Face closed [Levi X Readers] (Finish)

1017

Membawa sebuah bunga, (y/n) akhirnya tiba dikeberadaan levi sekarang

"Captain..." (y/n)

Suara yang dihasilkan oleh (y/n) sangat gemetar karena tangisannya yang sudah keluar sejak dimarkas

"Bangun..." (y/n)

Perlahan (y/n) menaruh bunga tersebut ditanah Levi

Gadis itupun terduduk didepan batu nisan yang terdapat nama 'Levi Ackerman'

"Kau tahu?" (Y/n)

(Y/n) mengusap air matanya pelan agar penglihatannya tidak terganggu oleh air matanya

"Kau tahu bahwa hujan terus-terusan muncul sejak kau mati dihadapanku?" (Y/n)

"Aku yang mengendalikan mereka, aku yang membuat hujan ini tidak berhenti-henti sejak kemarin kau mati." (Y/n)

Kini tangisannya mulai kembali lagi, tapi dengan cepat dia mengendalikan emosinya dan menghapus jejak-jejak air matanya

"Levi Ackerman...." (y/n)

"Ya?" ?

(Y/n) terkejut saat seseorang yang membalas ucapannya

Perlahan (y/n) mendongakkan kepalanya

"Hah?!" (Y/n)

Kini hujan itu berhenti

"Berhentilah menangis." ?

Sesosok Levi Ackerman berbicara pada (y/n) Archie dengan wujudnya yang transparan

"A-apa ini kau?" (Y/n)

Mata (y/n) berbinar-binar menatap wujud transparan Levi

Air matanya terjatuh lagi dari pipinya

"Ke-kenapa aku bisa melihatmu? Bahkan sekarang kau telah mati. Kenapa aku masih bisa melihat wujudmu?" (Y/n)

Kedua tangan Levi dia gunakan untuk menyentuh kedua pipi (y/n), mengusapnya pelan

"Bahkan ketika kau menyentuhku, aku tidak bisa merasakan apa-apa." (Y/n)

Levi tersenyum

"Karena sekarang dunia kita berbeda." Levi

Levi memeluk tubuh (y/n)

"Kau tidak bisa merasakanku, tapi aku bisa merasakanmu. Aku juga tidak tahu mengapa aku bisa dihidupkan lagi. Tapi aku bersyukur masih bisa melihatmu dalam wujud seperti ini." Levi

Mata Levi tertuju pada topi yang dikenakan (y/n)

"Topi ini? Dari mana kau mendapatkannya?" Levi

"Aku mendapatkannya dari Eren, dia berusaha untuk membantuku menghilangkan kesedihanku." (Y/n)

Kini, wajah Levi terlihat menahan emosinya

"Cih! Buang topi itu atau kembalikan saja! Aku punya topi yang lebih hangat dari itu, ambil saja dilemari pakaianku!" Levi

(Y/n) tersenyum memandang pria didepannya

"Aku akan mengembalikannya." (Y/n)

Wajah Levi kembali tersenyum

"Kau tahu... aku akan dihidupkan kembali." Levi

Mendengar ucapan Levi, kini wajah (y/n) menunjukkan ekspresi tidak percaya dan menaruh harapan

"Kau bilang bahwa kau tidak bisa mati bila tidak dibunuh secara langsung. Ya kan? Jadi hiduplah dan tunggu aku hingga kau mendengarkan suaraku yang memanggilmu bodoh lagi!" Levi