"Okedeh bapak-bapak, butuh dana berapa buat ultah pak Taehyung sama bu Raewon? Nanti Raeri bayarin" ujar Raeri polos.
"Hah? Yakali mbak, cewek bayarin. Gausah, kita aja kali" ucap Hoseok sambil menepuk-nepuk bahu Raeri. "Oh iya, mbak ini dari mana? Kayaknya gapernah liat di komplek ini"
"Eh iya lupa kenalan, kenalin pak, saya Choi Raeri dari RT Suka Kaya, calon istri kang Jimin!" Ucap Raeri dengan mata berbinar.
"Haaaahh?! Choi?!" Teriak Hoseok tak percaya.
"Kenapa emang sama marga saya? Bagus yaa?" Timpal Raeri sambil cekikikan.
"Ngga... kaget aja. Yaudah mbak, nanti sore jam 4-an ikut kumpul rapat aja sama kita di poskamling ya" ucap Hoseok yang dijawab oleh ancungan jempol dari Raeri.
"Yaudah Raeri pergi dulu yaaa, assalamu'alaikum" ucap Raeri sambil bersepeda menuju rumahnya.
"Wa'alaikumussalam" jawab Hoseok, Jimin dan Jungkook bersamaan.
Setelah Raeri benar-benar pergi, Hoseok pun menginterogasi Jimin. "Lu pake pelet apaan dah? Buset, anak triliyuwunan mau juga ama lu" ucap Hoseok sambil menepuk bahu Jimin.
"E-ehh saya juga gatau atuh pak, tau-tau dia nolong saya, perhatian banget ke saya, baik banget atuh si neng geulis" jawab Jimin sambil tersipu.
"NENG GEULIS TOPI LU KEBAKAR! LU TAU GA PAK CHOI ITU SIAPE?!" Sewot Hoseok yang mulai kesel 7 turunan.
"Ya gapapa pak, jodoh kan ga ada yang tau, kayak saya sama Raewon misalkan. Saya juga ngedapetin Raewon ga mudah pak, tapi ya alhamdulillah jika Allah berkehendak, maka terjadilah" ucap Jungkook sambil tersenyum cerah dan membuat kedua pemuda single di depannya sedikit iri karena keromantisan rumah tangga rumah 13.
"Oh iya pak, mungkin bapak ada referensi apapun tentang bu Raewon, biar kita bisa satuin tema nya?" Tanya Hoseok pada Jungkook.
"Apa ya pak? Saya sih cukup kasih perhatian aja ke istri saya, sama banyak-banyak bersyukur aja sama Allah, nanti rezeki nya insya Allah dilancarkan pak, termasuk rezeki berumah tangga" jawab Jungkook apa adanya yang sekali lagi membuat Jimin dan Hoseok sedikit envy.
Buset dah ini kok rumah tangga adem amat, bikin pengen nikah. Batin Hoseok yang udah kebawa baper dengan romantisme Jungkook dan Raewon.
"Ya... jadi intinya gimana pak? Kalau Taehyung kan serba Gucci tuh, kalau bu Raewon gimana?" Tanya Hoseok lagi.
"Raewon suka warna biru!" Ucap Jungkook tiba-tiba. "Dia juga suka kopi, tapi nggak suka kacang. Jangan dikasih kacang ya pak" pinta Jungkook.
"Yang ada saya dikacangin atuh" timpal Jimin. "Yaudah nanti sore kita kumpul di poskamling ya, nanti saya kirim broadcast ke grup komplek. Saya mau balik dulu" ujar Hoseok ceria sambil melambai pada Jungkook dan Jimin.
"Saya juga mau balik ya pak, mau ngasihtau bang Shihyuk dulu" ucap Jimin sambil mengayuhkan sepedanya ke blok 7B dan meninggalkan Jungkook seorang diri.
Apa aku kesana saja, ya? Ucap Jungkook dalam hati.
***
Sore itu, nampak para bapak-bapak dan ibu-ibu komplek Bangtan telah berkumpul di poskamling.
"Yak bapak-bapak ibu-ibu, terimakasih telah meluangkan waktunya untuk berkumpul dalam rangka membahas ulangtahun Taehyung dan bu Raewon" ucap Namjoon selaku ketua RT membuka musyawarah ini.
"Permisii, maaf saya baru bisa gabung" ucap Raeri yang mengintip dari tiang poskamling.
"Eh, neng Raeri. Masuk neng sini" sambut Namjoon ramah sambil memberi tempat agar Raeri bisa duduk di dekatnya namun si gadis memilih untuk duduk di sebelah Jimin di dekat pintu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Komplek Bangtan Residence SPIN-OFF
Hayran Kurgu"Dari hatiku, untuk istriku" - KSJ "Punya istri nyebelin. Tapi sayang" - MYG "Jangan lupa bersyukur sayang" - JJK "Kol ku, aku bangga padamu nak" - PJM Berisi kumpulan kisah nyaris oneshot tentang keseharian dalam Komplek Bangtan Residence yang ceri...