P. 21
hay gaes, mau penampakan dulu. jadi kali ini di chapter ini lebih nyeritain kejadian saat Eunmi ngambil alih sekolah . oke gaes, enjoy~~
"Kenapa, lo... suka... sama Hyejin..?"
.
.
Jihoon mematung sejenak menjawab pertanyaan yang dilotarkan Eunmi.
ia tetap terdiam beberapa saat
"gue ulangi, kenapa lo suka sama Hyejin.?"
Jihoon tetap terdiam tak menjawab
" jadi lo ngajak gue atas atap cuma buat nanya hal beginian?"
Eunmi menatap Jihoon dengan sinis.
" ya. dan ada satu hal lagi" jawabnya singat. " tapi sebelum itu, jawab pertanyaan gue dulu" imbuhhnya. Jihoon menghela nafasnya dalam dalam dan akhirnya ia membuka mulutnya untuk menjawab pertanyaan Eunmi.
" gue suka sama Hyejin.. hmm.. karena dia udah menyembuhkan luka hati gue dari penungguan gue yang dibilang cukup lama ini, gue terlalu capek nungguin lo selama 2 tahun berharap lo balik. tapi, saat gue udah menemukan kebahagiaan sama dia lo balik dan ga nyangkanya bahkan lo ngehancurin semua kebahagiaan Hyejin. tapi, Hyejin selalu sabar, berusaha membangun kebahagiaan lagi bersama gue yang runtuh karena lo. " Jihoon menatap langit biru yang hampir menguning itu sambil memikirkan Hyejin.
Kini, Eunmi yang terdiam. ia bahkan tak menyangka seorang Jihoon yang ia kenal selama 2 tahun itu bisa berkata demikian.
" dan yang pelu lo tau Eunmi. gue punya sebuah firasat. dia bakal semakin mewarnai hari-hari gue dan dia gak akan ngehianatin gue.."
"dan.. tolong.."
" jangan ganggu dia lagi. lo bisa aja ganggu gue, tapi tolong jangan sampe kayak gitu. lo permaluiin Hyejin di mading, lo nginjek kepala Hyejin kaya babu terus.. hmm"
" diem.. Jihoon"
"hmm.. lo mungkin di hari selanjutnya lo bakal permaluiin Hyejin lagi?"
" DIEM !!"
teriak Eunri dan seketika membuat Jihoon kembali terdiam.
.
" Apa? ngapain lo nyuruh gue diem?tapi memang gitu kan kenyataannya?" selang beberapa menit Jihoon mengeluarkan kembali kata kata pedasnya untuk Eunmi karena Eunmi tak kunjung membuka mulutnya.
Eunmi tetap diam tak berucap. seperti dugaan Jihoon sebelumnya, Eunmi akan terus diam jika Jihoon yang marah kepadanya.
"I.."
"IYA, GUE AKUIN, GUE MEMANG SALAH. GUE TERLALU BERHARAP BANYAK SAMA ELO. PADAHAL, LO UDAH SUKA SAMA ORANG LAIN."
"dan satu hal terakhir yang mau gue kasihtahu ke elo.. papa gue udah tau semua alasan kenapa gue minta tolong ke papa gue buat ambil alih sekolah ini. Entah darimana dia tau kalo gue ambil alih sekolah buat nindas Hyejin dan buat elo bisa kembali lagi ke gue." Eunmi menjeda pembicaraannya dan mulai menatap langit dengan wajah sendu lalu menatap kembali wajah Jihoon yang hanya menatapnya dengan tatapan kosong.
" Jadi.. 2 hari lagi gue bakal balik lagi ke Amerika dan gak bakal balik lagi ke Korea, jadi. lo bisa bebas sekarang"
tepat saat Eunmi mengakhiri percakapannya dengan Jihoon, Eunmi buru buru berlari menuju pintu yang menghubungkan lantai 3 dengan atap sekolah.
" Jadi, lo gak usah khawatir dengan Hyejin saat ini. gue akan minta maaf atas sikap yang bener bener dibilang kayak psikopat ini secara pribadi. lo jangan ikut campur." ia lalu menutup pintu tanpa menatap Jihoon sedikitpun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kakel [ Park Jihoon ]
Fanfiction❌WARNING!! BAHASA TIDAK BERFAEDAH!!❌ [ Beberapa Chapter Di Private ] Siapa sangka manusia biasa macem Kim Hyejin pacaran sama manusia paling perfect satu sekolah? Dan inilah sebuah fanfic Jihoon yang isinya Sebuah hari sial bersama Jihoon.. #...