakai syal berwarna merah, mata yang lebar, dan wajah yang lebih manis dengannya

" (y/n), perkenalkan dia ------." Jaeger

(Y/n) tidak terlalu mengingat siapa nama gadis itu

"Oh, halo namaku (y/n)."

"Hai."

Perempuan itu hanya memasang wajah yang datar saja, jauh beda dengan (y/n) yang ramah

"Apa?"

Tiba-tiba hati (y/n) bisa dikatakan retak disaat Eren memakaikan perempuan itu syal dan mempeluknya erat

Hati (y/n) sangat sakit, melihat pemandangan yang menyakitkan

Tanpa disadari setetes air matanya terjatuh

(Y/n) pergi tanpa mengucapkan sepata katapun yang membuat keduanya bingung dan tidak memperdulikannya

(Y/n) tiba dirumah barunya, bisa dilihatnya orang lain yang sedang sibuk dengan pekerjaannya

Dari pada memikirkan kejadian yang tadi, lebih baik (y/n) membantu yang lainnya yang sedang mengangkat barang

Cukup lama ia membantu keluarganya hingga semua orang berlari-larian dari semua arah

"Ada apa ini?"