Earth memandang Bass disebelahnya yang kini sibuk memakan es krim dari mangkuk besar yang berada di pangkuannya. Bass dan Earth berada di rumah Bass dan terduduk di sofa tepat di depan TV besar yang menayangkan suatu acara yang Earth sendiri tidak mengerti tentang apa. Hari ini tepat dua hari setelah Bass tiba-tiba menyeretnya beserta koper mereka keluar dari penginapan dan kembali ke rumah tanpa memberitahu Kimmon, Tae, Tee dan Copter. Sampai saat ini Bass belum juga membuka mulutnya untuk memberitahu apa yang sebenarnya terjadi.
Di meja smartphone milik Bass terus bergetar tanpa diperdulikan oleh pemiliknya. Earth memanjangkan kepalanya untuk mengintip ke layar srmarthphone nya, terpampang nama Godt di layar smartphone Bass. Earth memutar bola matanya dengan bosan.
"Kenapa kau tidak mengangkat saja? Lama-lama smartphone-mu akan error kalau dia terus menghubungimu seperti ini." ujar Earth dengan bosan dan diabaikan oleh Bass yang masih sibuk dengan es krimnya.
"....."
"Ai'Det, sebenarnya apa yang terjadi? Kenapa tiba-tiba kau mengajak pulang? Aku masih belum menikmati liburkanku," Earth mulai merasa kesal karena di abaikan oleh Bass.
"Aku bertengkar dengan P'Godt dan mengatakan semuanya," jawab Bass dengan santai.
"HAHH?!" Earth hanya bisa melongo mendengar jawaban Bass. Ia langsung memandangi Bass dari ujung kaki sampai ujung kepala. Bagaimanapun juga orang di hadapannya ini tidak terlihat seperti orang yang sedang patah hati. Bass terlihat normal seperti biasanya. Earth menggelengkan kepalanya dengan heran, ia benar-benar tidak mengerti sebenarnya apa yang ada di kepala Bass.
"Kau tidak terlihat seperti orang yang sedang patah hati," tanpa sadar Earth mengungkapkan apa yang ada di pikiranya dan perkataanya bershasil membuat Bass mengalihkan perhatiannya dari es krim yang ada di pangkuannya.
Bass menatap Earth kemudian menaikan kedua bahunya tak peduli. Mungkin ia sudah lelah menangis untuk Godt, perasaannya seperti mati rasa. Dia memang merasa sakit akan perlakukan Godt, tapi entah kenapa ia seperti terbiasa akan itu.
Dari awal Bass sudah mengira ada yang tidak beres pada Godt, karena bagaimanapun juga Godt adalah pria tampan yang sudah pasti straight. Tapi ia mengesampingkan pikirannya dan lebih menuruti hatinya.
"Apa kau mencintai P'Godt?" tanya Earth dengan hati-hati.
"Tentu saja aku mmencintainya. Kalau aku tidak mencintainya, maka rasanya tidak akan sesakit ini ketika mengetahui pengkhinatannya." Bass memandang Earth dengan tatapan yang seolah mengatakan 'kau gila'.
"Lalu apa yang akan kau lakukan sekarang?"
"Tidak ada," jawab Bass sembari kembali memakan es krimnya.
Lagi-lagi Earth memandang Bass seolah-olah Bass adalah alien.
"Bagaimana kalau ia memutuskan P'Cellyn dan memintamu kembali padanya?"
"Aku tidak tau Earth. Hati menginginkannya tapi pikiranku menolaknya, aku tidak tau apa yang akan terjadi di masa depan tapi untuk saat ini aku tidak bisa menerimanya kembali." Bass memadang TV di depannya yang sedari tadi tidak ia pedulikan.
Earth melihat Bass dengan pandangan sendu. Apakah ada kesempatan untuknya?
""Bolehkah aku mengobati sakit hatimu?" tanya Earth tiba-tiba yang membuat Bass menghentikan gerakannya yang akan menyendok es krim.
"Ha?! Apa maksudmu?" tanya Bass bingung.
"Tidak...tidak apa-apa," kemudian mata Earth tertuju pada Tv dan mengabaikan Bass yang masih menatapnya dengan bingung.
YOU ARE READING
Innocent Man
FanfictionJangan menilai orang hanya dari luarnya, yang terlihat baik belum tentu baik dan yang terlihat innocent belum tentu innocent.